"dahh"ucap Aurora sambil melambaikan tangan kepada Mahesa
Jam menunjukan pukul 22:05 Aurora baru pulang setelah jalan jalan bersama Mahesa
"Assalamualaikum"ucap Aurora memasuki rumahnya disana sudah sepi mungkin sudah pada tidur. Aurora langsung pergi ke kamarnya,ganti baju lalu pergi tidur
Paginya
Aurora Terbangun pukul 05:00 ia langsung pergi ke kamar mandi untuk melakukan ritual paginya
Setelah mandi Aurora lanjut untuk berdandan tak lama hanya memakai bedak dan sedikit lip tint, rambut yang dibiarkan terurai dengan bando putih pelengkap nya
(Anggap saja Aurora sedang memakai seragam sekolah)
Ia sangat cantik dengan penampilan seperti itu
Aurora berjalan ke lemarinya ia mengambil jaket kebanggaan IRIS GIRL yang sudah lama ia tak pakai dan Kotak kecil yang berisikan kinci motor kesayangannya disana
Aurora menetap dirinya dikaca dengan senyum yang terukir di bibirnya
"Akhirnya bisa pakai jaket ini lagi"ucap Aurora sambil menatap dirinya di cermin
Ting
Alora:woy jangan lupa ya
Aratha:ya
Evelyn: ok
Me:Hm
Setelah itu Aurora turun ternyata disana sudah ada Salma yang sedang memasak sarapan
"Pagi mah"sapa Aurora
"Eh, pagi sayang"jawab Salma
"Tumben udah bangun biasanya harus di bangunin dulu"lanjut Salma
"Tadi gak sengaja ke bangun, terus sekalian mandi aja "jawab Aurora
"Bagus biasakan seperti itu jadi nanti pas udah nikah sama Mahesa gak kebiasaan bangun siang"lanjut Salma
"Mamah ini masih pagi udah bahas tentang nikah aja"ucap Aurora
"Gapapa dong"jawab Salma sambil terkekeh
"Udah ah, Aurora bisa bantu apa"tanya Aurora
"Gausah mamah aja"jawab Salma
"Ihh gapapa Aurora mau bantuin"lanjut Aurora
"Yaudah kamu potongin sayur aja"jawab Salma
Waktu menunjukan pukul 06:00 bersamaan dengan selesainya masakan yang di buat salma dan Aurora
"PAPA ABANG AYO TURUN"teriak Salma
"Iya mah"jawab Fathir dan Mahen berbarengan lalu turun
"Pagi pah mah"sapa Mahen
"Gua gak di ucapin"timpal Aurora
"Eh Lo udah bangun"tanya Mahen
"Menurut Lo"jawab Aurora
"Gak biasanya Lo bangun pagi"lanjut Mahen
"Emangnya kenapa kalau gua bangun pagi"tanya Aurora
"Gapapa aneh aja"jawab Mahen
"Udah ayo sarapan nanti kesiangan loh"lerai Salma
"Iya mah"jawab Aurora dan Mahen berbarengan
Setelah selesai sarapan Aurora dan Mahen berpamitan untuk berangkat sekolah setelah itu mereka menaiki motor mereka masing-masing setelah itu berlalu dari sana
KAMU SEDANG MEMBACA
Possessiv Boyfriend And Brother
AzioneCerita ini menceritakan. Aku, kamu, dan takdir
