bab 5

50 8 0
                                    

Seorang remaje yang menggunakan topi hitam campur merah bergambar petir berwarna merah yang berumur 16 tahun dan bernama HALILINTAR LIGHTNING terbangun dari tidurnya

Btw mereka lagi libur 2 minggu karene guru nya rapat di luar negri

Jam menunjukkan pukul 03.00

Halilintar terbangun dan hanye terdiam karena ini hari ke due dia dihukum die dikunci di gudang oleh ayahnye

Halilintar sangat bosan dan hanya terdiam tak tahu nak buat ape

Clek. Pintu gudang terbuke menampilkan seseorang yang berumur 35 tahun, yap betul die adalah  AMATO DANIEL

Amato memegang pisau ya tau lah ye nak ngapain

Amato pun mendekat ke arah halilintar dan halilintar mundur beberape langkah

Amato mencekik halilintar biar halilintar tidak bisa ke mane-mane

Amato membenturkan kepale halilintar ke dinding sebanyak 3 kali sampai kepala halilintar megeluarkan darah

Dan mulut halilintar mulai mengeluarkan darah yang cukup banyak tapi

Bukannya amato khawatir tapi malah tersenyum, saat melihat anak pertamanya itu menderita

Amato melemparkan halilintar sehingga badan halilintar terlempar ke dinding dan jatuh ke lantai gudang yang dingin

Amato menginjak perut halilintar dengan keras membuat mulut halilintar mengeluarkan darah lebih banyak daripada tadi

Amato menendang halilintar sampai terjatoh

Dan pergi meninggalkan halilintar yang hampir kehilangan kesadarannya

Halilintar pun pingsan dan mulai masuk ke alam mimpi

Setelah beberapa jam halilintar terbangun dari pingsannya

Dirinya membersihkan darah nye dan mengobati lukanya

Eh dah jam 12.00 malam mending gue tidur. Ucapnya

Halilintar pun tidur di 2 selimut dan satu bantal karena halilintar tak suka dingin

Keesokan harinya

Remaja penyuka petir tersebut terbangun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Remaja penyuka petir tersebut terbangun

Dan dia melamun seperti hari kemarin tapi lainnya dia menggerutui dirinya

Kok gue beban banget sih. Gerutu sang halilintar kepada dirinya sendiri

Gue nyesel enggak bisa nyelamatin atok saat itu. Rasa bersalah itu lah yang halilintar rasakan saat ini

G-gue enggak berguna. Halilintar berbisik dan sorot mata halilintar menghilang seperti tidak ada jiwa di badan halilintar

Maafkan aku yah adek adek ku, gara-gara abang atok tiada. Tanpa disadari halilintar air mata nya terjatuh

G-gue salah gue harusnya yang mati bukan atok. Halilintar menutup matanya dengan tangannya

Eh hari besok aku kerje hmm dah selesai liburnye hehe. Halilintar mengingat bahwa halilintar besok kembali bekerje karene libur kerjenye dah habis

Aku libur kerja cuman 3 hari uhh nanti lah urusin masalah kerja aku sedang malas dan itu besok kan

Huh. Helaan napas halilintar

💫taupan

Seorang remaje bertopi biru berlambang angin berwarne putih yang berumur 16 setengah tahun dan bername TAUPAN WIND

Sedang bersama adek nya remaja bertopi hitam campur coklat berlambang tanah yang berumur 15 tahun dan bernama GEMPA LAND

mereka sedang membicarekan tentang liburan kan masih punya 4 hari lagi untuk berlibur

Jadi mereka memutuskan untuk jalan-jalan

Halilintar harus ikut tak ye?. Taupan menggeleng artinya halilintar tak usah ikut

Tak usah je dek. Cakap taupan kepada gempa

Halilintar jage rumah saje, kalau die ikut, gangu pemandangan je. Sambung taupan, dan mendapatkan anggukan pelan dari gempa

Ok kita berangkat besok cakap ye same adik adik yang lain ye bang. Cakap gempa dan maendapatkan persetujuan dari taupan

Taupan pun pergi meninggalkan gempa sendiri di dapur

_________________________________________




susah nya menjadi kakak pertama--halilintarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang