Bayi na Daddy || Hyuckmark [END]

24.di katain!!

Jangan lupa vote

Di ruang tamu

Disana hanya ada suara canda dan tawa katanya bakal ada yang datang

*kriett

Mereka pun melihat atensi nya ke pintu utama ternyata yang mereka lihat adalah keluarga busuk itu yang selalu menjelekkan orang

"Ada apa kesini kita gak ngundang? " Ketus haechan

"Sayang jangan ngomong gitu" Keenan mencoba sabar

"Siapa itu baru lihat" Ucap wanita tua itu

"Owhh ini kenalin ISTRI aku namanya Keenan" Ucap haechan

"Kek jalang burik" Ucap nya ceplos

Keenan hanya diam apa yang dibilang wanita tua itu benar klo dirinya jalang??

"Hehh tua jaga ya omongan nya lo tuh yang pantes kagak di undang tiba tiba datang kemari cihh" Sehari menenangkan Keenan yang sedari tadi diam

"Alah kayak siapa aja lu benerkan dia jalang tiba tiba jodohin sama kamu" Sehari duduk dan bersedekap dada

Keenan pun berdiri dan keluar diam di belakang halaman rumah

"Sayang tunggu" Sembari mengejar Keenan

Mark menangis karena haechan meninggalkan nya

"Sama bubu dulu yu nanti daddy kesini lagi"

Di taman belakang

"Hiks hiks, seburuk itu kah aku sampe begitu ya" Sebari menghapus air mata

"Sayangg" Haechan pun dateng

Haechan membawa Keenan ke hadapan nya biarkan dia menghadap Keenan

"Dengerin aku dulu, sebelumnya aku minta maap klo ada nenek tua itu yang dateng ngatain kamu"

Haechan pun mulai menjelaskan asal usul nya

"Dulu juga pernah ngejelekin mark sampe mark masuk rumah sakit jadi tenang aja ya orang disini juga udah lelah sama sikap dia" Sembari memegang telapak tangan untuk di genggam

Akhirnya mereka pun ke dalam tetapi tidak ke ruang tamu karena takut di jelek kan lagi

"Bubu nanti mark bawa keatas ya soalnya keenan trauma takut juga nanti dijelekin lagi" Sembari berbisik ke bubu

"Boleh nanti bubu kesana ya "

"Iya bu"

Mereka pun keatas dan langsung ke kamar nya sebelum itu mereka membenarkan crib yang patah dan menggantinya yang baru

"Kamu jangan dulu nen ke aku ya" Ucap keenan

"Kenapa kan jatah aku yang" Semberi mempoutkan bibirnya

"Puting aku lecet gara gara mark di gigit" Semberi membawa salep di naskah dan langsung mengoleskan ke puting yang lecet

"Yaudah klo gitu"

Haechan menyimpan mark di crib yang baru dan haechan tiduran dan membelakangi keenan

"Marah ya padahal puting aku yang kiri nganggur lho yaudah buat mark aja" Keenan menghadap samping kanan, Keenan tau kok klo haechan lagi ngambek

"Mauu nen sayang" Sembari menghadap Keenan

"Sini deketan jangan di gigit" Keenan membuka kancing nya dan langsung dilahap oleh haechan

"Gak akan ada yang ambil kok" Tetapi haechan tidak memperdulikan nya

Di bawah

Mereka berkumpul tanpa memperdulikan wanita tua itu mereka punya kesibukan masing masing

"Ten makan yuk " Ajak taeyong

"Ayo sekalian ajak Keenan sana kasihan belum makan" Ajak ten

"Doy Ayo makan jungwoo juga" Ajak ten

"Ayo" Doyoung

"Winter makan kuy ajak gisel juga ningning juga" Karina

"Lets goo"

"Gak kopi bro" Johnny

"Gak dulu deh soalnya malas" Jaehyun

"Mending makan yang lain juga"

"Ayo Ayo gw laper" Yuta

"Winwin mana?? "

"Di China ada pekerjaan katanya"

"Mending makan yut gw laper" Yu-an

"Ayo"

Malam hari

Mereka pun bermalam di rumah haechan karena ingin saja sekalian ramai tetapi mereka merencanakan sesuatu

"Nanti posisi nya gw sama yuta ke belakang nah yang lain sembunyi aja pokoknya jangan ada yang keluar supaya dia balik" Jaehyun merencanakan

"Nah yang perempuan mah kayak diluar atau di rumah orang dulu kan abis ini kita aksinya bikin dia balik terus dirumah si nene tua itu kan ada jebakan gw kesana ngingintil dia aja pokoknya gw yuta lucas sehun sama jaemin ngikutin dari belakang" Lanjut jaehyun

Mereka berdiskusi tak lama mereka pun melancarkan aksinya

"Kita duluan ya" Semberi pulang bawa tas nya padahal hanya bohongan

"Iya sok "

Dirasa sudah sepi nenek tua pun pulang kerumah karena merasa bosan

Rencana pun berhasil

"Huftt untung udah pulang klo belum udah gw gebug" Mereka pun diam sejenak biarkan wanita tua itu pulang

"Yuta lucas hun jaem ayo"

"Yuk"

Mereka pun kerumah nenek tua itu dan langsung menjebak si tua itu

"L-lepasin" Sembari memohon

"Lepasin?, cuih orang baru masa dijelekin gak malu ya padahal udah tua bau tanah cihh" Jaehyun menyiduhkan air liurnya ke muka wanita tua itu

"Jorok puqi" Ucap wanita tua

"Wihh mangsa baru nih cocok di tusuk" Ucap seulgi

"Nanti deh tusuk nya sekarang simpen dulu dia di bawah tanah" Sembari mengikat tali ke tangan wanita tua itu

Tetapi nenek tua itu memberontak karena mereka kesal jadi satu pukulan mengenai kepala nenek tua itu

Dug!!

Nenek tua pun pingsan

Anggap aja namanya cindy

Anggap aja ini ruangan nya

Anjir serem cuk

Nanti ku lanjut lagi ya segini dulu

Soalnya di landa tugas