1

71 7 0
                                    


Rain dan Rainbow.

Sahabat yang tak terpisahkan.

Sayangnya, sifat mereka sangatlah bertolak belakang.

Rain Clarissa Mouren. gadis cantik dengan kulit putih pucat, berambut coklat panjang sepinggang dan bermata biru menjadikannya sebagai gadis idaman para pria.
Oh ya, Rain juga berdarah blasteran. Ibunya dari prancis, dan ayahnya asli indonesia.

Tapi sayangnya, sifat rain membuat para pria yang mencoba mendekatinya langsung menjauh.

Dingin, jutek, datar, cuek membuat Rainbow, agak risih dengan sifat sahabatnya ini, Rain.

Tak seperti Rain yang membuat orang jengkel dengan sifatnya, Raibow atau Aprillia Rainbow Sarahtika ini adalah gadis cantik dengan rambut bob, berkulit putih walau tak seputih Rain, dan bermata hitam pekat membuatnya terlihat sangat cantik.
Dan satu lagi, Rainbow yang memiliki darah asli dari indonesia ini menambah nilai anggun dalam dirihnya.

Sifar Rainbow juga mengasyikkan. Bagaimana tidak?

Raibow adalah gadis yang ceria, asik, selalu tersenyum, dan membawa kesan bahagia bagi orang disekitarnya, plus cerewet.

Sifat mereka sangat bertolak belakang, right?

Tapi itu tak membuat mereka terganggu.
Mereka tetap menjadi diri mereka sendiri dan saling menerima kekurangan dan kelebihan masing-masing.

-------------------

"Rain?! Lo kok melamun lagi sih? Tumben banget, biasanya lo baca novel kalo lagi bete" ucap Rainbow dengan nada berteriak membuat rain tersentak dari lamunannya.

"Terserah gue dong mau melamun apa enggak. Bukan urusan elo!" bentak Rain dengan menekan kata urusan pada Rainbow

"Yaelah, gitu doang ngambek, sorry deh..." ucap Rainbow dengan wajah memelas.

"Iaia" jawab Rain singkat.

"Rain?" panggil Rainbow

"Hmm?" jawab Rain

"Jangan marah yah?"

"Apaan?"

"Gue..." ucap Rainbow menggantung.

"Apaan sih? Bikin penasaran aja"
Omel Rain

"Kenzo ngajakin gue nge-date"

Jleb.

Hati Rain serasa ditusuk ribuan pisau. Bagaimana mungkin Rainbow tega(?)

"Oh ya? Hebat dong. Terus lo jawab apa?" ucap Rain dengan senyum manis di bibirnya.

Who's know? It's a fake smile.

"Gu-gue terima" jawab Rainbow dengan terbata-bata.

"Bagus dong. Dandan yang cantik ya, princess" ucap Rain sambil mengedipkan matanya pada Rainbow.

Dia nggak marah? Tanya Rainbow dalam hati.

Rain langsung berdiri dan meninggalkan Rainbow begitu saja.

Airmata langsung menetes dari mata Rain. Sakit. Itu yang Rain rasakan.

Dengan cepat Rain berlari menuju taman di belakang sekolah.

Kenapa gue nangis? Kenapa!? Rajn berteriak dalam hati sambil terus berlari.

Rain tidak mau murid-murid di sekolah tau kalau dia bisa menangis.

'Cukup gue aja yang ngerasain sakit ini. Jangan orang lain, apalagi Aprill.' Rain membatin.

---------------------

Haloooo, apa kabar? Moga baik-baik aja yah #nyengir kuda.

Sorry yah karna pendek.
Aku usahain part berikut akan lebih panjang.

Xoxo

the brittlesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang