Di meja makan terdapat sebuah keluarga yang sedang melaksanakan rutinitas pagi yaitu sarapan terlebih dahulu sebelum memulai aktivitas masing-masing, di meja makan tersebut hanya terdengar dentingan sendok karena tidak ada satupun yang mengeluarkan suaranya.
Sebelum ibu dari 2 anak itu mulai membuka suara. "Apakah kamu sudah menemukan dimana keberadaan mereka Rafa?" tanya sang mommy kepada putra sulungnya itu.
Sang putra menatap mommy nya malas, ini adalah pertanyaan yang kesekian kalinya dan pertanyaan yang sama. Ia sangat jengah mendengar itu semua.
"Belum mom," jawab Rafa singkat dan dengan ekspresi datarnya.
Sang mommy yang mendengar itu menghela nafas kecewa, ia sangat ingin segera bertemu dengan cucu pertamanya itu.
Dulu Rafa pernah melakukan kesalahan yang di mana kesalahan itu sangat fatal karena Rafa tidak sengaja menghamili seorang gadis yang mungkin seumuran dengan dirinya.
Saat itu Rafa pernah bertemu dengan ibu dari anaknya itu tapi sayang perempuan tersebut malah menghindar saat bertemu dengan nya dan saat Rafa akan mengejar, perempuan tersebut sudah hilang dari pandangan nya.
Rafa beserta keluarganya yang lain sudah mengerahkan bawahannya untuk mencari perempuan itu dan anaknya tapi sampai sekarang belum ada kabar dari mereka.
Bahkan Rafa dan yang lain sampai ikut turun tangan tapi hasilnya tetap sama, entah mereka yang bodoh atau memang perempuan itu yang pintar bersembunyi.
"Sudah tiga tahun berlalu tapi sampai sekarang belum ada titik terang dimana keberadaan cucuku dan ibunya itu," ucap Rena sambil menghela nafas pelan.
Renavia Carlina Putri Kaerlan atau biasa dipanggil Rena, ibu dari 2 anak laki-laki itu sudah lama mencari keberadaan cucu serta calon menantunya? Tapi sampai sekarang belum bisa menemukan mereka berdua.
Sang suami menatap istrinya lembut, ia tau Sang istri sedang kecewa karena dapat dilihat dari sorot matanya kalau ia sedang kecewa dan sedih, tapi ia tidak bisa melakukan apa-apa, ia sendiri sudah ikut membantu anaknya itu untuk mencari keberadaan cucunya tapi hasilnya tetap sama.
Raka Erlangga Putra Kaerlan, suami dari Rena dan ayah dari Rafa dan Reyhan.
Rafandra Glaexkxand Aldevano Putra Kaerlan, Putra pertama Raka dan Rena, memiliki paras yang sangat tampan membuat para wanita selalu menatap nya kagum. Umur 18 tahun, kelas 3 SMA, memiliki sifat yang dingin dan wajahnya yang selalu datar, jangan lupakan auranya yang begitu seram membuat orang-orang takut berdekatan dengan nya, kecuali keluarga serta sahabat-sahabatnya.
Reyhan Xeanzo Lykaiyos Putra Kaerlan, putra kedua dari Raka dan Rena, untuk paras jangan di tanyakan lagi karena 11 12 lah sama Rafa dan sifatnya pun tidak beda jauh, tapi Reyhan masih bisa di ajak bercanda tidak seperti abang nya yang terlalu serius, umur Reyhan 16 tahun dan kelas 1 SMA beda satu tahun dengan sang abang.
"Kami sudah selesai, kalau begitu kami berangkat ke sekolah dulu," pamit Reyhan sambil mewakili sang kakak yang hanya terdiam dengan wajah datarnya.
Rena dan Raka menatap kedua anaknya, lalu mengangguk pelan. "Hati-hati," ujar mereka berdua yang di balas anggukan juga oleh Rafa dan Reyhan.
Setelah itu kedua adik kakak itupun segera pergi dari dan masuk kedalam mobil masing-masing, lalu mobil tersebut mulai melaju keluar dari perkarangan mansion Kaerlan dengan sopir pribadi mereka.
Mereka diantar sampai depan sekolah, dan para supir mereka pun akan setia menunggu mereka sampai mereka pulang sekolah. Lalu mengantarkan tuanya kembali kerumah.
⊱ ────── { 𝘼𝙡𝙫𝙖𝙣𝙯𝙖 } ───── ⊰
"Eugh," terdengar lenguhan yang berasal dari anak balita yang baru saja terbangun dari tidurnya?
KAMU SEDANG MEMBACA
ALVANZA
Teen FictionPenasaran? Langsung baca ajah ya Nama akun sebelumnya : Arnara_zvx Jangan lupa vote dan komen terimakasih🙏 Terimakasih semuanya