Bocil Kesayangan Nana. | jaemjen

10

WARNING , TYPO BERTEBARAN.

Ya, Setelah mereka jadian hubungan mereka yg sudah hampir masuk 1 tahun semakin langgeng bahkan masalah jarang ada pada mereka. Hari ini, hari Senin jeno dan jaemin kembali untuk berkuliah seperti biasa.

Jeno pergi bersama jaemin kesana menggunakan mobil milik jaemin, Orang tua dari jaemin maupun jeno sudah tau akan hubungan mereka.
Namun, mereka masih belum melakukan apa apa yang berlebihan selain berpelukan dan cium.

Jeno dan Jaemin berbeda kelas, jadi hingga sampai di lobby gedung mereka berpisah. Namun di depan sana terlihat ada mark yang sedang berjalan dengan haechan, ya haechan dan mark pun berpacaran setelah jaemin dan jeno berpacaran.

Jeno mengejar mark, dan menyapa nya

"HAI MARK, SELAMAT PAGI!"  sapa jeno dengan mengejutkan mark,

"Astaga jeno, kau mengagetkan ku. Untung saja jantung ku tidak lepas! Oh iya, kamu bersama jaemin?" Jawab mark

"hum, tapi dia udah kekelas duluan jadi aku kesini sendiriann. Kalian ini pagi pagi sudah bucin saja." kata jeno sambil melihat ke arah haechan dan mark yang masih berpacaran di depannya.

Jujur saja, Jeno iri karna jaemin dan dirinya berbeda kelas hingga tidak bisa berpacaran seperti mereka! Jeno rasanya ingin mengamuk dan meminta untuk satu kelas dengan jaemin tapi ini masih S3 dia sebentar lagi akan lulus tidak mungkin hanya karna satu hal dia pindah kelas begitu saja.

Jeno berjalan memasuki kelas duluan, dan bertemu dengan Jisung, Chenle, Renjun. Sepertinya mereka datang bersama.

"Haiii"

"hai jenn" jisung, Chenle, renjun.

"kemana haechan dan mark?" tanya Renjun

"ntah, masih belum sampai. Mereka sibuk berpacaran di jalan, huh!"

"ah mereka bukan hanya di jalan saja berpacarannya, kadang di mana pun selalu berpacaran. Aku muak sekali melihatnya!" kata Jisung,

"kau iri sekali dengan mereka jis, padahal dirimu juga backstreet dengan Chenle" jawab Renjun dengan sinis

Jeno terkejut, tentu saja bahkan dirinya tidak tahu kalo Chenle dan Jisung berpacaran. Sejak kapan?!

"EH? sejak kepan kalian berpacaran? Kenapa tidak ada yang memberi tau ku sih! Jahat sekali!"

"hehe, sengaja biar tidak ada yang tahu saja sih."

"jahat!"

Tidak lama setelah itu, datang pak Sehun mengajar untuk jam pertama. Jujur, jeno sangat bosan apalagi mendengarkan Pak Sehun menjelaskan. Sumpek jeno tuh.

Akhirnya dengan keberaniann nya pun ia mengechat jaemin.

Nana🤍

Nana, kangen. Nono bosan sekali mendengarkan pak sehun! Nana sedang apa? Nanti jadi ke kantin bersama kan?
09.40  WIB

Jadi sayang, fokus kan dulu belajarnya kamu sebentar lagi lulus. Nana juga sedang belajar, kamu yang semangat. Nana sayang nono.
Last chat di Nana aja ya, nono lanjut belajar nya
Iloveu cantik🤍
09.40 WIB

Jeno kesal! Dia sangat bosan saaat ini, tapi sebenarnya sebentar lagi bel istirahat akan berbunyi. Hingga.. Tidak lama kemudia terdengar suara bel istirahat pertama.

KRINGGG KRINGGGGG

Jeno pun senang, akhirnya ia bisa keluar dengan senang setelah sepanjang waktu mendengarkan penjelasan Pak Sehun yang sama sekali tak jeno paham.

Ia berjalan dengan riang dan berjalan ke arah kelas jaemin, ia melihat jaemin sedang merapikan bukunya lalu menghampiri jeno yang berada di depan pintu

"Sudah selesai? Gimana belajarnya, syang?"

"ish! Nono tidak paham. Susah sekali pelajarannya."

"Hahaha, nanti dirumah belajar dengan nana saja ya biar nono paham."

"Baiklahh Nana! Ayo kekantin, nono sudah lapar sekali."

Akhirnya mereka berdua pun memutuskan untuk kekantin untuk makan. Saat masuk jeno dan jaemin melihat pasangan yang lainnya yaitu Jisung Chenle, Haechan Mark, dan Renjun Guanlin duduk bersama di tempat kantin.

Mereka berdua pun menghampirinya,

"Buset, sudah ramai saja disini ya, tidak mau menunggu."

"Kalian yang lama, sana pesan" jawab renjun dengan ketus :)

"kamu mau apa sayang?" kata jaemin ke jeno

Jeno tuh sebenernya lagi pengenn ayam geprek campur nasi padang. Tapi disini sama sekali tidak ada yang berjualan nasi padang, tapi kalo ayam geprek ada. Bahkan yang mengantri pun banyak.

"jeno mau ayam gerpek nana, sama matcha boleh?"

"boleh sayang, samain aja ya?"

"okeeyy nanaa"

Akhirnya jaemin pun berjalan ke arah tempat di mana semua makanan di jual, dan menunggu pesanannya.

haiii, akhirnya aku nulis 1 bab lagi. Aku lewatin 1 tahun juga ternyata, maaf ya udah ghosting kalian. Jadi fyi aja, aku mau rombak book nya. Jadi mungkin alur nya bakal berbeda kedepannya atau bab yang sudah aku tulis aku buat lebih panjang lagi agar kalian nyaman bacanya. Terimakasih untuk vote nya, semangat vote adalah semangat untuk author. Iloveu all.

TO BE CONTINUED.

NàmiroKazz_