chapter 3

478 47 4
                                    

Annyeong gais selamat malem, selamat membaca semoga kalian suka ;)

"Sajangnim  anda telah minum banyak sekali mari kita pulang saya antar" kata sekertaris na karna haein sudah terlihat mabuk
"Kamu pulang saja duluan biar saya pulang sendiri" ucap haein yang terlihat enggan untuk pulang

Sekertaris na yang tidak tega meninggalkan sang bos sendiri terlebih ia dalam keadaan mabuk yang memaksanya untuk tetap tinggal menemaninya
"Kau masih di sini"
"Emangnya aku apa meninggalkan bos nya sendirian dalam keadaan mabuk aku gak Setega itu ya" jelas sekertaris na menjelaskan

Haein hanya membalasnya dengan senyuman
"Gumawo" ucap haein tiba tiba trus ia tidur terlelap di sana.

Sekertaris na hanya tersenyum mendengar seorang Hong haein mengucapkan kata terimakasih secara cuma cuma. Lalu sekertaris na membopong haein untuk masuk kedalam taxi karena tidak mungkin dia menyetir karna dia sempat minum sedikit,lalu ia mengantarkan nya pulang.

☘️☘️☘️☘️☘️

Paginya Haein yang terbangun sudah di kamarnya merasakan sakit kepala
"Apa aku semalam minum terlalu banyak yah" sambil memegang kepalanya ia beranjak dari kasurnya dan berjalan menuju dapur untuk meneguk segelas air

"Selamat pagi nyonya untuk sarapan anda ingin makan apa saya buatkan" ucap salah satu pelayan di rumah nya
"Buatkan saya orange jus saja" jawab haein singkat kemudian di berjalan menuju kamarnya untuk bersiap siap

Setelah bersiap siap haein langsung mengemas kopernya karna ia berencana untuk kembali ke China ia akan menolak permintaan kakek nya yang mau ia bekerja lagi di perusahaan,selagi mengemas ia sadar ada yang hilang ternyata paspor nya ia baru ingat bahwa kalau haein bersih keras untuk pergi lagi kakeknya akan menyita paspor nya.

Setelah yakin bahwa sang kakek mengambil paspor nya ia berjalan menuju ruangan kakeknya yang berada di gedung utama rumahnya.

*************
Tok tok tok ....
"Masuk"

"Kek mana paspor ku" kata haein terang terangan tanpa basa basi karna ia tau bahwa sang kakek mengambil nya

"Apa maksudmu" ujar sang kakek seakan dia tidak tau apa apa

" Haraboji"

"Kakek  sudah pernah bilang kalo kamu bersih keras mau pergi lagi kakek gak segan segan akan mengambil paspor kamu" ucap sang kakek kembali menekankan ancamannya

"Sekarang kamu mending siap siap buat kerja, ini hari pertama mu"
Haein pun kembali meninggalkan ruangan sang kakek dengan keadaan yang sangat kesal

Tak ada pilihan selain mengikuti kemauan kakeknya dan ia  akan mencari cara agar dia mendapatkan paspor nya kembali.

☘️☘️☘️☘️☘️

"Selamat datang kembali Hong haein Sajangnim" ucap para staf Queen grup yang menyambutnya

"Terimakasih,kalian semua boleh kembali bekerja"
Para staf yang mendengar ucapan haein langsung pergi dan melanjutkan pekerjaan nya masing-masing.

"Sajanim"

"Iya kenapa"

"Bagaimana kalo kita lihat mall ,sudah lama anda tidak melihatnya" ujar sekertaris na

Haein diam sejenak
"Boleh,bagus juga ide mu tak bertemu 8 tahun kamu sudah pintar" ucap haein yang mengoda sekertaris nya

Sekertaris na hanya membalasnya dengan tatapan yang kesal

"Aku bercanda kamu memang sudah pintar dari dulu" kata haein sambil tersenyum

"Jinja"

"Iya, ayo"

Haein pun berjalan dan diikuti sekertaris na di belakangnya.

Dibelakang wajah sekertaris na tampak kebingungan bagaimana bisa seorang Hong haein sangat berubah sikap nya dulu selama 5 tahunan menjadi sekertaris nya dari awal masuk kerja ia tak pernah melihat sikap haein yang baik biasanya juga dia mempunyai sikap yang dingin cuek tapi ia merasa sekarang sang bos  sangat berbeda.

Tiba tiba Haein berhenti yang membuat sekertaris na menabrak punggung nya dari belakang.

"Mianhae Sajangnim saya tidak hati hati" ucap sekertaris na yang barusan menabrak punggung haein sambil memengagi dahinya yang terbentur

"Sajangnim" kata sekertaris na karna sang bos yang tidak menjawab

Lalu sekertaris na melihat apa yang membuat haein mematung ia melihat Baek Hyun woo

"Sajanim" ujar sekertaris na lagi

"Hah,gak ayo pergi" ajak haein
Sekertaris na pun hanya mengangguk dan mengikuti nya dari belakang

☘️☘️☘️☘️☘️

"Aku ingin laporan penjualan semua toko di mall secepatnya" ucap haein yang telah sampai di ruangannya setelah ia berkeliling.

"Ne sajangnim"

"Sajangnim"

"Ouh wae"

"Tadi bukankah tadi itu...." Belum sempat menyelesaikan pertanyaannya haein langsung menyelanya

"Apa ada yang perlu kamu tanyakan lagi" ujar haein tiba tiba

"Ah tidak,kalo begitu saya pergi dulu kalo ada apa apa panggil saja saya" ucap sekertaris na memutuskan tidak melanjutkan pertanyaannya dan langsung keluar.

Sebenarnya haein sudah tau apa yang ingin ditanyakan sekertaris nya tapi ia enggan untuk menjawabnya.

Gimana gais sebenarnya aku tambahin ceritanya agak panjang sih walaupun sedikit hehehe,jadi kalo kalian suka jangan lupa vote dan komen.tunggu updatetan selanjutnya see you

Saranghae
Anak pungut mami papi ❤️🙌
















queen of tears (a slightly different story) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang