⚠️WARNING⚠️
AREA MENGANDUNG KONTEN UH UH
DIHARAPKAN UNTUK ANAK KECIL BAWAH 21 UNTUK SKIPKALAU MASIH NGOTOT YA DOSA TANGGUNG SENDIRI
MASIH MAU BACA?
DOSA TANGGUNG SENDIRI!!!!!!!!
wawayu? aiyaya im little butterfly
bunyi ponsel shani
📞 boby
"shan, di panggil bu mira di perpus"
ya gua kesana
"cepet ya shan, nih bu mira udah nungguin"
ya
tut
telephone di akhiri oleh shani
"sayang ikut aku yukk ke perpus di panggil bu mira" ajak shani ke sang pacar
"okee kamu ke sana duluan aja, aku mau ke kamar mandi dulu" jawab aldan
"okee" ucap shani lalu meninggalkan aldan
sesampainya shani di perpustakaan, ia tidak melihat ada nya bu mira
"shan" panggil seseorang dari pojok ruangan
"mana bu mira?" tanya shani
"duduk dulu, bu mira lagi ke toilet" jawab seseorang itu
shani pun duduk di kursi panjang salah datu dari banyak nya kursi di sana
"duh lupa beli minum" ucap shani sambil mengibaskan kera baju nya
"haus shan?" tanya orang itu
"ya" jawab singkat shani
"nih minum" ucap seseorang itu sambil menyodorkan air putih
"makasih bob" ucap shani
ya, orang itu boby
"sama sama, habisin ya" jawab boby
shani pun meneguk air itu hingga habis
selang beberapa menit shani merasakan panas di tubuh nya
"panas" ucap shani sambil menggerakkan tangannya seperti kipas
tapi makin lama tubuhnya makin panas
"bob, panas bob" rintih shani
"bentar shan, gua besarin ac nya"ucap bobi sambil membesarkan suhu ac menjadi 16°c
"gimana shan, udah dingin?" tanya boby smirk
"makin panas bob" jawab shani sambil membuka satu kancing baju nya
"dan, panas dan tolongin aku" rintih shani sambil mencakar meja perpus itu
"kenapa aldan yang lo sebut shan?" batin boby
tiba tiba aldan masuk ke perpus itu
"bangsat lo apain cewe gua sampe kaya gini sat?" ucap aldan dengan nada tinggi dan menarik kera baju boby
"santai, cuman gua kasih perangsang" ucap boby santai
dan satu pukulan mendarat ke pipi boby
"bangsat" ucap aldan debgan emosi yang menggebu gebu dan memukuli boby hingga boby pingsan
KAMU SEDANG MEMBACA
SEWAKTU SMA || DELSHAN
Teen Fiction"shan, maukah kamu jadi pacarku?" ucap aldan sambil berjongkok dan memberikan bunga yang baru aldan beli