"Aduh zel jangan ngambek dong, lagian ini Dyffa yang ngatur jadwal nya" Hazle mengacuhkan Rinz yang sudah pusing karena terus-terusan diacuhkan oleh si bungsu.
Hari ini anak-anak RRQ Hoshi akan pergi jalan-jalan ke Dufan. Mereka diajak oleh Dyffa yang merupakan BA RRQ Hoshi untuk pergi bersama, sekalian konten untuk video youtube pribadi miliknya.
"Gausah ngambek prab, nanti gue bawain jajanan deh" Ucapan Sutsujin berhasil membuat mata Hazle berbinar, namun ia berusaha untuk tetap terlihat acuh tak acuh akan tawaran itu.
Ia melengah kan wajahnya dari Sutsujin, "Gamau?" Hazle langsung menggeleng cepat. Kakaknya yang satu itu tau saja cara untuk membujuknya.
"Apaan, mau lah. Yang banyak pokoknya, gue gamau tau." Sutsujin tersenyum tipis dan mengangguk mengiyakan.
"Yaudah cepet berangkat sana, telat lu nanti bocah" Skylar merangkul pundak Hazle dan mengantarkan anak itu ke depan gerbang untuk berangkat sekolah.
"Thur, Rendy mana?" Sutsujin mengangkat kedua bahunya menandakan ia tidak tahu keberadaan EXP line mereka.
Rinz mengangguk, "yaudah gue ganti baju dulu yak" Rinz beranjak pergi dari ruang tamu ke kamarnya.
Sutsujin termenung sebentar, ia merasa sedikit bosan menunggu teman-temannya bersiap.
'Dyrenn mana ya.. '
Sutsujin bangkit dari sofa dan berjalan ke lantai atas, menuju kamarnya.
Ia membuka pintu perlahan, "Dyrenn?" yang dipanggil pun menoleh ke arah Sutsujin, senyum lebar muncul dari wajahnya.
"Napa thur?" Sutsujin menggeleng, "Ga ada, Bosen."
Dyrenn mengangguk dan berjalan mendekati Sutsujin. Sutsujin yang sedikit lebih pendek dari Dyrenn mendongak menatap user Expline itu.
"Lucu kan?" pertanyaan itu membuat Sutsujin bingung, apa yang lucu?
"Baju kita kayak couple, kapan jadi couple beneran?" Dyrenn tersenyum nakal.
Sutsujin terkejut, iya juga, ia baru sadar bahwa dirinya dan Dyrenn menggunakan pakaian yang sama. Kaos oblong berwarna putih dan celana hitam. Bedanya Sutsujin menggunakan jaket berwarna hitam, sedangkan jaket Dyrenn berwarna putih.
"Lu ngikutin gue?" Dyrenn menggeleng,
"Ga ya, ga sengaja ini mah." Sutsujin menatap Dyrenn penuh kecurigaan. Ia merasa bahwa Dyrenn mengikuti nya, tapi yasudahlah."Kapan jadi couple benerannya thur?" Bukannya memberikan jawaban Sutsujin malah pergi keluar, meninggalkan Dyrenn di kamar sendiri. Dyrenn terkekeh, mengapa Sutsujin menggemaskan sekali?
Dyrenn akhirnya pergi keluar untuk menyusul tteman-temannya.
Xoxo, manager dari RRQ Hoshi menatap kedua lelaki yang sedang turun dari tangga. "Couplean kalian berdua?" tanya nya,
Dengan cepat Sutsujin menggeleng, namun berbeda dengan Dyrenn, ia malah mengangguk mantap.
"Lah, satu ngangguk satu ngenggeleng. yang mana yang bener?" Sutsujin menatap Dyrenn kesal, tentu hal itu mengundang tawa yang lebih tinggi.
"Ga koh, ga sengaja aja" walaupun ia tak percaya namun manager RRQ itu berekspresi seolah-olah ia mempercayai ucapan jungler mereka.
"WOI CEPET LAH ITU UDAH NUNGGUIN DILUAR" Mereka langsung pergi keluar setelah mendengar sorakan mematikan dari Idok.
------------
"Guys naik kora-kora yok" Mendengar ajakan itu Dyrenn rasanya sudah langsung mual, tapi ia berusaha terlihat keren dengan bertingkah seolah-olah ia berani.

KAMU SEDANG MEMBACA
can i? (DxS)
Romance"gue gamau, dan ga akan mau" "gue bakal bikin lu mau" ----------------- DISCLAIMER: bagi yang tidak nyaman dengan cerita berunsur bxb mohon untuk tidak membaca cerita ini ya, terimakasihh