Revi: (berbicara dalam hati) "bagaimana jika Alya sama Laila tidak menerima perjodohan ini ya? Aku sangat butuh pekerjaan ini untuk menambah biaya keluarga kecil ini".
***
Malam harinya.
Alya dan Laila menurunin anak tangga satu per satu. Revi memanggil mereka berdua.
Revi: "Alya, Laila. Kesini kalian berdua. Papa ingin membicarakan hal serius kepada kalian berdua".
Laila menyenggol tangan Alya.
Alya sama Laila berjalan untuk duduk di kursi yang masih kosong.
Alya: "ada apa papa sama bunda memanggil kita berdua?".
Laila: "iya pa, bun. Tumben berbicara serius begini".
Revi: "begini sebelumnya papa sama bunda meminta maaf kepada kalian berdua mendengar berita ini".
Alya sama Laila saling memandang karena bingung.
Laila: "mengapa papa meminta maaf kepada kita? Papa nggak ada salah apa apa sama kita".
Rine: "meski papa kalian tidak salah tapi papa kalian khawatir kalau kalian mendengar berita yang kurang mengenakkan untuk kalian".
Alya: "papa sama bunda katakan saja, kita siap mendengarnya".
Laila: "benar pa, bun apa yang di katakan Alya".
Revi: "begini... kalian berdua kan mengetahui jika perusahaan papa bertahun tahun bangkrut karena ada seseorang yang menjebak papa".
Alya: "ya Alya tau pa, jadi apa intinya?".
Rine: "sahabat teman papa kalian berdua ingin membantu tetapi...".
Laila: "tetapi kenapa bun?" (Mengangkat satu alisnya).
Rine: "kalian setuju dengan perjodohan anak anak dari sahabat papa kalian".
Alya sama Laila kaget mendengarnya.
Laila: "APA! Kenapa papa sama bunda tidak berdiskusi terlebih dahulu kepada kami?".
Rine: "Bunda juga baru mengetahui saat sahabat lama papa kalian datang ke toko bunga papa sama bunda".
Laila: "pokoknya Laila nggak setuju dengan perjodohan ini! TITIK!".
Alya: "tapi Alya setuju dengan perjodohan ini".
Laila langsung menoleh kearah Alya.
Laila: "WHAT?! ALYA! Lo gila apa menerima perjodohan ini? Kita aja ngga kenal siapa yang sedang di jodohkan sama kita!".
Laila: "Lo mau jodoh kita kakek kakek? Atau om om gitu?!" (Tegas).
Alya: "Laila, lo coba berpikir secara logika... papa ngga mungkin sembarangan menjodohkan kita kepada orang yang tidak di kenal. Mungkin aja maksud papa baik menjodohkan kita".
Alya: "agar bisnis papa seperti dulu Laila, sudah jalanin saja".
Laila membuang napas panjang.

KAMU SEDANG MEMBACA
Double Date
Tajemnica / ThrillerDua seorang gadis kembar dijodohkan dengan dua seorang pria tampan yang royal, pintar, tinggi, cuek, dan sekali mereka jatuh cinta tidak akan di lepaskan tetapi dua pria ini yaitu kakak dan adik tiri yang bahagia. Akankah gadis kembar ini menerima p...