Suara langkah kaki menggema di sepanjang koridor, langkah kaki tersebut terdengar seperti orang yang sedang berlari terbirit birit di kejar sesuatu.
Atsumu, kini ia sedang berlari di sepanjang koridor berkali kali ia menoleh ke belakang untuk memastikan apakah guru bk yang mengejarnya itu masih mengejarnya?.
ternyata guru bk yang mengejar Atsumu masih mengejarnya sembari membawa sebuah sapu di tangannya dan juga suara teriaknya yang menggema di sepanjang koridor.
"SINI KAMU ATSUMU !!" Ujar Bu Lia, dia yang sebagai guru bk yang selalu mengejar Atsumu setiap saat setiap hari dan selalu.
"AMPUN TOH BU !! TSUMU GA SENGAJA TADI !" Teriak Atsumu ia melompat kala sebuah sapu yang di lempar okeh bu Lia terlempar hingga terseret di lantai, melihat itu Atsumu tentu saja merinding dan makin mempercepat larian nya berharap bu Lia tidak dapat mengejarnya lagi.
namun saat Atsumu berbelok ke arah kiri tiba tiba seseorang berdiri di depannya yang membuatnya seketika menabrak orang tersebut dan tubuhnya yang terhuyung ke belakang kemudian jatuh ke lantai.
Atsumu mengelus pantat nya yang terbentur keras pada lantai koridor, kemudian dia dengan perlahan menatap orang di depannya yang menatap ke arahnya dengan tatapan dingin, sial itu si ketos ternyata.
"ATSUMU-! Ehh nak Sakusa tolong kamu tangkap itu Atsumu nya !" mendengar itu sontak Atsumu berdiri dan hendak lari namun kerah belakang nya sudah duluan di pegang oleh orang yang bernama Sakusa itu.
dan dengan santai Sakusa mengangkat tubuh Atsumu seperti mengangkat seekor anak kucing.
"Kenapa dia?" tanya Sakusa tampa basa basi sembari menatap bu Lia dengan tatapan dingin nya.
"Biasa lah si anak nakal langganan bk ini, ibu baru aja ketemu dia di belakang sekolah lagi nyebat pas di kejar dia nya lari" jawab bu Lia, Sakusa hanya mengangguk menerima jawaban dari bu Lia sebelum akhirnya menatap ke arah Atsumu.
Atsumu yang di tatap dengan mata dingin itu sontak membalas nya dengan wajah galak nya namun terlihat biasa saja di mata Sakusa.
"Biar saya yang urus" setelah mengatakan itu Sakusa menyeret Atsumu dengan tidak santainya, Atsumu yang di seret hanya bisa memberontak berusaha untuk kabur namun tetap tidak bisa karena Sakusa yang memegangnya dengan tenaga dalam.
To Be Continued
KAMU SEDANG MEMBACA
My Enemy Ketos 『SakuAtsu』
RandomPerasaan itu perlahan demi perlahan mulai ada dari diri nya semenjak dia dan orang itu menjadi dekat satu sama lain, walaupun di mata nya dia itu nyebelin namun semenjak dekat tau tau nya malah sayangin. __________________________________ "Gua suka...