PLAKK"BANGSAT GUA UDAH BILANG JANGAN BULY CLARA"ucap David memukul gisella tanpa ampun hingga pelipis ya mulai muncul darah segar
Gisella yang tidak bisa apa-apa hanya bisa tunduk dan diam, sesak rasa hatinya ketika di tuduh dengan yang bukan dia l...
"Assalamu'alaikum makhluk Jahanam" ucap gisella selagi berjalan dengan memakan cemilan pedes
"Oh masi hidup loh, kirain udah mati" ucap Daniel miliard Barnard' yaitu kakak kedua setelah *Alden Leon Barnard*
"Bagus dong berarti gua masih di kasih kesempatan buat hidup" ucap gisella acuh
Baru dia mulai melangkahkan kaki ke tangga~ "Bagus sekarang udah berani melawan, mana sopan santun lu Ucap Alden sedikit membentak
" lu siapa yang harus gua sopanin? "Ucap gisella menatap tajam kakak acuh
" drama apa lagi yang lu mau tunjukkan "ucap Daniel sambil memakan cemilan
"Jangan kekanak-kanakan" tegur Alden melangkah pergi dari situ
"Cih seterah dengan mu" ucap Daniel acuh lalu pergi dari situ
Sedangkan gisella dia hanya berdiam di kamar menyusun rencana yang akan di lakukan
"Ibu kok ga langsung nyamperin aku sih kan gua kangen ibu" ucap Clara adik pungut gisella
"Ga penting" ucap dasy acuh lalu pergi dari situ
Ibu gisella memang tidak pernah menyukai gadis itu semenjak dia di pungut oleh suaminya di panti asuhan, dia seperti merasakan aura yang tidak baik dari gadis itu walaupun kelihatan baik dan sopan
"Is susah banget buat dia luluh, dasar nenek-nenek bangkak bau tanah' liat aja gua bakal bikin lu menderita bersama keluarga yang lu cintai" ucap ya sembari berjalan menyusuri ruangan yang ada
Tidak lumpuk dari yang di lakukan dan apa yang di ucapkan udah di rekam orang seseorang berambut hitam pekat yang indah"menarik gua bakal membutuhkan ini, gak sia-sia gua jalan jalan di sore gini
"Tenang gua bakal kasih kesempatan dia untuk main main" ucap gisella tersenyum smrik
Dia pun kembali ke kamar dan mengotak atik leptop mencari sesuatu
"Nah dapat juga luh" ucap gisella mengetik sesuatu di komputer
"Non di panggil buat turun makan" ucap bu idah "Siap bi otw'ucap gisella mematikan leptop ya
" maaf menunggu lama"ucap gisella lalu menduduki kursi yang memang di siapkan untuk ya
"Alah paling buat caper" balas Daniel acuh
"Kamu ga boleh gitu ke adik sendiri, sana minta maaf" ucap Clara lembut
"Kamu itu terlalu baik, orang kayak dia gak layak di baikin" balas Daniel lembut Sembari mengacak rambut Clara gemes
"Diam dan lanjutkan makan kalian" ucap Jonathan yang langsung di turuti semua
Setelah selesai makan mereka pun ke ruang tengah untuk mengobrol santai sedangkan Jonathan langsung ke ruangan kerja dan membereskan berkas-berkas
"Ayah gisella besok ke sekolah naik motor yah" ucap gisella dari belakang
"Jangan aneh aneh naik sepeda aja kamu ga tau" ucap Jonathan atau ayah ya yang masih membelakangi gisella
"Bisa kok yah suwer deh" ucap gisella menyakinkan
"Ntar ayah liat setelah membereskan berkas ini " ucap ayah lembut
"Yeyy makasih ayah, gisel tunggu di garasi yah" ucap gisella keluar dari ruangan itu
"Teryata orang kaya gabut ya membeli mobil ya, ga heran si"
"Wow bagus juga selera ya" ucap gisella mencoba motor yang membuat ya tertarik
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Mau yang itu" ucap Jonathan datang dengan kopi di tangannya
Gisella menelan air liur kesusahan kalau mukin bisa dia pasti bakalan milih ayah ya untuk jadi pasangan ya
"Malah bengong, ayo cobain kalau bisa" ucap Jonathan Seakan-akan tau jalan fikiran putri ya satu ini
"Iya ya hehe" ucap gisella cengiran khas ya
Gisella pun mencoba motor dengan lincah seperti pembalap yang sudah pro, bahkan ayahnya pun heran
"Belajar dari mana kamu naik motor kek gini" ucap ayah menyelidiki
"Gua pandai kali dari dulu, ayah aja yang terlalu sibuk" ucap gisella sembari memcoba motor baru ya
"Kan ayah mu ini kerja sayang" ucap Jonathan memberikan kunci motor kepada gisella
"Santai, lagian lu pikir anak lu masih hidup? " dan tentunya di lanjutkan dengan bahasa batin
"Sekarang tidur ya, Hati-hati kalau naik motor ya" ucap Jonathan sembari mengecup singkat alisnya lalu pergi dari situ
"Iya yah good night"
"Good night to "
Seorang di balik tembok kamar yang mengepal tangan menahan amarah"harusnya yang di situ gua, dasar caper "
Gisella melihat Clara di dalam kamar yang lagi melihat ya dengan Amara, gisella pun ga sengan-segan membalas ya dengan senyuman menyeringai
"Ini belum ada apa -apanya, lu akan merasakan lebih sakit lagi dari ini bitch" ucap gisella mengancungkan jari tengah ya sembari berjalan membelakangi Clara yang sedang jelas menahan amarah
"Aku akan membuat mu di benci semua orang" ucap dalam hati Clara lalu menutup gorden ya
"Mukin besok akan ada pertunjukkan yang menyenangkan, mukin aku akan siap-siap untuk menyaksikan itu " ucap gisella dengan leptop yang tidak lumpuk dari kacamata ya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
