Happy Reading
❤🤍💙💚🖤💜🧡
"Ayo kalian duduk"
Seulgi menyuruh suami, Anak-anak dan menantunya duduk
"Sebelum itu anggap aja ini perayaan untuk kehamilan kalian, bunda harap semoga kalian tetep bahagia, sehat dan bisa jadi orang tua baik"
"Ayah doakan yang terbaik untuk kalian"
"Terimakasih"
"Ayo makan"
Suasana di rumah Sehun dan Seulgi terlihat sangat ramai, walaupun awalnya terlihat canggung namun suasananya berubah karena sikap sehun yang sangat berbeda
"Hahahaha, sebentar lagi aku bakal jadi seorang kakek dan langsung dapat 4 cucu. Rasanya jadi ingat waktu hyunjin sama yeji masih di perut kamu"
Sehun menceritakan kisah saat seulgi masih mengandung hyunjin dan yeji, sehun yang kaget karena seulgi sedang mengandung 2 anak kembar.
Sehun bukannya tidak senang saat mendengar akan mempunyai seorang anak kembar, tapi dia takut jika seulgi kelelahan dan stress mengurus kedua anaknya nanti
Sehun terus bercerita sampai waktu sudah tengah malam
"Kita mau ke kamar duluan yah, kalian bebas mau ngapain aja disini"
Seulgi menarik sehun untuk pergi ke kamarnya sambil terus mengomel
"Kita juga mau ke kamar" Ucap hyunjin
"Piringnya?"tanya karina
" Gak apa-apa, besok dicucinya. Sekarang udah tengah malam kasihan dede bayi"
Akhirnya karina dan hyunjin kembali ke kamar sedangkan jeno masih menunggu yeji yang belum selesai makan
"Belum kenyang?"
"Udah, mau minum dulu"
Yeji minum lalu akhirnya mengajak Jeno ke kamar
"Makanannya enak banget"
Yeji terlihat sangat senang sambil bedsenandung sedangkan jeno hanya mengikuti yeji
"Ji, gimana kalo kapan-kapam kita tinggal di rumah orang tua gue? Yah biar hubungan kita lebih dekat aja sama keluarga gue juga"
Yeji terlihat bingung
"Mereka mau nerima gue?"
"Ya pasti lah, walaupun mereka kelihatannya cuek tapi sebenarnya mereka berdua senang banget"
"Yaudah boleh"
Jeno mengangguk lalu mereka berdua akhirnya masuk ke kamar mereka
"Ngantuk banget"
Yeji ditarik Jeno untuk duduk di sofa
"Baru selesai makan gak boleh langsung tidur"
Yeji terlihat kesal tapi akhirnya duduk disamping Jeno
"Gimana kerjaan?" Tanya yeji karena kesal Jeno hanya fokus main game
"Yah lancar-lancar aja"
"Betah?"
"Ya betah orang kerja di tempat sahabat"
"Ada cewek yang kamu suka?"
"Ada"
Jeno berhenti main game dan kembali mencerna ucapan yeji. Jeno menatap yeji dan melihat yeji yang terlihat kesal
"Itu refleks"
Yeji langsung pergi ke tempat tidur dan menutup seluruh tubuhnya dengan selimut sedangkan Jeno yang baru akan menyusul dilarang oleh yeji
🧡💜🖤💚💙❤🤍🤎💛
"Kenapa harus film horor?" Tanya karina kepada hyunjin
"Biar nanti anak-anak kita jadi pemberani"
"Tapi kan beda, gimana nanti anaknya jadi penakut?"
"Gak akan"
Akhirnya karina ikut menonton film dengan hyunjin walaupun sedikit terpaksa
Karina bersembunyi di belakang hyunjin sedangkan hyunjin terlihat menikmati filmnya
"Sini"
Hyunjin menyuruh karina untuk tidur di pahanya dan dia mulai mengusap rambut karina
"Pindah aja ke tempat tidur jangan disini"
"Disini aja, temenin aku. Nanti akh gendong kok kalau kamu ketiduran"
Karina akhirnya mengikuti ucapan hyunjin sambil berusaha berani menonton film
Dan tidak lama kemudian karina tertidur tapi hyunjin tidak sadar
Setelah film itu selesai hyunjin melanjutkan film selanjutnya tetapi sambil terus mengusap rambut karina
Akhirnya setelah beberapa jam menonton, hyunjin merasa mengantuk lalu memindahkan karina terlebih dahulu dan pergi ke kamar mandi sebentar
Hyunjin menyelimuti dirinya dan karina dan tidak lupa mengusap perut karina yang menurut hyunjin perutnya semakin membesar
💛🤎🤍❤💙💚🖤🧡💜
Makasih buat yang udah baca dan vote sama komen juga
Maaf baru bisa update
Maaf kalau ada typo
Makasih buat yang udah nungguin cerita iniKemarin tuh mau update tapi aku lupa kalau ada acara di deket rumah aku dan akhirnya bantu-bantu disana terus sampai malam ikut acara dan pulangnya langsung tidur jadi maaf baru bisa update
Seeeeeeuuu