four

1.4K 122 9
                                    


Happy reading all




"Baik tuan jess, seperti yang sudah saya bilang,saya ingin menjadi salah satu bawahan anda" setelah lama hening,Bible mencoba memulai pembicaraan

"apa kau bersungguh-sungguh?" Jess menatap Bible dengan intens

"Saya bersungguh-sungguh tuan" Bible sedikit membungkuk tubuh

"Baiklah,baca ini dan pahami.jika kau setuju tanda tangani" Jess menyerahkan map yang berisi pernjian mereka

Bible menerimanya,membaca surat perjanjian itu dengan teliti,namun ada satu poin yang membuatnya kebingungan

"Maaf tuan,mengapa disini tertulis bahwa saya harus tinggal dengan anda?apakah tidak bisa pulang pergi saja?"

"yaa lalu apa masalahnya?"Jess menaikkan alisnya

"saya keberatan tuan" Bible menjawab dengan spotan

"Apa yang membuatmu keberatan" pandangannya menajam

"maaf tuan,saya memiliki kekasih dan ia tidak bisa ditinggal sendiri"

"Apa kekasihmu seorang anak kecil, sehingga membuatnya tidak bisa ditinggal?" Pertanyaannya sarkas itu membuat Bible tidak suka

"apa maksud anda tuan?tentu saja ia adalah tanggung jawab saya maka saya akan menjaganya" Bible menaikkan satu oktaf suaranya

"perhatikan nada bicaramu! dan jika kau tidak setuju terserah,lagi pula ini hanya pisah rumah bukan dunia,kekasihmu seharusnya bisa menjaga dirinya!" Jess menatap tajam kearah Bible

Sedangkan Bible ia menjadi gugup sendiri,perlahan perasaan bersalah muncul di dirinya,tak seharusnya ia menaikkan nada bicaranya tadi,apalagi ia yang membutuhkan pekerjaan ini,dan ucapan orang yang ada dihadapannya ini ada benarnya

"Saya minta maaf tuan,maaf jika lancang.baiklah saya akan membicarakan hal ini terlebih dahulu kepada kekasih saya" Bible bangkit,ia membungkukan badannya

"hm,terserah ingat jangan terlalu lama,kau tau banyak yg ingin menjadi bawahanku" dari nadanya jelas meremehkan

Bible meminta maaf sekali lagi,lalu ia mulai beranjak pergi setelah pamit

Setelah pintu tertutup rapat, Jess membanting smua barang yang ada dimejanya

Prang
Prang

"ARGHHHH SIAL!"

"dengan situasi seperti ini bisa bisanya dia tetap teringat kekasih jalangnya!"tangannya mengepal

"Lihat saja, setelah ini kau akan jatuh kepelukanku sayang,haha AHAHAHA" tertawa bak kesetanan

Tatapannya menajam.

Tak lama seringai muncul, Jess menjilat bibinya ia tak sabar menunggu apa yang ada dipikirannya.

Tbc.

Niatnya mau up panjang,tapi bingung,segini dulu aja deh

pankapan lagi 👋








belenggu obsesi|BL (Jesbible)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang