Angel seorang model majalah dewasa meraba perut bulatnya yang kini memasuki usia kandungan memasuki sembilan bulan, dirinya hamil anak Anton manager nya sendiri yang memang mereka sengaja karena ada projek kerjaan angel yang mengharuskan dirinya hamil.
Dirinya saat ini tengah bersiap akan melakukan sesi pemotretan majalah dewasa hamil.
"Remas payudara mu dengan kedua tangan dan tonjolkan lagi perutmu, cekrek cekrek.
" remas payudara mu sensual kemudian usap perut mu agak kasar, tunjukkan ekspresi kesakitan yak lagi lebih ekspresif angel, yak bagus"
"Sesi kedua masuk lah James, segera lakukan pemanasan"
James mengambil posisi di hadapan angel segera meremas payudara angel yang terlihat menantang dibalik kain tipisnya, tangan nya bergantian memainkan klitoris angel agar segera basah.
Angel POV
Hari ini lawan main ku adalah James lelaki berkulit coklat terang nan seksi, memiliki postur badan tinggi dan berotot dan jangan lupakan penis nya yang berurat itu, dirinya seorang lelaki yang tak suka basa basi, saat memasuki stage tanpa aba aba dia meremas payudara ku dan memainkan puting Boba ku, sebelah tangannya yang bebas memainkan area vagina ku, AAAAAAHHH... Penis nya yang berurat itu kini memasuki lubang vagina ku. Mulai lah kami melakukan sesi pemotretan dengan berbagai posisi.
Posisi mengangkang dan penis James masih setia berada di lubang ku.
"ganti posisi"
Dengan agak kesusahan aku mengangkat sebelah kaki ke bahu james, kini posisi ku berdiri dengan sebelah kaki menopang perut besar ku dan James yang sedikit merunduk agar penisnya leluasa masuk ke lubang vagina ku.
Jleb... Eeemm hentakan penis James sedikit mengagetkan ku.
Posisi ku ini membuat perut ku tergencet oleh badan ku sendiri dan james , James mulai berimprovisasi memompa penisnya dengan ritme beberapa kali hentakan yang kurasa cukup kuat dan menyebabkan aku sedikit sesak napas. Kaki ku mulai terasa kebas, aku berusaha bertahan dengan posisi ini sampai fotografer memberi perintah.
"Ganti posisi"
"AAHH" JLEB
uuh aku berusaha menetralkan nafasku karena James dengan tiba tiba mengganti posisi kami menungging padahal aku masih berusaha relaks dari posisi sebelumnya.
Sebenarnya aku lebih menyukai sesi pengambilan video karena hanya melakukan sex dan di rekam berbeda dengan foto shoot yang biasanya memakan waktu lebih lama dan membuat vagina ku lecet dan keram di perut karena dimasukin secara paksa dan tiba tiba.
Sebelah tangan ku berusaha mengusap perut besar ku agar anak dalam kandungan ku tetap tenang karena dia menendang dengan brutal dan itu menyakiti dan mengganggu kinerja ku, aku agak ngeri saat meraba belakang ku penis James masing mengacung dengan tegaknya.
Setelah hampir tiga jam sesi foto, seharusnya ini pengambilan gambar terakhir, aku ingin segera pulang ingin istirahat karena begah di perut ku.
Sambil menunggu fotografer yang melihat foto foto kami tadi, posisi aku dan James yang masih berpelukan dan James berkata dengan napas beratnya, berikan aku sekali pelepasan, dan aku mengiyakannya karena aku juga butuh pelampiasan atas permainan kami yang tanggung tanggung.
Setelah mendapatkan persetujuan dariku James segera menyedot payudara ku rakus dan meminum air susu yang keluar dari payudaraku, aku mengalungkan tangan ku di leher nya posisi ku mengangkang lebar memudahkan James memasukkan penis nya yang masih besar dan berurat itu, terus memompa penisnya dengan ritme sedang. Posisi ini membuat penis James menusuk pas di dalam rahim ku meremat kandungan ku, aku berusaha tidak mendesak karena kami melakukan sex di ruang terbuka, hentakan James semakin kuat sampai perut hamil ku yang berusia sembilan bulan ini berguncang ke atas dan ke bawah, aku menggigit bibir menahan desahan dan sakit pada perut ku yang menerima serangan penis James bertubi tubi, meskipun tidak terlalu panjang, tapi penis pria itu sangat besar, ketika masuk ke lubang ku rasanya lubang ku seperti kalah lebar.
![](https://img.wattpad.com/cover/376643679-288-k952272.jpg)