👑✨

13 3 0
                                    

Saat sampai rumah bian segera mandi utuk membersihkan badannya karna hari sudah malam dan mamanya juga meninggal pesan lewat WA

Kalau mamanya dan papanya bbrp bulan di luar negri mengurus perusahaan dan juga kerja sama dgn perusahaan yg lainnya

Saat ini bian sedang duduk termenung di balkon kamarnya sambil menatap bulan malam yg bersinar

"Betul juga kata reza tadi, coba dulu mencintai seseorang, karna selama ini gw bln pernah merasakan gimana dunia percintaan "

"Padahal sekarang gw udah kls 3 Sma bentar lagi bakalan kuliah kapan lagi coba ngerasain dunia percintaan anak Sma "

"Besok aja deh gw lihat² aja dulu cewek yg pas buat gw pacarin"

.............
Di tempat lain lebih tepatnya di kamar seorang cowok yg bernama dendril agatha dia sedang bersama teman masa kecilnya yg bernama miya anggaraini

Agata sedang mendengar curhatan miya tentang cowok dia suka siapa lagi kalau bukan pangern sekolah mereka yaitu bian ketua osis mereka dia sma bangsa

"Agata tolong bantuin gw biar bian suka sama aku "

"Miya, brp kali kamu ulang kalimat itu sama aku "

"Mungkin 100x Agata"

"Teruss, selama ini gw bantu ngk lo biar bian suka sama seorang miya anggaraini temannya dendril agatha "

"Ya lo bantu sih gw selama ini "

"Terus apa lagi yg kurang miya "

"Kurangnya, bian blm nembak aku sampai sekrng Agata "

"Ya itu resiko lu lah, kenapa sih lo suka sama es batu yg keras, udh hatinya terbuat dari batu neraka muka datar nya seperti jalan aspal ngn ada sedikit senyum "

"Walau pun gitu, bian itu tipe cowok yg aku suka "

"Aneh lo miya"

"Yee aneh² gini masih banyak cowok yg ngejar² gw"

"Terserah"

"Ngambek lo ya "

"Ngk siapa juga yang ngambek "

"Dihh kaga mau ngaku nih bocah" Agata hanya diam dan tak merespon miya lagi karna dia lagi sibuk menonton anime naruto kesayangan

"Agathaa....... "

"Apa sih miya " jawab Agata dengan ketus karna miya mengganggu kesenangannya

"Dihh gitu amat jawabannya"

"Apa miya anggaraini yg imut emm"

"Besok gw nebeng ya sama lo"

"Iya, emg bang Arya kemana"

"Biasa dia nginap di rumah temannya karna ada tugas kuliah "

"Terus siapa teman lo di rumah "

"Ngk ada gw sendiri"

"Lah, mbak mana "

"Mbak lagi pulang kampung katanya karna mengurus suaminya yg lagi sakit parah "

"Ohh , ya udah besok lo harus bangun cepat "

"Siap pak bos "mereka berdua pun nobar bersama di kamar Agata tapi tenang pintu kamar tetap di buka lebar ngk terjadi ke salah pahaman

..........

Keesokan paginya Agata dan miya udh sampai di sekolah sekarang mereka berdua lagi mencari² si pangeran sekolah tapi lebih tepatnya miya yg mencari bian bukan Agata

Agata hanya membantu miya karna bocah ini udah jatuh cinta sedalam² nya

" nah itu dia pangeran yg aku cari²"miya menunjuk bian yg sedang duduk di sebuah kursi sebuah ruangan ketua osisi bersama ke3 temannya

"Lo serius mau nyatain perasaan lo sama bian "

"Iyalah , ya udah hayuk Agata "

"Miya kalo di tolak gw kaga mau tanggung jawab karna gw udh berusaha semaksimal mungkin"

"Iya santai aja "mereka berdua pun berjalan ke depan pintu ruang ketua osis dan meberi salam

" permisi "

Mereka ber4 pun menoleh ke arah luar ruangan

perfect my boy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang