21-10-2024

406 59 7
                                    

* Selamat membaca*
_________

* Selamat membaca*_________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Vroom ...

Di suasana pagi yang cerah tanpa hiruk pikuk perjalanan, terlihat wanita cantik tengah mengendarai mobil sport berwarna merah dengan atap terbuka, sembari memutar musik yang menggugah jiwa beriringan dengan angin sejuk berhembus pelan membuat pesonanya amat tampak memancar, sehingga setiap mata tertuju padanya.

Perjalanan yang cukup panjang, akhirnya wanita berusia 30 tahun itu keluar dari mobilnya. Dia bernama Faye Malisorn, pimpinan dari sebuah perusahaan yang cukup ternama yaitu PT Eternal Malisorn Company, yang bergerak di bidang suplemen kesehatan dan juga kecantikan.

Biasanya ia selalu tiba pada pukul 08.00 hampir setiap harinya, tetapi sekarang baru pukul 07.30 dia sudah tiba di perusahaan yang berada di pertengahan kota Bangkok itu.

Lalu ia pun di sambut oleh para karyawannya.

"Selamat pagi Bu Bos," sapa mereka dengan hormat.

"Ya, pagi," balas Faye dengan senyuman tipis.

"Beri tahu semua pimpinan tim produksi, staff office juga marketing pergi ke meeting room 1, segera!" tegasnya.

"Baik, Bu Bos!" jawab mereka sedikit tercengang.

Lalu Faye masuk ke ruangannya dan meletakkan tas yang ia bawa. Sembari menunggu mereka berkumpul ia menyiapkan beberapa berkas untuk di bahas nanti. Sedangkan mereka tergesa-gesa masuk ke ruang meeting itu.

Tok-tok...

Terdengar ketukan pintu di ruangannya, namun Faye mengabaikan karena sudah tahu siapa yang akan masuk.

"Good morning Phi." sapa Pam, lalu ia merangkulnya namun ditepis oleh Faye.

"Waaaw My baby tiger, dengan tampilan baru yang semakin memukau." candanya sembari mengacak-ngacak rambut Faye.

"Pam, diam!" tukasnya, lalu duduk sambil menyugar rambut.

"Liburan ke mana saja kemarin Phi?" lanjut Pam.

"Aku mau kemanapun itu bukan urusanmu," timpal Faye datar.

"Eh, kataku apa? Di saat jam kerja panggilnya Bu Bos, dan bicara dengan sopan!" seru Faye yang sedang mengamati laptopnya.

"Sini, bantu aku membawa semua ini!" kemudian ia meletakkan setumpuk berkas di kedua tangan Pam.

"Siapp-Bboss!" jawab Pam yang sedikit menahan berat.

Lalu Faye segera masuk ke ruang meeting dan berdiri di depan dekat layar yang cukup besar. Suara riuh yang tadi terdengar bising itu seketika menjadi senyap. Wajah-wajah mereka penuh kekhawatiran takut sesuatu yang tidak di inginkan terjadi.

"Pagi semua!" sapanya lugas.

"Saya harap kalian baik-baik saja," sambungnya.

"Oke langsung saja, menurut laporan dari data yang terkumpul, ada beberapa perbedaan yang ada di berkas dengan data statistik perusahaan." Faye sembari memperlihatkannya ke layar.

Immortality [Sapphic Fantasy Romance]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang