Episode 29

17.3K 692 5
                                    

Chapter 29 (Pembalasan)

🍓Happy Reading🍓

Nadia, Marvin, Anton dan dua orang angggota Xavieros kini berada di dalam parti beach yang diadakan Aldebran di villa milik nya.

"Queen, bentar lagi Aldebran akan tampil bersama isterinya. 1 minit dari sekarang" ucap Arlan melalui alat telekomunikasi.

"Marvin, anton ambil posisi" perintah Nadia.

Marvin mengangguk memberikan isyarat pada dua lagi anggota mereka untuk bersiap sedia.

Tak lama kemudian, Aldebran datang bersama isterinya berdiri di tengah panggung memberikan ucapan nya.

Nadia berjalan membelah keramaian menuju ke panggung. Begitu tiba di depan dengan gerakan cepat dia melepaskan empat tembakan pada Aldebran berserta isterinya.

Lampu tiba tiba terpadam membuat keadaan villa kucar kacir. Itu adalah sebahagian dari rencana mereka.

Nadia langsung mengedarkan pandangan pada lampu kecil hijau yang terpantul pada jas Marvin dan Anton. Segera dia berlari ke arah itu.

Dor

Dor

Tembakan di lepaskan ke udara oleh anggota mafia thunder. Seseorang dari mereka menangkap pergerakan Nadia lalu melepaskan tembakan ke arah nya.

Dor

Dor

"Nathan" gumam Nadia.

Nathan datang bersama the shadow, melepaskan tembakan kepada yang mengincar Nadia.

"King, kalian harus segera keluar dari villa itu. Anggota thunder yang lain sudah diberi amaran." arah Arlan dari seberang.

"Marvin, tiga orang dari arah kanan 90 darjah dari posisi kamu"

Dor

Dor

Dor

Marvin dengan lihai melepaskan tembakan nya.

"Anton dan mike sekumpulan sedang menuju ke pintu depan, 30 detik dari sekarang."

"King, backdoor now!" Arah Arlan yang memerhatikan semua nya dari cctv yang sudah di retas nya.

"The shadow, Anton need backup. Mereka berhadapan dengan sekumpulan musuh" perintah Arlan.

Nathan membawa Nadia keluar dari tempat itu melalui pintu belakang.

"King, 3 on your left. "

Dor

Dor

Dor

Nathan dan Nadia melepaskan tembakan.

Dengan sekejap mereka keluar dari tempat itu. Nathan membawa Nadia ke mobil tempat Arlan berada.

"Sayang, i need to go inside. They need me" ucap Nathan.

"Kamu hati hati sayang" balas Nadia mengangguk.

"Arlan, kirim signal ke Glenxy" arah Nathan sebelum berlalu pergi.

Marvin, Anton dan anggota yang lain masih bertempur di dalam.

"King, kita kalah jumlah. Kita harus berundur buat masa sekarang" ucap Marvin.

"Glenxy akan datang. Now focus, kita akan mengalahkan Thunder. We're gonna win this war" ucap Nathan memyeringai.

Kedua tangan nya dengan lincah melepaskan tembakan kepada musuh musuhnya tanpa langkah mundur.

"Lucifer" gumam Marvin

Antagonis Secret Wife Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang