5 SELIR

5 SELIR#3

ini Kuroko membuka matanya dan tubuhnya terasa jauh lebih ringan dari hari hari sebelumnya

". . . ." kuroko terbangun di atas kasurnya, dan mendapati tubuhnya sudah ada di atas kasur miliknya.

"yang mulia sudah bangun?

silahkan minum dulu" ucap Takao yang memberikan minum herbal.

tak jauh dari sana juga ada Furihata membantu himuro menyiapkan makanan,

kagami dan kasamastu menyiapkan pakaian untuk kuroko?

"apa yang kalian lakukan?" ucap kuroko meminum obatnya,

"...." seketika semua terdiam dan menunduk,

"kalian adalah pasangan dari selir selirku,

kalian adalah tamu ku bukan pelayanku,

nikmatilah fasilitas istana, perhiasan, permata, berjalan jalan lah nikmati istana ini,

jadi kembalilah ke paviliun kalian, dan aku akan kembali bekerja" ucap Kuroko,

"Akashi-sama dan yang lain sedang menggantikan pekerjaan yang mulia" ucap Furihata kouki.

"!!???!" kuroko terdiam.

". . . ." semua pasangan selir hanya terdiam dan saling memandang.

"huft bagaimana kalau biarkan para suami bekerja, dan kita berkencan keluar istana?"
.

.

.
dengan pengawal pribadi, yang melindungi mereka dari bayangan, merakapun pergi keluar istana, dengan hanya emperor yang menggunakan tudung tilam.

mereka pergi ke kota, mencoba berbagai macam giok, perhiasan, perak, makanan dan menikmati pertunjukan kota dan rakyat.

hingga di mana ke 5 pasangan selir sedang sibuk memilih kain, emperor menghilang entah kemana.

.

.

.
Itu adalah kali terakhir emperor terlihat, bahkan penjaga yang menjaga mereka dari bayangan pun tak bisa menemukan emperor.

dan kursi emperor pun kosong selama bertahun tahun, meski para selir memiliki keturuanan mereka tidak akan bisa menempati posisi kerajaan kecuali keturunan mereka memiliki darah dari emperor.

dan ini sudah 10 tahun berlalu semejak menghilangnya emperor.
.

.

.

tiba tiba larilah seorang penjaga gerbang istana dengan tergesa gesa,

dia memasuki aula istana dimana Para selir bekerja seperti biasanya.

tetapi, Aomine, kise dan Mirasakibara tengah berada di perbatasan karena terjadinya kejadian abnormal di sana.

"ada apa nodayo,

kau masuk ke dalam istana dengan tanpa etika seperti itu nodayo!?" ucap Midorima, tampak di samping sampingnya ada para pangeran kecil yang juga tengaj melihat tou-sama mereka bekerja,

"a-ada pria muda yang mengatakan kalau dirinya adalah Kuroko tetsuya,

dia mengatakan hamba harus segera menemui para selir" ucap penjaga itu berlutut.

"!???"

"ikat kaki dan tangannya, hmp

banyak yang membual dan berbohong,

bila dia terbukti berbohong maka akan segera ada hukuman pancung baginya" ucap Akashi dengan dingin, lalu penjaga itupun kembali ke posnya dan melaksanakan apa yang di katakan oleh selir Akashi Seijuuto.

10 menit kemudian aula menjadi hening, saat pria muda dengan rambut baby blue yang mulai memudar, berpadu dengan rambut putih ke perakkan,

dan di sisinya ada 2 anak berambut biru muda senada kuroko, dan anak seumura berambut putih bersih ke perakan.

"!????" Akashi dan Midorima langsung berdiri begitu melihat pemuda yang masuk dengan tangan dan kaki yang diikat benarlah emperor yang telah lama hilang.

"apa yang kalian lakukan, menyingkirlah dari tahtaku, dan bawa ke lima pasangan kalian di aula istana ini.

Emperor akan membuat hukuman bagi para penjahat!" ucap Kuroko.

"!!!???" seluruh pejabat istana mulai gempar, bahkan para selir kuroko yang ada di luar istana pun di kabari untuk segera kembali.

selama itu para pasangan selir menjadi tahanan rumah.

.

.

.
2 minggu kemudian seluruh selir pun sudah lengkap dan kuroko yang kini berada di ruangannya tak pernah keluar selain untuk bekerja dengan membawa kedua anak nya, yang satu bernama Shiroi dan yang lain bernama Hoshi.

TBC