I Don't Know [Taekook]

17

Di dapur sudah ada beberapa maid yang sedang menyiapkan makan siang, dapur terlihat sibuk ketika waktu makan akan tiba.

"Mia, Jungkook kemana?" Tanya Jung ahjumma, dia tidak melihat keberadaan Jungkook di dapur maupun di tempat lain.

"Kookie sedang bersama jisoo Noona di depan, memangnya ada apa ahjumma?" Jawab Mia tanpa melihat ke arah Jung ahjumma dia masih sibuk memotong bahan-bahan untuk dimasak.

"Hmm, sepertinya dia lebih banyak menghabiskan waktu dengan orang-orang disini daripada bekerja."

"Aku yakin dia hanya bekerja sebentar disini, pasti akan ada sesuatu yang terjadi kedepannya. Ahjumma paham bukan?" Ucap Mia menghentikan sejenak aktivitasnya tersenyum ke arah Jung ahjumma.

"Kau benar, kita pasti sepemikiran."

"Aku tidak sabar menunggu hal itu terjadi, aku yakin pasti kookie tidak akan pernah berpikir sejauh itu."

"Anak itu masih polos jadi tidak akan paham," lalu mereka melanjutkan kegiatannya kembali, sesekali bercerita juga agar suasana tidak terlalu hening.

•
•

"Sepertinya aku harus pulang sekarang," ucap yoongi dengan wajah datarnya.

"Kenapa cepat sekali?"

"Eomma menyuruhku untuk pulang."

"Tidak ikut makan siang dulu disini?" Tawar seokjin.

"Tidak." Jawabnya lalu beranjak dari duduknya dan berjalan menuju pintu keluar, ngomong-ngomong dia sudah sedikit lama disini.

"Ah baiklah hati-hati dijalan,"

Setelah dia pergi dari ruangan taehyung dia pun melihat baby nya sedang asik bermain tidak hanya bertiga tetapi kini jadi ber empat tambah Irene yang ikut bermain.

"Baby ayo pulang," ucap yoongi sembari menghampiri Jimin.

"Sekarang Hyung? Kenapa cepat sekali, aku masih ingin bermain dengan kookie." Tanya Jimin dengan wajah cemberut, dia belum puas bermain dengan kookie nya.

"Tidak, tahun depan kita pulangnya." Canda yoongi, sudah jelas dia mengatakan 'ayo pulang,' yang berarti itu adalah sekarang bukan nanti ataupun besok.

"Haha, pulanglah Jimin sebentar lagi pasti akan ada kucing yang mengamuk jika kau tidak mau pulang ." Ucap jisoo sembari menahan  tawanya sedangkan Irene dia hanya menggeleng saja sudah biasa melihat hal seperti ini.

"Tapi...jiminie masih ingin disini," ucapnya sambil menundukkan kepalanya.

"Pulanglah sebelum kau dihukum olehnya, kau mau tidak bisa berjalan lagi?" Ucap jisoo lagi ketika mengingat kejadian beberapa waktu yang lalu mengingat Jimin yang keras kepala sekali tidak mau di ajak pulang.

"Hng baiklah. Nuna, kookie aku pulang ya? Sampai bertemu lagi," pasrah Jimin walau dia bersikeras untuk tetap disini dia yakin saat pulang nanti dia akan di hukum oleh hyungnya itu.

" Hati hati di jalan hyung," ucap Jungkook sembari melambaikan tangannya ketika Jimin sudah berjalan menjauh dari mereka bertiga.

Tak berselang lama Irene melihat ke arah jam tangannya dia juga sepertinya akan pamit untuk pulang.

"Sepertinya aku harus pulang," ucap Irene.

"Eonnie tidak makan siang disini dulu?"

"Sepertinya tidak, ada sesuatu yang harus aku kerjakan."

"Nuna lain kali kita harus bermain bersama lagi, oke?" Ucap Jungkook sembari tersenyum.

"Baiklah kookie lain kali nuna akan bermain dengan mu lagi oke? Jisoo aku pulang."