Rahel dan Alex merupakan saudara tiri, ayah Alex menikah dengan ibu Rahel tiga tahun yang lalu, padahal pada saat itu ibu Alex baru meninggal kurang dari setahun namun ayah nya dengan gampang melupakan sosok ibunya dan menikahi wanita lain yang ternyata telah menjalin hubungan sejak ibunya sakit sakitan.
Usia Alex lebih tua lima tahun dari Rahel, Alex sangat membenci kehadiran ibu dan adik tirinya, dirinya bahkan bersikap acuh dan membangkang terhadap ibu tirinya, mau itu di hadapan ayahnya sendiri.
Sebenarnya Alex sudah tidak tahan berada dalam satu atap dengan orang orang yang menyebabkan ibunya meninggal namun dia terpaksa karena ayahnya akan mengancam mengambil semua fasilitas mewah yang dia punya dan mengancam akan menyerahkan semua harta waris kepada Rahel dan itu membuatnya semakin membenci adik tirinya itu.
Alex yang kini telah bekerja sebagai manager di perusahaan ayahnya dan Rahel sedang melanjutkan S2 nya sebagai dokter gigi. Alex beranggapan bahwa ibu tirinya hanya mengincar harta ayahnya saja demi memiliki hidup yang serba berkecukupan. Namun yang sebenarnya ibu dan ayah mereka benar benar saling mencintai karena ibu Rahel merupakan mantan terindah ayah Alex sebelum ayahnya di jodohkan dengan ibunya namun jodoh tidak ada yang tau tepat setelah ibunya di vonis sakit kanker dan tidak dapat bertahan hidup lebih lama tuhan kembali mempertemukan ayah nya dan ibu Rahel dengan masih memiliki perasaan yang sama, namun mereka berdua tidak pernah berselingkuh, mereka menjalin hubungan setelah ibu Alex meninggal dunia. Dan sepakat menghabiskan masa tua mereka bersama sampai ajal menjemput dan benar mereka dipisahkan oleh maut saat keduanya pulang dari jamuan acara ibu rahel dan ayah Alex mengalami kecelakaan yang menyebabkan keduanya meninggal dunia meninggalkan putra dan putri mereka.
Telah lima bulan Alex dan Rahel tinggal berdua di rumah peninggalan ayahnya dan tidak ada kemajuan dalam hubungan kakak beradik itu karena emang Alex menaruh kebencian cukup besar terhadap Rahel. Kebencian Alex semakin menjadi saat pengacara ayahnya membacakan surat wasiat yang disitu tertulis bahwa 50% aset kekayaan ayahnya diberikan kepada Rahel secara cuma cuma.
Alex bersumpah tidak bahwa dirinya tidak akan membiarkan harta kekayaan ayahnya di berikan secara sukarela kepada Rahel harus ada balasan setimpal yang dia perhitungkan.
Braakk...
Pintu kamar Rahel di dobrak paksa oleh seseorang yang ternyata Alex yang tengah mabuk berat.Alex apa apaan kau kenapa masuk kamar ku, cegah Rahel berusaha mendorong tubuh besar abangnya.
Apa kau bilang kamarmu? Hah, kau tidak berhak mengklaim kalau ini kamarmu, semua ini hartaku kau hanya seorang jalang yang telah menggoda ayahku, puaskan aku jalang, tunjukkan gaya andalan mu yang kau berikan pada ayahku, ucap Alex menolak tubuh Rahel ke tempat tidur.
Jangan Alex kau salah paham terhadapku kumohon jangan, dengan sekuat tenaga Rahel melakukan pemberontakan namun tetap saja tenaga Alex lebih mendominasi dan Alex berhasil mengambil mahkota yang selama ini adiknya jaga untuk suaminya kelak tanpa pemanasan Alex berhasil menancapkan penisnya di lubang vagina Rahel yang masih perawan dan malam ini Rahel di gagahi oleh Alex hingga dirinya pingsan.
Pagi harinya tidur Alex terganggu karena mendengar suara tangisan yang ternyata Rahel tengah menangis sambil menutupi tubuhnya dengan selimut, Alex tersenyum mengejek dan berkata "bagaimana adikku sayang, kau menikmati permainan yang abangmu ini berikan? Kau terlihat sangat bahagia sayang, mulai saat ini dan seterusnya kau berada dibawah kekuasaan ku Rahel, kau jalangku pemuas nafsuku, karena percuma saja jika kau lari dariku tak kan ada lelaki yang mau sama perempuan yang sudah tidak suci lagi lagian kau kan masih butuh biaya buat kuliah mu itu dan bercita-cita membangun klinik gigi sendiri maka menurut lah pada Abang mu ini sayang", ucap Alex mengejek Rahel sambil mengecup singkat bibir Rahel lalu dirinya bangkit dan mengangkat tubuh Rahel ala bridal style dan membawa mereka ke kamar mandi dan mandi bersama.