Antagonis Secret Wife

Episode 9

Chapter 9 (Night at park)

🍓 Happy Reading 🍓

Malam hari nya, Nadine mengurung diri dalam kamarnya. Sejak pulang sekolah dia mengunci diri di kamarnya.

Untung nya Nathan belum balik sampai sekarang. Entah apa kegiatan pria itu di luar, Nadine malas ambil pusing. Fikirnya lebih baik tidak usah pulang sekalian.

Nadine sibuk berguling ke sana sini di atas kasur nya memikirkan tentang alur novel yang sudah menyimpang.

"Semua nya kacau. Selena pemeran utama kayak nya dia nggak sepolos seperti yang kelihatan. Pasti cewek itu ada merancang sesuatu."

"Nathan, kenapa dia malah suka sama Nadine. Okay ini mungkin bagus, karna dengan berpaling nya Nathan pada Nadine, gue gak akan mati."

"Tapi ini bisa membahayakan gue. Apa jangan jangan gue malah mati depresi karna gak tahan di buli sama fans nya Nathan."

"Eh tapi kan, tinggal gue lawan aja semuanya. Gue kan jago bela diri. Eh tapi gimana kalau fans nya juga ternyata jago bela diri."

"Terus Selena, gue harus tau apa yang di fikirkan sama cewek itu. Kayak nya watak nya berubah jadi ular. Bahaya dan licik"

"Sejauh ini, cuman Ethan dan Clara yang masih seperti di dalam novel. Clara!! Di akhir cerita dia akan mati bersama Nathan. Tapi Nathan kan uda gak suka sama Selena. Gue harus selamatkan dia. Pokoknya gada yang boleh mati!!"

"Tapi gimana caranya. Apa gue bawa aja dia berteman. Arghhhhh!! Gue pusing!! Novel sialan!! Kenapa gue harus terperangkap di novel ini sih!!"

"Terus kemana jiwa nya si Nadine. Dan kenapa gue bisa ada di sini. Apa sekarang raga gue di tempatin sama tuh anak. Awas aja dia kalau sampe biasiswa gue di tarik"

"Arghhhh. Anjenggg, novel sialan!!!" erang Nadine frustasi sembari menjambak rambut nya sendiri.

"Sakit jiwa lo" suara bariton mengejutkan Nadine yang asik dengan fikiran nya. Gadis itu tersentak mendengar suara yang beberapa hari ini menganggu nya.

"Ngapain lo kesini" tanya Nadine ketus.

"Suka suka gue lah. Rumah gue." balas Nathan sewot. Ya orang itu adalah Nathan.

Nadine mengerlingkan kedua mata nya. 'cihh belagu banget ni bocah' batinnya.

"Lo kenapa jambak rambut lo sendiri. Mental lo ?" tanya Nathan lagi yang berdiri menyandar di pintu.

"Suka suka gue lah, rambut gue" balas Nadine sewot. "Lo ngapain ke kamar gue" tanya nya ketus.

"Siap siap, kita keluar" jawab Nathan.

"Kemana?"

"Dinner. Lo belum makan kan?" balas Nathan bertanya.

"Gue gak lapar, sana lo keluar" usir Nadine.

"ck, gue tolak penolakan lo. Sekarang siap siap, gue tunggu 15 minit. Kalo lo ngak keluar, gue unboxing lo malam ini" ugut Nathan lalu keluar dari kamar itu.

Nadine melongo mendengar ugutan dari suami jadi jadian nya. "Heh, nathanjing!! Enak aja lo mau unboxing gue, dasar bocah!! Ngajak makan pake ugut gue segala! Sinting tuh anak!!" pekik Nadine stress.

Namun dia tetap bersiap menukar baju nya. Tau takut juga dia nanti di unboxing sama Nathan. Apalagi pria itu akan buat semua yang dia ucapkan.

Sementara Nathan pula, terkekeh geli hati di sebalik pintu mendengar umpatan kasar dari gadis itu. Tika dia baru tiba sepulang dari markas. Dia di sambut oleh bik mina.