MUDBLOOD

Chapter 8

Hi there!
Tandai typo(s)
Votes and comments for the next chapter.

P.S: Thank u for ur support, it means a lottttt<3

HAPPY READING!

GREAT HALL-HOGWARTS.

"Sejujurnya aku sendiri juga bingung kenapa aku bisa dimasukan ke asrama Hufflepuff"
Ucap ernie sambil mengambil sebuah apel.

"Setidaknya kau jujur jika kau bingung.
Itu juga salah satu sifat Hufflepuff"
Ucap Susan.

Y/n terkekeh namun dia langsung terdiam saat mattheo berjalan ke arahnya.

Gadis itu ingat betul dia sudah menyetujui permintaan fred untuk menjauhi mattheo.

"Saint-Mleux"
Panggil mattheo.

"Y/n sedang tidak ingin bertemu denganmu"
Ucap ernie

"Saint-Mleux aku bicara padamu"
Ucap mattheo tanpa mempedulikan ernie.

"Riddle, jauhi dia"
Ucap ernie sambil berdiri dari tempatnya lalu mendorong pundak mattheo.

Mattheo yang emosi langsung memukul ernie hingga pemuda itu tersungkur.

"Ernie!"
Ucap y/n, gadis itu mengulurkan tangannya pada ernie namun mattheo malah menariknya.

"Are you deaf?"
Tanya mattheo.

"Theo, I've helped you with your assignment.
Thank you for protecting me from malfoy and his friends, but i think the deal has to be over"
Ucap y/n

"Why?
Because your prince charming tell you not to talk to me?"
Tanya mattheo.
"You have a choice.
You can stop talking to me if you want, but it's their head on the floor.
And if you don't... nothing bad gonna happen"

"Did you just threatening me?"
Tanya y/n.

"It's not a threat, it's a warning"
Jawab mattheo.

"You won't do it"
Ucap y/n

"Prove me wrong then.
Stop talking to me, let's see if it's an empty words or not"
Mattheo langsung berjalan ke arah meja asramanya.

***

Y/n benar benar menghindari mattheo.

Sejak tadi siang gadis itu sudah berpapasan dengan mattheo tapi yang dia lakukan hanya mengabaikan pemuda itu.

Y/n baru saja keluar dari kelas pertahanan terhadap ilmu hitam, gadis itu berhenti berjalan saat melihat kerumunan murid murid yang seolah sedang melihat sesuatu.

"You don't deserve her!
She deserves better than you!"
Suara ernie membuat y/n berjalan ke arah kerumunan itu.

"Who the fuck do you think you are?"
Y/n tau benar itu suara mattheo.

Y/n terkejut saat melihat ernie yang sudah tergeletak di koridor dengan wajah lebam sementara mattheo berdiri di samping ernie, salah satu kakinya di letakan di dada ernie.