selesai makan bersama di rumah Jay, heeseung memutuskan untuk membawa Jay jalan jalan.
"Tante heeseung mau ajak Jay jalan jalan boleh ga???" tanya heeseung.
"boleh saja, tpi hati hati ya"
"iya Tante"
"dadah bundaaaaa~"
"iya sayang hati hati"
heeseung mengajak Jay jalan jalan ke taman hiburan.
sampai di taman."wahh bagus bangett"
"iya, kmu mau main apa hmm?" tanya heeseung ke jay.
"emm ayo coba rumah hantu"
"rumah hantu?? emang kmu berani???" tanya heeseung.
"berani lah"
"oke awas aja kmu nangis"
"yeuu ga bakal"
di dalam rumah hantu
"ihh kok gelap bgt, kak heeseung dimana?" tanya Jay ketakutan.
"Kaka di samping kamu sayang"
"kok gelap jeyii gaberaniii huwaaaa"
"ehh jangan nangis jayy, sini Kaka gendong"
hihihihihihihi~
Anggap aja suara Kunti 🗿"kaakkk apa ituuu hiksss..."
"jangan nangis jayy ada Kaka"
baaa!!!!
anggap aja hantu yang menggetak mereka 🗿
"BANGSATT!!!" teriak heeseung.
"aelahh bucin amat, yaudah lah ga mood nakutin" ucap hantu boongan itu.
di luar rumah hantu.
"Jay udh jangan nangis, mau es crim ga???"
heeseung menawarkan Jay es cream."eumm, mau mauuu!!!"
"oke ayo kita beli"
mereka berjalan menuju ke kedai es cream.
"Jay kmu mau es cream apa??" tanya heeseung.
"emm vanilla aja deh"
"mbak pesen es cream vanilla satu"
"baik, udah itu aja tuan? atau mau saya juga?"
"engga mba" Jay yang mendengar itu ia merasa cemburu?? ehh tunggu, cemburu??"nih mas, es cream nya terima kasih ya" heeseung mengangguk lalu ia memberikan es cream itu pada Jay.
"kenapa diem aja, hmm?" tanya heeseung yang memperhatikan Jay dari tadi diam saja.
"gapapa"
"yakin??? tau kmu cemburu gara² aku tadi di godain sama mbak² yang jual es cream tadi??"
"apasihhh ihhh" heeseung tertawa.
"oh ya Jay, ada yang mau aku omongin ke kamu"
"emm, apa itu???"
heeseung berjongkok di hadapan Jay.
"I like you "
"haa?? Kaka suka sma aku??" heeseung mengangguk.
"So, do you want to be my boyfriend?"
"yes i want"
heeseung yang mendengar itu ia langsung memeluk Jay.
"maaksihhhh jayy syaangg"
"ihh kakak aku pengap"
"hehehe maaf sayang"
"Kaka mau pulang"
"ohh yaudah ayoo"
skip di rumah Jay.
"yaudah Kaka pulang dulu ya udah malem ini"
baru saja heeseung ingin pergi tangan nya di tahan oleh Jay."Kaka jangan pulang, sama jeyii ajaa" ucap Jay dengan memasang wajah lucu nya sambil mempout kan bibirnya.
"emang boleh sayang??" Jay mengangguk.
"yaudah Kaka nginep aja boleh ga"
"boleh donggg, ayoo masukk kayak nya mau hujan deh ini" Jay menggandeng tangan heeseung untuk masuk ke rumah nya.
"lohh nak heeseung ga jadi pulang??" tanya bundanya Jay.
"engga Tante soalnya Jay ga ngebolehin heeseung pulang"
"oh ya jangan panggil tante, panggil bunda aja kayak Jay"
"iya bunda" ucap heeseung sambil tersenyum.
"ehh ya ampun senyumnya manis bgt sih Seung"
"hehe biasa aja bunda"
"ihh bunda kenapa sih jangan ganggu pacar Jay "
"hahh??? pacar???" Jay mengangguk.
"yaudah sana masuk kamar ajak heeseung juga, bunda mau tidur ngantuk" ucap bundanya Jay lalu meninggal kan mereka berdua.
"yaudah ayo ke kamar ku"
"iyaa sayang"
di kamar Jay.
"ganti baju sana"
"Kaka kan ga bawa baju sayang"
"ohh iya lupa, pake baju aku aja kak bentar aku ambilin"
anggap aja baju mereka
"seriusan Kaka pake piyama ini????" tanya heeseung.
"iyaa kakk, lucuu kokk"
"yaudahh dehh terserahhhh"
cie cie jadian nihh kiw kiwwww
lanjuttt......
KAMU SEDANG MEMBACA
love of juniors
Nouvellestentang seorang Lee heeseung yang suka sama Jay adek kelas nya sendiri