..
..
..
..
peran 》
KEVZA AGRISON
-180 cm
-37 y.o
-pedofilSANDI ADRIAN
-135,8 cm
-11 y.oSandi adalah seorang anak biasa yang hidup hanya dengan kekurangan dikarnakan memang dia tinggal dengan anak panti ,tinggi badan nya normal untuk anak usia sepuluh tahun.dia pun sangat pintar dan cepat tanggap dalam situasi.
tak ayal ibu panti yang bernama Rusya sangat menyangi dikarnakan anak itu sangat lucu dan dia sangat penurut berbeda dengan yang lain,Rusya bahkan tidak akan membiarkan orang lain untuk mengadopsinya dia sudah menggap itu adalah anaknya.
"ibu apakah uangnya cukup untuk biaya pembayaran tanah panti,apakah nanti Sandi dan adik akan berpisah?" ucapnya menatap telak mata ibu panti yang sudah menjadi ibunya tersebut.
"jangan khawatir sayang mana mungkin tuan Kevza agrison dia berani untuk melakukan penggusuran tempat panti ini ,tapi ibu sudah siapkan uang kamu tenang saja Sandi " ucapnya menyakinkan agar semua anak tidak cemas padahal sejujurnya dia tidak tau jika semuanya terjadi. namun dibalik lamunan nya tiba seseorang yang sangat membuat semua orang takut
"kata siapa aku tidak berani wanita murahan? berani nya kau ingkar janji tidak membayar hutang" ungkapnya dengan menatap tajam.
"tuan Kevza saya meminta maap sudah berbicara hal yang tak pantas,dan tuan saya sudah siapkan uangnya saya memohon sebagai ibu dari anak panti agar tidak di usir dari sini tuan" ujar Rusya si ibu panti.
"tidak bisa hutang tetaplah hutang,mana mungkin wanita tua seperti mu mampu membayar hutang dengan jumlah milyaran " Kevza menatap dengan remeh sosok Rusya.
" jangan bicara seperti itu om Kevza nanti Sandi akan kerja dan kumpulin uangnya,om jangan bicara gitu sama ibu " Sandi menatap lelaki yang tinggi ini dengan pandangan tajam namun itu sangat tak membuat Kevza gentar malah membuatnya berpikir liar.
" anak manis kenapa berbicara yang tak sopan kepada ku? dan kau wanita tua kenapa tak pernah meberitahukan jika ada adik manis yang sangat manis" ucapnya.
" saya minta maap tuan, Sandi masuklah kedalam nanti ibu akan menyusul" Rusya sembari mendorong badan nya tersebut.
"tidak ibu Sandi akan bantuin ibu ngomong sama om ini " ujar sandi berusaha untuk menyakinkan ibunya.
"bagus, aku anggap hutang mu lunas wanita tua dan yah adik manis ini yang akan menjadi bayaran nya" ujarnya semakin membuat suasana tegang bagaimana pun Rusya tau jika Kevza adalah sang pedofil yang kejam.
"tidak ! saya akan membayar lunas tapi saya mohon jangan bawa anak saya tuan" ujarnya memohon tapi itu sungguh sia -sia.
"pengawal bawa adik manis untuk disuruh kerja" setelah memberitahukan dia berjalan meninggalkan panti.
" sudah tidak usah menangis ibu Sandi disana baik-baik aja hanya disuruh-suruh buat bersihin rumah om Kevza" ucapnya memeluk sang ibu dan berusaha untuk menyakinkan.
"Sandi jangan nak, kamu jangan pergi " tak bisa dia tidak bisa melawan ketika orang yang sudah dia anggap sudah dibawa oleh para pengawal tuan Kevza.
" dadah ibu Sandi pasti bakalan sering-sering kunjungin ibu." ucapnya seraya naik kemobil yang sudah disiapkan.