Takdir Tuhan [HIATUS]

Bab 14 : Tahajud

السلام عليكم

بسم الله الرحمن الرحيم

استغفرالله
الحمد لله
الله أكبر
لا إله إلا الله

اللهمّ صلّي على سيدنا محمد وعلى سيدنا محمد

سبحان الله والحمد لله ولايلاهيل الله والله أكبر

Artinya : "Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada sesembahan yang berhak disembah selain Allah, dan Allah Maha Besar".

🕊️🕊️🕊️🕊️🕊️

20 Menit Kemudian Ayesha ke kamar dan Dia sudah Mengambil Wudhu.

"Ehh udah di siapin Sajadahnya sama mukenahnya, Makasih banyak Ya Zaujii" Ucap Ayesha sembari mengukir senyum yng Indah di Wajahnya. lalu ia segera memakai mukenahnya.

"Sama sama Zaujati." Balas Gus Hanif sambil melihat Ayesha yang sedang memakai Mukenah itu.

"Ayesha Sudah siap Tahajud" Ucap Ayesha.

"Yasudah Ayo Tahajud." Balas Gus Hanif lalu memulai Sholatnya dengan Takbiratul ihram.

🕊️🕊️🕊️🕊️🕊️

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh"
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh"

Salam Gus Hanif sembari menoleh ke kanan dan ke kiri lalu mengucap "Alhamdulillah".

Di ikuti dengan Ayesha. Gus Hanif pun membalikkan badannya untuk Bersalaman dengan Ayesha.

Gus Hanif pun mengulurkan tangan kanannya untuk bersalaman dengan Ayesha.

Ayesha pun bersalaman dengan. Setelah bersalaman, Pasutri itupun melanjutkan ibadahnya dengan berdzikir dan Mengaji.

"Audzubillahiminasyaitonirojim Bismillahirohmanirohim"

"Al-hamdu lillaahillażiii anğzala 'alaa 'abdihil-kitaaba wa lam yaj'al lahuu 'iwajaa"
"Qoyyimal liyungżiro ba-sang syadiidam mil ladun-hu wa yubasysyirol-mu-miniinallażiina ya'maluunash-shoolihaati anna lahum ajron hasanaa"
"Maakišiina fiihi abadaa"
"Wa yungżirollażiina qooluttakhożallohu waladaa"

Suara merdu mulai terdengar dari Gus Hanif dan Ayesha yang sedang membaca Ayat Suci Al-Qur'an.

🕊️🕊️🕊️🕊️🕊️

"Shadaqallahuladzim"
Setelah berdzikir dan mengaji, Gus Hanif & Ayesha pun berdoa kepada Allah Subhanahu Wa Ta' Ala, memanjatkan keingan mereka dalam doa dan berharap Allah meng-ijabah doa-doanya.

Setelah berdoa, Gus Hanif & Ayesha menutup sholat Tahajudnya dengan sholat witir 3 rakaat.

🕊️🕊️🕊️🕊️🕊️

Setelah melaksanakan Sholat tahajud dan menutupnya dengan Sholat witir.

Gus Hanif & Ayesha menunggu Adzan Subuh dan mengisi waktu dengan berbincang - bincang.

"Gus Hanif, Kenapa Gus Hanif memilih Ayesha sebagai penamping Hidup Gus Hanif, Kenapa Gus Hanif mau di jodohin sama Ayesha"

"Itu Sudah kehendak Allah Ayesha, Allah lah yang menggerakkan hati Saya untuk memilih dan menerima Kamu sebagai pendamping hidup Saya, terlepas dari semua kekurangan Kamu. Saya akan menerimanya. Saya berjanji Saya akan berusaha Menjadi Suami yang baik dan bertanggung jawab serta Membimbing Kamu menjadi Lebih Baik. Kamu sudah menjadi Tanggung Jawab Saya, maka apapun yang terjadi Pada Kamu itu semua Saya yang akan menanggungnya.
Itu sudah menjadi Kewajiban Suami untuk bertanggung jawab atas semua yang terjadi pada Istrinya, dan ia wajib untuk Menafkahi Istrinya."

"Tapi Gus, Ayesha Gak bisa Masak"

"Nanti kita belajar bareng-bareng."

"Ayesha Gak bisa bersih-bersih Rumah"

"Saya mencari Istri Bukan mencari pembantu"

"Ayesha Gak lancar Ngajinya, Gus."

"Gapapa,Nanti Ngaji bareng sama Saya sampai Lancar"

"Ayesha belum siap jadi al-ummu madrasatul ula"

"Nanti kita Siapin bareng-bareng, Nanti kita Belajar bareng-bareng. Ya Zaujati."

"Ayesha Gak tau Gimana caranya jadi Orang tua yang Baik dan Benar"

"Nanti kita Belajar Menjadi Orang tua yang Baik dan Benar."

"Ayesha Gak Bisa jadi Istri Yang baik"

"Saya Akan membimbing Kamu."

"Ayesha Gak terlalu paham Agama, Ayesha Gak pinter Agama"

"Nanti kita Belajar bareng-bareng."

"Ayesha Gak secantik wanita-wanita di luar Sana"

"Di mata Saya Kamu jauh lebih Cantik, dan Sangat cantik. dari banyaknya Wanita di luar Sana."

"Kamu adalah nikmat dari Allah yang sangat Saya Syukuri, Ayesha." Ujar Gus Hanif kepada Ayesha.

Ayesha pun Tersenyum mendengar Jawaban dari Gus Hanif yang Sangat membuatnya kagum dan terkesan.

🕊️🕊️🕊️🕊️🕊️

Perbincangan kedua Insan ini begitu dalam dan penuh Makna. Meskipun terdengar singkat, Namun Gus Hanif membalas semua pertanyaan Ayesha dengan Bijak dan Yakin. Begitupula dengan Ayesha yang menerima semua Jawaban Gus Hanif dengan baik, dan Yakin bahwa memang inilah Takdir Tuhan. Dan Ayesha merasa memang inilah yang terbaik Untuknya.

Takdir Tuhan mempertemukan kedua Insan ini dan menjadikan kedua insan ini sebagai Jodoh satu sama lain. Dan di dukung langsung Oleh Semesta.

----------

Gimana nih, kalian suka gaa sama Bab inii? Deep banget gak sih Jawaban dari Gus Hanif Atas semua Pertanyaan Ayesha 🥹. Author berharap kalian sukaa, kalian boleh meninggalkan saran&kritik di kolom komen atas cerita buatan Saya .

Selalu Support Cerita Ini dengan Tinggalkan Vote & Komen "Next" atau Komen pendapat Kalian tentang Cerita ini setiap setelah selesai/sebelum membaca cerita ini yaa. Terimakasih🤍🤍