"Belajar itu cukup susah namun jika tidak belajar sama aja akan sia-sia dan menyesal di kemudian hari"
°°↓°°
Happy reading»•-----••★★••-----•«
Membuka mata nya dengan sinar matahari yang masuk ke dalam kamar itu, siapa sangka jika ia langsung menghela nafas panjang setelah melihat nya
Bisa-bisa nya setelah membuat nya tidak bisa bangun dia asik-asikan bercanda dengan anak bungsu nya, terlihat sangat-sangat senang sampai rasa nya ingin di usir aja jika bisa
Menyadari bahwa Rana sudah terbangun dari tidur nya Johnny menghampiri nya membawa Kiara ke arah kasur tersebut, lalu mendudukkan anak nya di samping Rana sedangkan Johnny justru ikut merebahkan tubuh nya lagi
"Ma ma.. mama.." panggil Kiara merangkak untuk meraih pada sang ibu
Rana yang paham menarik nya untuk tiduran di samping nya, memeluk tubuh nya, tumben anak ini mau dengan dirinya
"Ma..ma.ma..mama.." Kiara terus memanggil ibu nya, entah kenapa anak itu berbeda dari biasanya
"Iya, kenapa sayang, Kiara mau apa.." balas Rana
"Mam.."
"Mau makan.." geleng kepala,
Rana harus mencoba untuk memahami ucapan anak nya karena Kiara belum benar-benar bisa ngomong, ia juga heran, padahal Selly aja anak Mila satu tahun udah bisa ngomong walaupun belum lancar
Tapi kenapa Kiara belum, padahal setiap hari sering di ajak ngobrol oleh Johnny, karena jika bersama nya kadang tidak mau
"Coba ngomong yang jelas, Kiara mau apa.." suruh Rana
"Ma..ma..ma..mama.." balas nya, yang bisa di ucapkan oleh Kiara hanya beberapa kata doang
"A.k.u..."
"Kuu?"
"Mau.."
"Muu?"
"Makan.."
"Ann?" Menampilkan cengiran nya pada Rana, gak apa-apa masih dalam proses belajar karena di mana mana harus belajar dulu
Johnny hanya menyimak sambil menatap mereka berdua, sesekali ikut tersenyum mendengar obrolan itu
"Coba ngomong apa ke.." suruh Rana
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] YOU BELONG WITH ME
FanfictionJohnny Simanjuntak duda anak dua yang mencari ibu sambung untuk anak-anak nya, namun siapa sangka ketika Johnny menyukai seorang gadis dengan terpaut usia yang cukup jauh selebihnya guru les anak-anak nya sendiri seperti kata orang cinta tidak pern...