Cinta dan luka 2

37 10 2
                                    

saat Darren berjalan-jalan menulusuri gedung sekola banyak mata yang menatao kearahnya dia mah bodoh amat lagipun gak penting juga.

Tiba-tiba saja ada seseorang yang menabrak tubuhnya hingga membuat tubuh orang itu hampir saja terjatuh untuk saja Darren dengan cepat menangkap tubuh ramping itu dengan tangannya yang berada di pinggang guna menahan agar gadis itu tidak terjatuh.

wajah mereka hanya berjarak 5 meter saja dia dapat merasahkan hembusan nafas Darren menatap gadis itu dengan intes , kulit seputih salju bulu mata yang lentik rambut yang tergerai.

cantik

Darren segerah menggelangkan kepalanya lalu melepaskan tangannya hingga membuat alexia terjatuh.

ya alexia lah yang menabrak Darren karma ia sedang terburuh-buru hingga menabrak seseorang hampir saja dia terjatuh dan membuat tubuhnya terluka.

" Kalau jalan pakai mata!" Darren dengan mata melotot.

alexia membenarkan pakaiannya lalu berdiri menatap mata tajam Darren sambil berkacak pinggang.

"yaiyalah pakai mata ya kali pake hidung, " kata alexia ngelantur sungguh sangat menjengkelkan bagi Darren.

Darren semakin menajamkan matanya apa-apaan bagaimana seseorang begitu berani padanya apalagi ini adalah seorang gadis kecil.

"LO KALAU DIBILANGIN GAK USAH NGEJAWAB ANJING ,LO GAK TAU GUE SIAPA HA? " Darren tak segan-segan meneriakinya tepat di depan wajah cantiknya.

alexia yang marah langsung saja menarik rambut Darren dengan kencang meluapkan semua kekesalannya, " TERSERAH GUE DONG MULUT-MULUT GUE DAN YAH GUE GAK KENAL LO KARAN MENURUT GUE GAK PENTING!! " balas alexia yang ikut meneriaki laki-laki itu.

alexia berjongkok mengambil semua buku yang berserakan di lantai, dirasa sudah terkumpul semua dia lalu mengambil ponselnya yang juga ikut terjatuh untung saja layarnya tidak retak bisa berabe nanti.

Darren juga ikut berjongkok karana ponselnya juga terjatuh sial sekali hari ini harus bertemu dengan gadi menjengkelkan.

setelah mengambil ponselnya yang terjatuh lalu berlalu begitu saja meninggalkan alexia Terbengong dengan mulut mengaga.

semudah itu? semuda itu meninggalkan nya sendiri? tidak mau mengambil pusing lansung saja dia menuju ke kelas mungkin nanti ia akan kena omel guru karna telat datang.

___________
saat masuk kedalam alexia langsung saja mendapat banyak pertanyaan dan juga omelan.

"kenapa telat? saya sudah menunggu kamu selama 12 menit."kata busil (ibu sisil)  menatap kearahnya.

"mampus gue,semua gara gara cowok ngeselin itu, " batinnya dengan kesal

"anu, tadi a-aku ke toilet ya ke toilet tadi hehe, " menyengir memperlihatkan giginya sambil mengaruk tengkuknya yang tidak gatal.

busil berdehem, " kalau begitu kamu langsung saja duduk di tempat kamu, sebelum saya berubah pikiran menyuruh kamu membersihkan toilet! " suruh busil dengan senang hati alxia menuju ke kursinya disana ada sahabatnya yang menatapnya dengan tatapan penasaran.

" tadi kenapa lo telat,perasaan tadi lo yang dateng duluan, " ucap Elana adelica seorang gadis cantik bertubuh mungil yang mempunyai gigi ginsul,yang tampak selalu ceria itu sedari tadi sedang menulis sesuatu di bukunya entah apa yang ia tulis hanya author dan dia yang tau,saat melihat sang sahabat tercinta duduk di sebelahnya.

alexia yang baru saja bernafas lega pun sontak berkata, " bentar nyed gue nafas dulu hufffhh, jadi gini..... " alexia mengatakan saat dia asal muasal dia telat datang mulai dari kecelakaan yang tidak sengaja hingga ia telat datang dia ditak menyembunyikan sesuatu ke sahabatnya.

sontak mata Nadira laurenca membulat seolah ingin keluar dari tempatnya, WHAT!! " pekik nadira dengan kencang membuat busil yang sedang mengajar menatap mereka bertiga langsung saja nadira menutup mulutnya sial kenapa mulutnya selalu saja keceplosan.

busil menghampiri dengan berkacak pinggang, " mau bersihkan toilet atau lari keliling lapangan sebanyak 7 kali?, " tanyanya dengan tatapan tajam.

naira berpikir sejenak, " emm bersihin toilet aja buk, " menyegir dengan jari yang membentuk tanda plis /dua.

" baiklah kalian bertiga, elana, alexia dan naira bersihin semua toilet yang ada di sini tampa terkecuali,kalau sampai saya melihat kalian lagi makan dikantin saya tidak segan-segan melaporkannya ke  dorang tua kalian, paham? " tukas busil dengan menatap mereka satu persatu tak lupa mengusap kacamatanya dengan tisu tujuan agar tidak buram.

mendadak wajah elana menjadi murung tapi lansung saja dia mengubah ekspresi wajahnya tak ingin diketahui orang lain.

" yaelah buk, kan yang buat kesalahan sih naira kenala jadi kita yang kena sih! " protes elana tidak Terima masa naira yang buat kesalahan dia yang ikut dihukum juga padahal mah dia sedari tadi diam diam baek.dih gak sadar kah mba?

" kalian sahabat kan? " tanya busil

merekah semua sontak mengangguk kan kepala, " iya buk kita sahabat, " ucap mereka dengan tegas.

alexia menatap serius kearahnya, " emang kenapa buk kalau kita sahabat? "

busil hanya terseyum misterius, " sbagai seorang sahabat kalain tentu tidak akan membuat sahabat kalain kesulitan kan?"lagi -lagi mereka mengangguk

alexia dan alena menatap satu sama lain menurutuki sahabatnya yang ceplas-ceplos yang berakhir membawa kesengsaraan bagi merekahl membersihkan toilet sekola yang lumayan banyak itu.

_______

"saya tidak mau pak, saya mempunyai kesibukan tersendiri lagipun saya melas ikut Olimpiade kenapa tidak kevin saja? dia juga pintar kenapa harus saya?" tegas Darren yang saat ini berada di hadapan kepala sekola yah dia diminta untuk mengikuti Olimpiade mati-matika

pak burhan menghela nafas saat melihat muridnya yang tidak bisa diatur kalau saja Darren bukan anak dari salah satu donatur sekolah sudah dari lama dia tendang keluar tapi sayang Darren adalah anak yang berbakat.

"begini nak kevin tidak bisa mengikuti lomba karna dia memiliki urusan yang penting, kalau kamu mau mengikuti Olimpiade maka bapak akan menuruti permintaan kamu, bapak Mohon ini demi nama baik sekola, " Pak burhan mencoba memberikan pengertian berharap Darren akan luluh.

Darren berdecih sinis, " bapak kira saya tidak sibuk? hmm baiklah saya akan mengikuti Olimpiade itu dengan satu syarat -" Darren memberhentikan ucapannya melihat bagaimana reaksi pak burhan.

"saya ingin diliburkan selama 1 minggu bagaimana apa bapak setuju?"tanya nya dengan senyuman miring.

setelah selesai dengan urusannya Darren langsung saja menuju ke kelas menenggelamkan kan Kepala nya ke meja,eh tidak untuk belajar tapi untuk tertidur.

menghiraukan tatapan semua yang berada disana yang terpenting adalah tidur nyenyak.

"bos? " panggil alzio dengan pelan kepada teman sebangkunya itu.

"udah bro lo jangan gangguin dia, lagi tidur tuh anak kalau dia bangun ghe gan ikut campur ya? " kata bara yang sedang duduk diatas meja sungguh anak yang tidak punya akhlak.

alzio melemparkan pulpen yang sedari tadi ia pegang ke arah bara, "kalau gak dibangunin gimana dia bisa pulang ege! " menatap sinis bara.

sebenarnya ini adalah jam pulang tapi mereka berdua sedang menunggu pacar dari bara katanya mau mutusin karna ketahuan selingkuh.

TO BE CONTINUE

.

.

.
Hai 👋 cuman mau mengingatkan buat vote dan komen yaa guys 😄😄

Moon maap yaa kalau ada kesamaan / ceritanya kurang bagus maklum masih pemula .. Udah itu aja sekian dan Terima kasih

Rab 21 Agustus

Aku begitu merindukan mu tapi aku gak tau cara buat kamu kembali lagi

cinta dan lukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang