Trine menggertakkan giginya dalam frustasi. Setelah berkali-kali upaya pengintaiannya gagal akibat gangguan dari Alra, ia akhirnya berhasil menembus pertahanan manusia. Drone terbarunya, yang dilengkapi dengan teknologi penyamaran paling canggih, berhasil mencapai orbit Bumi tepat saat peluncuran satelit.
Namun, saat kamera drone menyorot ke bawah, pemandangan yang dilihatnya membuatnya terbelalak. Satelit yang menjadi pusat ambisinya itu sudah berhasil diluncurkan dan proses sinkronisasi dengan replika kristal ungu telah dimulai. Terlambat sudah baginya untuk melakukan sabotase.
Kecewa dan marah bercampur aduk dalam hatinya. Rencana besarnya yang telah disusun selama bertahun-tahun sepertinya akan gagal total. Manusia telah berhasil melangkah satu langkah lebih maju, menjauhkannya dari ambisi untuk menguasai dunia.
"Mereka pikir bisa menghentikan saya?" gumam Trine dengan nada mengancam.
"Aku akan menunjukkan kepada mereka siapa yang sebenarnya berkuasa!"
Trine segera memerintahkan pasukan robotnya untuk menyerang satelit pemancar yang mengorbit bumi. Ia akan melakukan apapun untuk mendapatkan kristal ungu yang berada di dalam satelit pemancar itu.
Dengan penuh keyakinan, Trine meluncurkan dirinya dalam sebuah kapsul khusus menuju satelit pemancar yang sedang mengorbit Bumi yang ia dapatkan koordinatnya dari informasi ketika ia melihat dari drone. Di dalam kapsul itu, Trine dikelilingi oleh teknologi canggih yang ia ciptakan sendiri bersamaan dengan beberapa robot yang ikut bersamanya. Ia memiliki rencana untuk mengambil alih satelit pemancar dan mengambil kristal ungu, sehingga rencana manusia untuk menciptakan jaringan energi bersih akan gagal total.
Dengan kapsul khusus yang melaju kencang, Trine dan pasukan robotnya mendekati satelit pemancar. Jarak mereka semakin dekat, dan layar monitor di dalam kapsul menampilkan gambar satelit yang semakin jelas. Trine tersenyum sinis, "Ini saatnya mengakhiri permainan ini."
Dengan presisi yang luar biasa, Trine mengarahkan kapsulnya tepat ke jantung satelit. Tubuh kapsul bergetar hebat saat menabrak lapisan pelindung satelit. Perisai energi yang mengelilingi satelit berusaha menghentikan laju kapsul, namun kekuatan dorongan kapsul terlalu besar. Dengan ledakan dahsyat, kapsul Trine berhasil menembus pertahanan satelit dan menancap di dalamnya.
Getaran hebat mengguncang seluruh satelit. Sistem-sistem penting mulai mengalami kerusakan. Alarm berbunyi nyaring, menandakan bahaya. Trine dan robot-robotnya keluar dari kapsul yang rusak dan mulai merangsek masuk ke dalam satelit. Mereka harus bergerak cepat sebelum sistem keamanan satelit benar-benar lumpuh.
Setelah melewati beberapa ruangan yang penuh dengan peralatan canggih, Trine akhirnya mencapai jantung satelit. Di ruangan ini, ia menemukan Alra, replikanya yang telah lama ia ciptakan. Alra berdiri di depan sebuah konsol kontrol, menatap Trine dengan tatapan dingin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Infinite Mysteries: Dimension Of Digital Apocalypse - Uprising
AventuraTerciptanya sebuah robot dengan kecerdasan AI melebihi manusia dari AI lainnya di suatu pulau misterius yang akan melawan manusia pada akhirnya? Lihat terus ceritanya, karena cerita ini adalah seri dari cerita utamanya yang akan sangkut paut satu sa...