"kenapa sih Archer suka banget di tempat kaya gini, padahal kan sekolah kita besar udah gitu banyak kok spot yang jauh lebih baik dari pada bagian belakang sekolah yang terbengkalai ini. Mana gedungnya terpisah sama bangunan utama lagi."
pertanyaan itulah yang Chelena ucapkan dalam monolognya setelah hampir sampai pada tempat yang dituju. Sejujurnya Chelena juga merasa kesal apalagi ketika ia mengingat kejadian beberapa menit yang lalu.
Chelena merasa aneh, bisa-bisanya seorang Archer suka berada di tempat seperti ini, ia merasa mungkin saja Archer sedang menjahilinya. Tapi jika mengigat sifatnya, Chelena juga merasa sepertinya Archer bukan anak yang seperti itu, apalagi kalau mengingat ucapan dari Zoe salah satu sahabatnya itu.
“Hah? Dia ngirim pesan buat ketemu di kelas kosong itu? Ini beneran jadi?” Zoe bertanya karena terkejut dengan apa yang di ceritakan oleh Chelena. Ia mulai bertanya-tanya, 'jadi Archer benar benar menyuruh Chelena untuk menemuinya'
Chelena kembali membenarkan posisi duduknya dan kembali menatap ponsel. “Iya, Zoe. Kok aneh banget ketemuan tapi di kelas kosong. Kenapa gak di parkiran aja? Terus kan kita sekelas kenapa gak langsung kasih tau aku aja, ngapain harus kirim pesan? ‘kan tadi juga kita ketemu.” Tanya Chelena yang terus saja di serang rasa penasaran.
Dara melipat tangannya di dada. Zara yang langsung menanggapinya. “Archer kan orangnya emang kaya gitu, misterius, dingin pula. Iya gak Dar?”
“Kalau di liat liat nih ya, Archer itu sebenarnya emang suka banget ke kelas kosong itu, gak ada anak yang tau dia ngapain di sana,” Jawab Dara setelah memikirkan sesuatu. "Bahkan menurut rumor, kelas itu kelas angker lagi."
Ingatan Chelen juga tertuju pada ucapannya Dara yang justru membuatnya tambah ketakutan. Sekitar 7 menit akhirnya Chelena tiba di tempat yang dimaksud oleh Archer. Saat itu jugalah Chelena mencoba memberanikan diri masuk ke dalam kelas kosong itu. Sejujurnya ia benar benar takut, tapi jiwa penasarannya jauh lebih besar daripada rasa takutnya.
Perlahan tapi pasti Chelena mulai melangkahkan kakinya masuk kedalam kelas, ia terkejut ternyata pintu yang saat ini sedang ia pegang ternyata juga sudah lapuk. Chelena mendorong pintu yang setengah terbuka dengan perlahan hingga Terdengar suara decitan kayu yang memang sudah lapuk.
~~Krekk....
Matanya mulai mencari sosok laki-laki bertubuh kekar nan jangkung itu tapi hasilnya nihil. Benar benar tak ada seorang pun di kelas itu. Chelena justru semakin penasaran dan mulai duduk di kursi paling depan. Chelena berpikir mungkin saja Archer akan datang jika ia mau menunggu sedikit lebih lama lagi. Lagi pula jika ia langsung pergi begitu saja Chelena khawatir kalau Archer sampai di kelas ini kemudian Archer tidak menemukan keberadaannya, Chelena takut Archer akan kecewa.
Tiba tiba saja suara notifikasi dari ponselnya memecah keheningan dan membuat Chelena terperanjat kaget. Dengan segera Chelena membuka ponselnya ia pun langsung memeriksanya, ternyata yang mengiriminya pesan adalah Ares.
Ares
[Kamu kemana? ]
[Masih di sekolah?][Kan aku udah bilang
aku ada urusan dulu
di sekolah, Aresss.][Ya udah jangan lama-lama.]
[Siap, Ares😊]
“Huh, aku kira tadi apa, ternyata Ares” monolognya sambil tersenyum mengingat rupanya Ares sudah mengkhawatirkannya.
“Ehmm!” Tiba tiba terdengar suara deheman seseorang yang membuat Chelena terkejut dan ketakut setengah mati.
Dalam ketakutannya itu Chelena menoleh ke arah sumber suara tersebut. Beruntung ternyata orang itu adalah Archer, orang yang Chelena tunggu-tunggu sejak tadi.
![](https://img.wattpad.com/cover/369018927-288-k830363.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET STORY {On Going}
Mystery / ThrillerSepuluh tahun yang lalu, Archer terpaksa berpisah dengan adik kembarnya, Ariesha. Sebuah insiden kelam membuat Archer harus menyerahkan Ariesha kepada keluarga kaya raya asal Inggris, dengan satu syarat yang menyakitkan: ia tak diizinkan bertemu adi...