Episode 14

28.5K 1K 20
                                    

Chapter 14 (Rencana Selena)

🍓Happy Reading🍓

Seminggu berlalu, Nadine sudah mulai menerima kehidupan barunya. Tapi dia masih takut untuk bertemu dengan Papa Alex dan Mama Lucia.

Walaupun wanita itu sering berpesan untuk menyuruh nya datang berkunjung.

Dan Nadine asli, suda dua minggu Nadia menempati raga nya namun gadis itu tak kunjung memunculkan diri.

"ckk, Nadine bangsat. Awas lo kalo muncul, gue smackdown lo dalam mimpi sekalipun!!" gerutu Nadine.

Hari ini, seperti biasa Nadine akan berangkat sekolah bersama Nathan. Hubungan mereka pun sudah mulai di terima dan sehingga sekarang tiada murid yang berani membuli Nadine.

Tentu saja karna ancaman dari sang Lucifer.

Saat ini, kelas 2 sedang mapel penjas. Setelah berganti baju di kamar mandi, Nadine dan Mina sedang menuju ke lapangan basket.

"Kok, ramai ya" mina mengerutkan dahi nya melihat banyak murid di lapangan.

"Lho itu kan si ketos, oh no jangan bilang gabung kita gabung sama kelas 3" tebak Mina.

Nadine hanya memerhati, dia kini duduk di bawah pohon. Di tribun terliat Ethan dan Selena yang duduk berdua dan Clara and the geng yang memandang benci terhadap keduanya.

Pertunangan Ethan dan Clara sudah rasmi putus, dengan persetujuan dari dadi, mami dan Ethan sendiri. Ethan mengaku kalo dia tidak menyukai Clara dan alasan dia menyukai gadis lain.

Clara tentu saja marah. Namun keputusan dadi nya tidak boleh di bangkang. Sehingga saat ini, dia masih sakit hati dan sering membuli Selena.

"Bentar lagi ada drama nie" ucap Mina yang kini duduk di samping Nadine.

"Nikmatin aja" balas Nadine tersenyum miring.

"Anak anak kumpul di tengah lapangan sekarang" jerit seorang guru lelaki.
"Hari ini kelas 3 akan gabung bersama kita, pak Andi ada urusan di luar jadi dia minta pada bapak buat ambil alih jam nya" jelas guru itu.
"Okay sekarang kalian buat dua barisan dan buat pemanasan. Lari keliling 3 putaran"

"Aduh pak, gak usah pemanasan segala. Panas pak" keluh Mina menyapu keringat di dahi nya.

"Gada bantahan, mau pingsan kamu olahraga gak buat pemanasan huh" balas pak guru membelak kan mata nya.

"ckk, iya iya bapakkkkk" balas Mina tak puas hati.

"Sudah, sekarang masuk barisan. Dan mulai lari" arah pak guru.

Mereka pun membentuk dua barisan mengikut kelas masing masing.

"Lo pacarnya Nathan kan?" tanya Clara pada Nadine yang kebetulan berbaris di sebelah nya.

Nadine menganggukkan kepala nya sebagai jawapan.

"gue Clara, calon adik ipar lo" ucap nya tersengih.

"Udah tau" balas Nadine singkat. Bukan sombong, tapi sifat introvert nya akan aktif bila dengan orang yang baru di kenal.

"Gimana tuh jadi pacarnya Nathan, pasti dia menyebelin kan" ucap Clara lagi membuat Nadine menoleh ke arahnya.

"Banget, gue heran kenapa banyak yang suka sama dia, belum tau aja gimana rasanya jadi pacarnya" balas Nadine tiba tiba menggebu. Mengingat Nathan pasti darahnya akan mendidih.

"Hahaha, dia emang super ngeselin. Tapi deep down, dia baik. Actually no, he's the best brother for me" ucap Clara tersenyum.

"Yeah you right, walaupun dia ngeselin tapi dia baik and protektif" balas Nadine

Antagonis Secret Wife Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang