CHAPTER 122

304 41 2
                                    

Jangan lupa vote ya...
Terimakasih banyak 🙏🙏🙏
Dan semoga suka...

Happy reading 🥰🥰🥰🥰





















Skip kalau nggak suka ya ok 🥰🙏
























Perlahan Kookie sadar dengan membuka kedua matanya perlahan

Eeeggghhh

Bergerak untuk sedikit menyeimbangkan rasa pusing nya

Tanpa sengaja tangan nya menyentuh sesuatu dan kedua matanya sedikit membulat lucu karena ada lengan yang melingkar di perut nya

Telinga kiri nya mendengar kan deru nafas seseorang dan juga suara dengkuran Pelan

Kookie menoleh ke arah suara itu dan wajahnya begitu dekat dengan seseorang yang paling dia cintai

Kookie tersenyum dan hanya menatap wajah tampan itu tanpa mau bergerak sedikitpun

Kookie sangat tahu... Sejak dia melahirkan... Suaminya hampir setiap hari tidak tidur karena selalu menjaga nya dan akan selalu terbangun ketika charvi menangis untuk langsung menggendong nya juga mengambil susu di kulkas dan menghangatkan nya...

Wajah cantiknya terlihat sangat bahagia mengingat semua perjuangan yang telah di lakukan suaminya untuk nya...

Ungkapan terimakasih pun tidak akan pernah cukup untuk pangeran nya ini... Memberikan kebahagiaan yang tidak pernah di berikan oleh suaminya dulu... Bukan hanya mencintai tapi juga memberikan rasa aman dan tenang untuk kehidupan nya juga anak anaknya

Sungguh iya ingin menghentikan waktu disaat ini juga... Tidak ada yang bisa mengambil kebahagiaan itu ... Karena dia sebagai seorang istri akan berubah menjadi monster jika kebahagiaan nya di usil entah itu oleh orang ketiga ataupun orang yang ingin menghancurkan kebahagiaan mereka...


Dia harus menjadi wanita kuat dan tidak lemah lagi... Karena dia bukan hanya seorang istri... Tapi juga penguat untuk suaminya dan keluarga kecilnya


Kookie hanya bisa terus menatap nya karena jujur dia tidak ingin membangun kan suaminya... Biarkan untuk kali ini dia egois ... Anak anaknya biarlah di urus orang tua juga mertua nya... Dan dia akan disini bersama suaminya yang tengah tertidur pulas


Cinta yang besar yang di berikan suaminya adalah anugerah terbesar yang dia dapat kan di kehidupan nyata kali ini... Entah berapa banyak dia terluka dan tersakiti... Tapi kebahagiaan yang Dia dapatkan jauh lebih banyak dari semua yang dia dapat kan dulu...












Sementara di luar

Mingyu tengah duduk di taman bersama tuan Kim

"Kamu tidak ingin ke Barcelona???" ..., tuan Kim

Mingyu menggeleng

"Sudah bukan urusanku pa..." ..., Mingyu

"Mereka tetap orang tua mu nak..." ..., tuan Kim

"Iya dulu... Sekarang bukan" ..., Mingyu

"Mungkin dia sudah sadar sekarang..." ..., tuan Kim

"Aku tidak peduli" ..., Mingyu

"Kekekeke baiklah baiklah... Kau memang keras kepala..." ..., tuan Kim

"Papa juga" ..., Mingyu

"Kamu benar... Tapi papa tidak pernah memusuhi orang tua papa sendiri" ..., tuan Kim

"Orang tua yang seperti apa dulu... Semua akan tergantung dari tingkah mereka... Mereka saja tidak mau mendengarkan ku dan memilih pergi... Tanpa tahu perasaan ku seperti apa saat itu... Orang tua juga ada yang egois jadi biarkan saja... Jangan mencoba untuk mempengaruhi ku" ..., Mingyu


"Kekekeke kau sama seperti Yoongie... Sama sama batu" ..., tuan Kim

"Tapi tidak se dingin dia" ..., Mingyu

"Ada benarnya juga sih..." ..., tuan Kim

Lalu mereka terus duduk santai sambil menikmati kue dan kopi yang di buat oleh nyonya jeon


Sedangkan Yeri tengah menyuapi Minho dan IU duduk di dekatnya

"Besok mulai bekerja???" ..., Minho

"Emmm hari ini saja kita istirahat kan dokter Minho" ..., IU

"Sudah aku katakan panggil saja aku kakak kalau tidak di rumah sakit... Kau ini" ..., Minho


"Hehehe udah kebiasaan... Sudah tauk..." ..., IU

"Apa yang terjadi dengan Mingyu saat dia harus berada di kubu lawan dari kakak nya" ..., Minho

"Entah .. aku juga memikirkan itu... Kapan kakak akan bergerak" ..., Yeri

"Kata Mingyu anak buah kakak sudah mulai menyiapkan dan berlatih terus menerus... Mungkin sebentar lagi .. karena itu kita semua di pindahkan disini .. kakak ingin melindungi seluruh keluarga nya" ..., IU


"Bodyguard juga di tambahkan ... Aku sekarang memiliki bodyguard sendiri... Dan itu karena kakak" ..., Minho

"Hah... Semua demi keamanan kita semua... Mansion ini tidak akan pernah bisa di tembus sekalipun bom dengan kekuatan besar... Tapi kira di luar butuh perlindungan dari para bodyguard untuk menjaga kita .. jangan sampai kita di jadikan Sandra untuk memancing kakak keluar dan menyerahkan diri... Itu akan mempersempit rencana kakak" ..., Yeri

"Semoga kakak bisa mengakhiri nya dengan kembali dengan selamat... Aku hanya bisa mendoakan yang terbaik untuk kakak... Dia adalah garda terdepan untuk istri dan seluruh keluarga besarnya... Aku tidak akan pernah rela jika terjadi sesuatu padanya..." ..., IU


"Akupun sama... Dia kakak ku... Walaupun kami tidak tumbuh bersama karena kakak tinggal bersama kakek .. tapi aku sangat menyayangi nya... Aku akan membunuh orang orang yang berani melukai kakak ku nanti... Dasar manusia sampah!!!!!" ..., Yeri


"Kita berdoa saja dan lakukan semua perintah dari kakak... Untuk kebaikan kita semua dan untuk nya juga" ..., Minho


Yeri dan IU mengangguk















.

.

.

AYU ANGGRAINI KEISYA

AYU ANGGRAINI KEISYA

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.






















Makan siang yuk 🥰🥰🥰🥰

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Makan siang yuk 🥰🥰🥰🥰

AKU LELAH... AKU MENYERAH DI PERNIKAHAN INI - YOONKOOK  ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang