Happy reading
❤💙🖤🤍🤎💛💚💜🧡
"Hyunjin"
"Hyunjin"
"Hyunjin"
Hyunjin langsung terbangun saat karina menggoyang-goyangkan badan hyunjin agar bangun
"Kamu keringatan? Badan kamu panas juga, aku minta cuti aja yah ke ayah?"
Hyunjin hanya mengangguk, rasanya hyunjin hanya ingin tidur
Karina memberikan termometer untuk mengecek suhu tubuh hyunjin
"39. Mau ke dokter aja?"
"Gak usah, aku cuman perlu tidur aja"
Hyunjin akhirnya kembali menidurkan dirinya. Sedangkan karina langsung pergi ke dapur
"Ayah"
Sehun yang sedang bersiap pergi bekerja melihat menantu nya yang memanggilnya
"Kenapa?"
"Hyunjin boleh izin cuti gak? Badannya panas banget"
"Yah, istirahat aja. Kalau ada apa-apa telpon aja dokter pribadi nanti ayah kirimin nomor telponnya"
"Makasih ayah"
Karina langsung pergi ke dapur untuk membuatkan bubur untuk hyunjin lalu memeriksa kotak obat dan mencari obat
"Hyunjin"
Karina melihat hyunjin yang masih terbangun, lalu memberikan bubur dan obat
"Makan sampai habis, jangan lupa minum obat. Aku mau mandiin anak-anak dulu"
Hyunjin hanya mengangguk, lalu melihat karina yang telaten mengasuh kedua anak mereka
Hyunjin tersenyum melihat pemandangan itu
"Rin, kayaknya kita punya dua anak udah cukup"
🧡💜💚💛🤎🤍🖤❤💙
"Akhirnya kalian udah ganteng dan cantik"
Yeji menggendong jisung lalu pergi ke ruan keluarga. Disana sudah ada karina dengan wonbin dan ningning.
"Rin"
Karina melihat yeji yang menggendong jisung lalu mengambil jisung dan dipindahkan disebelah wonbin
"Tinggal satu anak lagi"
Yeji kembali kamar, dan membawa ningning
Yeji lalu duduk setelah memindahkan ningning. Karina dan yeji menatap anak-anak mereka yang sekarang sudah mulai membesar
"Padahal baru satu bulan, tapi kenapa rasanya udah besar yah" Gumam karina
"Yah, padahal waktu awal mereka kecil banget"ucap yeji