Ranbow at School [END]

R. Beautiful song

Sudah sekitaran 20 menit Nesya menunggu Krisna di dalam mobil, hanya karena lelaki itu mengambil barang yang tertinggal di rumah temannya.

"Kok lama ya?" gumam Nesya sembari menatap sekitar.

Nesya membuka ponselnya sebentar untuk mengecek sudah jam berapakah ini, ternyata sudah jam 20:35 Krisna belum muncul juga, karena bosan menunggu sang kekasih. akhirnya Nesya memutuskan untuk tidur sebentar karena jujur dirinya sudah mengantuk.

Baru akan terlelap tiba-tiba Nesya mendengar suara pintu mobil terbuka, Ia langsung menoleh dan mendapati Krisna yang sudah duduk di kursi kemudi. sembari tersenyum menatap Nesya.

"Lama ya, sayang." tanya Krisna yang melihat mata Nesya mulai kantuk.

"Enggak kok, nggak lama." jawab Nesya diiringi dengan gelengan di kepalanya.

Krisna lantas tersenyum dan kemudian Ia melaju darisana meninggalkan tempat rumah temannya, dan kembali fokus menatap jalanan di depannya. keduanya sama-sama kembali dengan dunianya masing-masing.

Nesya yang tengah asyik memainkan ponselnya, serta Krisna yang fokus menyetir sesekali melirikkan kearah Nesya, gadis itu terlihat tenang dengan ponsel digenggamannya.

Nesya sedikit membungkukkan badannya dengan tangan kiri yang terulur ke depan, mencoba untuk menyentuhkan tangannya ke head unit lalu memilih-milih lagu mana yang akan Ia putar agar suasana di dalam mobil tidak begitu hening. Nesya menoleh ke arah Krisna yang fokusnya terbagi karena kedua matanya sibuk bergantian menatap jalanan dan head unit di depannya.

"Kamu fokus nyetir aja, biar aku yang cari lagunya." ujar Nesya membuat Krisna menoleh ke arahnya sekilas, lalu kembali fokus menatap jalanan di depan.

Nesya menoleh ke arah Krisna. "Mau lagu apa, sayang?" tanyanya.

Ada satu lagu yang sudah Krisna siapkan untuk didengarkan oleh Nesya. Lagu yang selalu Ia dengarkan hampir tiap malarn. lagu yang jika Krisna menyanyikan penggalan liriknya pasti nama Nesya-lah yang muncul di pikirannya.

Lelaki itu menoleh sekilas ke arah Nesya yang masih menunggu jawabannya dengan dahi yang berkerut. "Lagu apa?" ulang Nesya.

"My Only One." jawab Krisna dengan satu tarikan napas panjang sebelumnya.

"Hah?"

"Judulnya, 'My Only One' ." Nesya mengangguk paham dengan jawaban Krisna. kemudian langsung mengalihkan pandangannya pada head unit yang ada di depannya, lalu matanya mulai menelusuri satu per satu deretan lagu yang yang terdapat di layar itu.

Ia langsung tersenyum ketika Ia menemukan lagu yang diminta oleh Krisna, Tepat setelah Nesya kembali menyandarkan tubuhnya. alunan musik yang menjadi intro dari lagu itu terdengar. Nesya kemudian memejamkan kedua matanya, menikmati dan memahami setiap lirik yang keluar dari lagu yang baru kali ini Ia dengar itu.

Krisna menoleh ke arah Nesya, membuat tatapan keduanya bertemu beberapa saat. "I thought my hands were shaking, cause you look so beautiful.." Nesya tersenyum lebar mendengar penuturan Krisna. Baris kedua lagu itu dinyanyikan Krisna dengan kedua mata yang menatap manik Nesya seakan tak mau tenggelam.

Krisna kemudian mengalihkan pandangannya dan kembali fokus menatap jalanan di depannya. Lirik 'Beautiful' dengan penekanan di setiap hurufnya, ditambah tatapan paling dalam yang dilayangkan Krisna pada Nesya menjadi suatu pembuktian bahwa secantik apa gadis itu di matanya.

Krisna tersenyum kecil tanpa sepengetahuan Nesya. Krisna tau bahwa gadis di sampingnya ini tengah menikmati lantunan musik yang di putar olehnya.

Mobil itu berhenti tepat saat lampu lalu lintas di depan sana berubah menjadi warna merah yang menyala. Keduanya masih saling terdiam sebelum akhirnya Krisna kembali menyanyikan potongan lirik dari lagu itu. Suara Krisna yang masuk ke telinga Nesya begitu laki-laki itu membuka suaranya, membuat Nesya sontak menoleh ke Arah laki-laki yang entah dari kapan kedua matanya sudah menyorot ke arah Nesya.