kejadian?

215 14 0
                                    

Saat mereka sudah duduk dikursi masing masing
Gemini menggoda fourth dengan mengatakan"kau imut seperti anak kecil"sambil mengelus rambut fourth

Fourth langsung melepaskan tangan Gemini dari rambutnya dengan kuat "hentikan itu Gemini"dengan nada kuat

Sementara itu dengan pond dan phuwin hanya berdiam Diaman dan phuwin hanya membuat mata sini kepada dunk yang membuat nya sebangku dengan pond dan pond menatap nya sekali kali tapi dia sangat dingin pada phuwin

Phuwin tidak bisa menahan rasa sedikit terintimidasi oleh sikap dingin Pond. Dia sangat berbeda dari Gemini, yang menunjukkan sikap genitnya. Di sisi lain, Pond bersikap pendiam

Lalu phuwin mengajak nya bicara "hey siapa namamu"

Sikap tabah Pond sempat goyah saat Phuwin menyapanya. Ia mengalihkan pandangannya ke arah Phuwin, ekspresinya masih tak terbaca.

"Pond," jawabnya singkat, suaranya dingin dan tak tertarik.

Disisi lain Joong dan dunk berbicara mengapa mereka bisa ada di mall dan untuk apa
"Kamu ngapain di mall ini,kamu orang baru yah?"kata Joong
"Oh iya sebenarnya aku asli Bangkok tapi kami pindah ke Amerika sampai 3 tahun dan aku baru pulang,jadi kami mau beli peralatan sekolah dan kampus" kata dunk
"Sama kalau gitu,kami juga"sahut joong

Mereka berbicara tentang kuliah mereka

Joong mengangguk saat Dunk berbicara tentang memulai kuliah. Dia tertawa kecil, ada sedikit nostalgia di ekspresinya.

"Aku ingat hari-hari ketika aku baru saja memulai kuliah," katanya
suaranya lembut dan penuh perhatian."Ini campuran aneh antara kegembiraan dan kecemasan, bukan? Mencoba menyeimbangkan kelas, mendapatkan teman baru, dan mencari tahu apa yang Anda inginkan dari masa depan Anda sekaligus."

Dunk mengangguk setuju dengan penuh semangat.
"Tepat sekali! Rasanya seperti terlempar ke dunia baru yang mengasyikkan sekaligus menakutkan. Dan tiba-tiba Anda diharapkan menjadi orang yang bertanggung jawab dan mandiri.

Disisi lain Gemini asik menganggui fourth sambil bertanya tentang kehidupan nya

Gemini, yang tidak pernah melewatkan kesempatan untuk menggoda, mengalihkan perhatiannya ke Fourth, yang masih sedikit cemberut.

"Ah, ayolah, Fourth. Jangan seperti itu."

Dia mencondongkan tubuhnya lebih dekat,  meletakkan dagunya di tangannya sambil menatap Fourth sambil menyeringai.

"Kau duduk di sebelahku. Ceritakan sedikit tentang dirimu. Berapa umurmu?"

Fourth sedikit tersipu tapi masih tidak mau bicara

Gemini terkekeh pelan, memperhatikan wajah Fourth yang sedikit memerah. Dia menikmati betapa mudahnya membuatnya marah.

"Ah, ayolah, Fourth. Kau boleh memberitahuku berapa usiamu, itu bukan rahasia, kan?"

Dia mencondongkan tubuhnya lebih dekat

Jantung fourth mulai berdebar kencang saat Gemini mendekatinya. Namun dia menolak membiarkan Gemini melihat betapa bingungnya dia. Dia mencoba mempertahankan ekspresinya yang keras kepala dan cemberut.

"Aku tidak bilang padamu," ucapnya menantang sambil menjulurkan bibir bawahnya dengan kesal.

Seringai Gemini semakin lebar saat dia menyadari betapa dekatnya wajah mereka. Dia menikmati permainan kecil kucing dan tikus ini, dan sikap keras kepala fourth hanya menambah tekadnya.

Dia memiringkan kepalanya ke samping, matanya terpaku pada mata fourth. Suaranya sekarang lebih rendah dan lembut, hampir menggoda.

Ayolah, fourth.Itu hanya usiamu.Kenapa kamu begitu tertutup tentang hal itu?

Dia mengulurkan satu jari dan dengan lembut menyentuh bibir bawah fourth yang cemberut.

Vote wehh
Vote vote vote
Vote
Vote

Lanjut

three brothers (B×B)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang