15

128 7 0
                                    


Rawan typo✓

-SELAMAT MEMBACA-








Hari libur telah usai dengan menyenangkan..

Dan sekarang Samuel tengah mengobrol dengan sosok pria yang telah berumur itu, dia adalah papanya

"Sam? Papa mau bicara penting kali ini" ucap Vion papa Samuel

"Kenapa pa? Soal kantor? Aman kalau itu, apapun sama Samuel pasti lancar" ucap Samuel bangga

"Bukan.. tapi ini lain lagi" ucap Vion

Samuel langsung memasang muka bingung kepada papa nya

"Papa punya kenalan seorang wanita dari teman dekat papa, dan kami sepakat buat jodohin kalian kalau udah lulus, gimana? Harus mau dan ga boleh nolak" ucap Vion menatap serius putra semata wayangnya

"Loh pa! Kok cepet cepet jodohin Samuel?" ucap Samuel sedikit menaikkan suara

"Kenapa? Papa yakin pilihan papa ini ga akan ngecewain kamu" ucap Vion

"T-tapi pa" ucap Samuel tertahan

"Tapi apa? Apa kamu udah ada pacar? Kenalin sama Papa kalau gitu, nanti yang soal temen papa bisa dibatalin kok" ucap Vion

Batin Samuel *ishh gimana ya*

Samuel mengangguk kecil menanggapi papa nya itu

"Oke, Papa tunggu dalam waktu seminggu.. kalau ucapan mu bohong sudah dipastikan kamu harus patuh dengan pilihan Papa ya?" ucap Vion mengelus rambut Samuel kemudian pergi kearah kamar nya

"Kalau Papa tau pacar Sam itu Kenzi anaknya om Rey gimana ya, mesti papa ga bakal mau dan izinin" ucap Samuel bicara sendiri

Keesokan paginya..

Kenzi Dkk sedang berada di sebuah Kantin sekolah mereka

"Panas banget njirt" ucap Cantika meminum esteh cup nya yang sudah ke 3 ini

"Inget diabetes Lo can" ucap Kevin kepada Cantika

"Halah, panas juga jadi gapapa lah minum esteh banyak" ucap Cantika ngeyel

"Kalau gitu ya minum air putih aja cuy, air putih dingin" ucap Kenzi

"Ga seger, udahlah ini tubuh gua jadi terserah gua dong" ucap Cantika

Kenzi dan Kevin menatap nya jengah dengan sikap Cantika

Seketika..

"Loh anj kok gelap? Weh Kev,Can siapa yang nutup mata gua

"Mulai!" ucap Seseorang dibelakang Kenzi dengan suara berat nya

Kenzi seketika merinding saat tau suara itu, itu Samuel

"M-maaf Sam keceplosan" ucap Kenzi

"Ya udah, ikut aku" ucap Samuel langsung menarik tangan Kenzi halus tapi juga sedikit kuat

"E-ee mau dibawa kemana Kenzi gua" ucap Cantika

"Udah biarin Can, mereka mau anu anu" ucap Kevin membuang muka

"Hah? Anu anu apaan njirt" ucap Cantika mencerna kata itu

"Dasar polos" ucap Kevin pelan dan masih dengan pendirian nya

TWO K's  ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang