Story Part-2

228 22 7
                                    

Masih di hari yang sama saat makan malah di mension utama,......

Taka chan mana omegamu, itu kalimat yang selalu keluar dari mulut okasan sejak setahun yang lalu, jga alasan kenapa aku tak ingin mampir ke mension utama, dan dengar suara sahutan dari ojisan, benar taka lihat kana bahkan tinggal menunggu hari untuk yama chan melahirkan sedangkan kau, bersentuhan dengan omega saja tidak mau.

Kana menimpali dengan sangat menyebalkan, ohh jichan jika taka menyentuh omega mungkin okinawa akan mendapat hujan badai, segera satu ruangan makan tertawa mendengan ocehan kana, ya kana akihino kaka perempuan ku, seorang alpha perempuan yang sedang menunggu kelahiran anaknya,
Aku memutar bola mataku malah menanggapi mereka, hingga acara makan malam itu selesai, sang ibu berkata " taka menginaplah sudah sangat lama kamu tidak mengunjungi kami"

Maaf ibu aku harus kembali pekerjaan ku menunggu, aku janji nanti aku akan meluangkan waktu ku untuk mengunjungi anda lagi.

Taka pergi dari rumahnya menaiki mobil menuju bar yg telah di pesannya td pagi.
Sasaki apakah semua sudah di siapkan?

Sudah taka sama mori san sudah menyiapkan semua untuk anda, serta seorang gadis yg seperti anda pesan biasanya,

Pov Taka: aku memang tidak pernah menyentuh omega ya karena aku pikir mereka merepotkan, aku akan lebih memilih seorang gadis beta atau pria beta yang bisa aku gunakan,
Kalo kalian bertanya rut ku, aku selalu menyuntikkan obat ya karena aku tidak ingin menyentuh omega tentunya. Pov end.

23.00pm
Taka telah berada di bar dan duduk d depan meja bartander untuk meminum beberapa gelas mnuman tentunya, mori san teman lamanya yg membuka bar ini, telah meracik minuman untuk taka nikmati sambil sedikit berbincang,

Taka bagaimana kabarmu, kamu terlihat semakin tampan, hahah terdengar tawa renyah dari mori san, taka hanya bisa tersenyum simpul tanpa menaggapi sudah biasa baginya mendengar ocehan gila dari teman lamanya ini, hingga tiba saat tiba" penciumannya mencium pheromon lmbut peach bercampur vanilla yg manis, hanya samar samgat samar dan hanya sekilas, hingga dia berfikir omega gila mana yg menebar pheromont di tmpat seperti ini, apa dia ingin mati.

Di lain tempat  ryuta Asami(poom phuripan)

Di lain tempat  ryuta Asami(poom phuripan)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sedang sedikit mabuk berjalan ke toilet,

Oiii ryu berapa banyak yang kamu minum knapa rasanya pusing sekali, monolok kepada dirinya sendiri. Ayah akan menjewer telingaku jika aku pulang seperti ini.  Ya dia ryuta asami atau orangtua nya memanggil ryu pria omega berusia 20 tahun yang baru saja memasuki kuliah semester duanya, putra tunggal keluarga Asami pemilik salah satu pusat perbelanjaan terbesar di shibuya. Dia berada di okinawa jauh dari orang tuanya untuk berkuliah dan membuka satu toko bunga kecil sebagai aktifitasnya saat tidak ada kegiatan di kampus.
Hari ini entah bagaimana ceritanya dia bisa berhenti di bar ini, yang dia ingat dia sedang sedikit patah hati karena di tolak gadis yg dia dekati dengan alasan bahwa gadis itu tidak mau kalah cantik dengannya, ryu berfikir apakah gadis itu gila mengatakan dia cantik, dia tampan walaupun dia omega tp dia laki laki dan dia tampan.
Berjalan dengan pelan menyusuri lorong panjang tanpa tau lorong apa yg iya lalui.

MY PRECIOUS OMEGATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang