02. Mabuk

1.7K 194 21
                                    

kalo ada typo mohon di maklumi ya ges ya, karna author lagi pusing euy.



Sampainya mereka di rumah, Rion langsung memapah Caine menuju ke kamar, sedangkan yang lain berjalan menuju ke kamar masing-masing. Di kamar, kini Caine di baringkan di ranjang oleh Rion "kamu tidur duluan aja ya, aku mau ngerjain beberapa dokumen dulu" ucap Rion "ini udah malem, kamu ga cape?" tanya Caine "enggak, udah ya jangan nungguin aku" ucap Rion.

Setelah memastikan Caine sudah tertidur, Rion langsung pergi ke luar kamar, namun ia tidak menuju ke ruang kerja miliknya, melainkan ke gudang pribadi yang menyimpan semua senjata pribadinya. Ia maauk ke gudang dan mengambil salah satu senjata yang menjadi andalannya.

Lalu ia bergegas keluar dari rumah dan menuju ke parkiran untuk mengambil mobilnya, ia langsung menancapkan gas menuju ke kediaman CN, sebelumnya ia mampir ke toko baju 24 jam untuk mengganti bajunya, selesai dari itu ia langsung bergegas ke kediaman CN.

Sampainya ia disana, Rion langsung mengetuk pintu rumah tersebut, sedikit lama menunggu pintu tersebut terbuka dan pas sekali yang membukanya adalah Imbot atau ketua dari kelompok tersebut "ada apa lu kesi-

DORR

Satu tembakan dilayangkan oleh Rion tepat ke kepala orang itu, ia pun masuk dan menyelinap ke beberapa ruangan atau kamar yang ada di sana dan menghabisi satu persatu orang yang ada di sana, tak lupa ia juga menulis catatan di kertas yang ia taruh di kamar milik ketua CN.

"itu balasan buat lu, karna keluarga lu udah dua kali nyulik keluarga gua sampe bikin Souta koma di rumah sakit" gumam Rion sambil tersenyum menyeringai

Rion tak membunuh semuanya, ia hanya menyisakan anggota keluarga yang perempuan, setelahnya ia pergi dari kediaman tersebut dengan mengendarai mobilnya dengan kecepatan penuh, sebelum ia sampai di rumah, ia berhenti di tempat yang sepi dan membuang baju yang ia gunakan tadi.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Saat sudah sampai di rumah, Rion masuk, "ah iya, udah lama" ucapnya, namun ia tak langsung ke kamar, melainkan ia berjalan ke dapur dan mengambil sekitar lima botol anggur, dan membawanya ke luar menuju taman belakang.

"huh... dah lama gua ga minum" ucap Rion saat sudah sampai di gazebo yang ada di taman, ia menaruh lima botol anggur itu dan duduk, ia juga sempat mengambil satu bungkus rokok dan korek khusus miliknya.

Rion lalu membuka satu botol anggur itu dan menuangkan nya di gelas, ia juga sudah menyalakan satu rokok dan mulai menyesapnya "fiuh~ akhh dah lama gua ga gini semenjak ada Caine" ucapnya mengeluarkan asap dari mulutnya

Setelah mengatakan itu, ia mulai meminum anggur yang sudah ia tuang di gelas tadi "ahh~~ enak banget cok gila" ucapnya setelah menghabiskan satu gelas anggur tadi "emang paling bener pas lagi stress tuh obatnya minum-minum" gumam Rion memejamkan matanya.

"pusing banget pala gua, sialan" gumam Rion "hadeh~ anak satu masih koma, ini nambah satu nyetir sambil mabok" gumam Rion sambil ia memijat kepalanya yang terasa pusing.

"masalah udah gua beresin, nyisa yang cewe, gua serahin ke si Riji aja dah" ucap Rion sambil masih menyesap rokok miliknya, ia melirik handphone nya untuk melihat jam "anjir udah jam satu malem" ucap Rion "gue khawatir deh, apa gua ke RS lagi?" ucap Rion

Mafia S2 | Kota Lain [RionCaine]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang