Mikhail the healer

60 13 0
                                    

Sesuai saran Tara beberapa hari lalu Binar benar benar membuat akun di laman aplikasi dating online. Banyak dari akun pria yang memang terlihat tertarik dengan dirinya namun Binar sendiri merasa belum merasa cocok, sampai terdapat akun dengan username samaran Mikhailthehealer dengan beberapa penjelasan yang tertera seperti hobi dari Mikhail yang menyukai berenang, berkuda, dan bermusik.

Binar sedikit tertarik dengan akun Mikhail tersebut dan berniat untuk mengajak berteman dan memulai obrolan. Dan mereka merasa cocok untuk mengobrol sehingga mereka memutuskan untuk melanjutkan ke arah yang lebih pribadi, karena itu Binar jadi tau bahwa Mikhail tersebut hanya nama samaran yang dipilih random oleh Antoni Gasha dan dia merupakan seorang tentara angkatan udara yang berusia 24 tahun, lebih muda 1 tahun dari Binar.

•••

Dan disinilah mereka sekarang, bertemu janji di sebuah mall dan memutuskan untuk berjalan jalan atau menonton.

Binar tengah menunggu Mikhail atau Anton di sebuah cafe didalam mall tersebut sembari memesan segelas hangat cappuccino untuk dirinya sendiri. Sekitar 20 menit akhirnya pria dengan perawakan tinggi besar dengan rambut sedikit panjang untuk ukuran seorang tentara terlihat berjalan mendekat.

"Binar bukan?" sapanya.

"eh iya Mikhail ya?" gurau Binar

"Anton saja" katanya dengan senyuman.

"silahkan duduk mas"

"waduh harusnya saya ini yang manggil mba hahaha" gurau Anton sembari menarik kursi dan duduk dihadapan Binar.

"hahaha santai saja Anton kita hanya berbeda beberapa bulan sepertinya"

"iyaa Binar"

lalu keadaan menjadi sunyi dan canggung, untuk mereka yang memang pertama kali bertemu pasti rasa canggung memang selalu hadir bukan?

"kamu tentara kan ya Anton?" tanya Binar mengawali berniat memecah keheningan.

"iyaa angkatan udara, sebenernya ke kota ini cuman untuk pelatihan sementara tapi ternyata malah dipindah tugaskan kesini" Jelas Anton yang sedikit TMI menurut Binar.

"iya saya juga bukan asli sini, saya asli Semarang"

"lohh?? iyakah? aku orang solo loh, waduh la kok podo jowo ne hhhhh"

"lah iya tah? hhhh ga nyangka banyak orang Jawa di sini ya"

"iyaa, banyak teman saya dari Jawa yang sukses disini. Berarti benar ya kata bapak Soekarno kalau Jawa adalah kunci kesuksesan"

Binar tertawa mendengar candaan jenaka yang diucapkan Anton.

"Binar sendiri kerja apa disini?" tanya Anton.

"oh saya kerja jadi Quality Control di perusahaan minyak bumi disini"

"wahh keren keren, oh iya ini mau langsung saja kah? mau nonton atau mau jalan jalan dulu?"

dan mereka pergi meninggalkan cafe dengan obrolan hangat seperti Binar yang bertanya mengapa rambut Anton boleh panjang padahal dirinya adalah seorang perwira, dan Anton yang menjawab dirinya memang ingin memanjangkan rambut dan berakhir dirinya terkena sanksi dan dihukum oleh atasan.

Binar berpendapat bahwa Anton merupakan orang yang baik dan pandai memberi candaan pada saat mengobrol.

Namun jika dilihat dari aspek tersebut Binar masih belum yakin untuk melanjutkan hubungan lebih serius dengan Anton.

Mereka berakhir di resto ramen, karena jadwal tayang bioskop yang masih sekitar 50 menit lagi.

"Loh Anton? ngapain disini?" panggil perempuan yang menurut Binar terlihat lucu dan ceria.

Destiny | SeoknenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang