part 4 mulai dekat?

665 62 2
                                    

Happy Reading.....

*keesokan harinya

Lily, ia sekarang sedang siap-siap memakai seragamnya untuk sekolah, dan turun kebawah untuk sarapan.

"Morning pah,mah"sapa Lily dengan lembut
"Morning,Lily"jawab keduanya

"Sini, kita sarapan dulu"ajak Kathrina.
Lily hanya menganggukan kepalanya saja, dan duduk dikursi.

*skipp,selesai sarapan

"Ohya pah,mah, kapan Lily menikah dengan Delynn?"tanya Lily penasaran

"Hmm, papah sama teman papah udah sepakat, untuk menikahi kalian berdua, saat kalian lulus Sma nanti"jawab Gito

"Ohh... berarti 2 bulan lagi ya?"tanya Lily
"Iya"jawab Gito.
Lily pun hanya menganggukan kepalanya saja.

"Ohya pah,mah, Lily mau berangkat sekolah dulu ya, takutnya telat"ucap Lily
"Iya,hati hati ya"ucap Kathrina
"Siap mah"jawab Lily sambil tersenyum tipis kepada kedua orang tuanya.

Lalu,Lily pun segera menuju kearah garasinya, dan mengambil motornya yg sedang terparkir dipojokan,lalu, ia pun menancapkan gas motornya dengan cepat menuju sekolah.

Lalu, saat diperjalanan Lily melihat ada seorang gadis yg berada dipinggir jalan raya.sepertinya, gadis itu sedang kesulitan, tanpa pikir panjang, ia pun mendekati gadis tersebut.

"Delynn? Lo ngapain disini?"tanya Lily kepada gadis tersebut, yg ternyata adalah Delynn.

"Eh, Lily... ini aku lagi nunggu taksi online, soalnya mobil sopir aku itu tadi ban nya kempes, jadi, terpaksa aku turun disini dan harus cari taksi online"
Jawab Delynn

"Ohh, yaudah, kalo gitu mending lo berangkat sekolah nya bareng gw aja"tawar Lily kepada Delynn

"Eh, gpp nih? Aku takut ngerepotin kamu soalnya" ucap Delynn
"Udah gpp, ga ngerepotin sama sekali kok" jawab Lily

"Ohya, nih pake helm nya"ucap Lily, memberikan helm satunya kepada Delynn.
Delynn hanya menganggukan kepalanya, dan memakai helm tersebut.
Namun, sepertinya ia sedang kesulitan memakai helm yg diberikan oleh Lily.

Lily yg melihat itu pun hanya terkekeh kecil,melihat Delynn yg kesusahan memakai helm miliknya.

"Bilang dong, kalo ga bisa pakainya"ucap Lily, lalu memakaikan helm dengan benar dikepala Delynn.

Delynn hanya terdiam, melihat Lily yg sedang memakaikan dirinya helm, wajah mereka berdua terlihat sangat dekat sekarang.

Lily dapat merasakan hembusan hangat nafas Delynn,yg membuatnya terdiam sejenak.

Delynn yg sadar pun langsung memanggil Lily, yg sedang melamun menatap dirinya itu."Lily..."panggil Delynn dengan lembut kepada Lily.

Lalu, Lily pun tersadar dari lamunannya itu."eh, m-maaf Delynn"ucap Lily meminta maaf kepada Delynn. Delynn hanya tersenyum, menatap Lily yg menurutnya seperti anak kecil yg sedang meminta maaf kepada orang tuanya.
"Iya,gpp"jawab Delynn, sambil tersenyum manis kepada Lily.

"Ohya, ayok naik" ajak Lily kepada Delynn
"Eh,iya"jawab Delynn, lalu ia pun naik keatas motor Lily.

"Pegangan" ucap Lily singkat, yg membuat Delynn kaget.
Lalu, Delynn pun hanya berpegangan dengan ujung seragam Lily.

Lily yg melihat itu pun reflek, mengambil tangan Delynn, dan melingkarkan tangan Delynn diperutnya.Delynn yg melihat tingkah Lily, hanya terdiam dan menahan salting, karena perlakuan Lily padanya.

Lalu, Lily pun segera menancapkan gas motornya menuju sekolah, dengan cepat

*skipp,sampe disekolah

Lily pun memarkirkan motornya diparkiran motor dan turun dari motor tersebut, disusul juga oleh Delynn dibelakangnya.

Perjodohan (Lilynn)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang