我在精神病院学斩神

467 : 468 : 469

467 Menulis Surat

================================

Suaka Para Dewa.

Ada ketukan keras di pintu. Brachi, yang hendak melepas pakaiannya dan tertidur, sedikit terkejut. Dia berjalan ke depan dan membuka pintu. Dia melihat sosok familiar berjas putih berdiri di koridor.

"Dean?" Blaki melihat keraguan di matanya ketika Lin Qi Ye datang menemuinya selarut ini.

Lin Qiye bersenandung dan masuk ke kamar.

“Aku di sini untuk memberimu sesuatu.” Telapak tangan Lin Qi Ye bersinar terang, dan kotak surat merah muncul dari udara tipis di tangannya.

Kotak surat ini berukuran sekitar setengah meja, dibuat dengan gaya kuno, namun cat pada permukaannya juga agak rusak. Dari tampilannya, tidak ada bedanya dengan kotak surat pada umumnya beberapa dekade lalu.

Brachi memegang kotak surat itu, dan ekspresi keraguan di wajahnya menjadi semakin kuat.

"Dekan, ini..."

"Harta yang dipinjam dari seorang teman, surat yang dimasukkan ke dalam kotak surat ini dapat mengabaikan ruang dan dikirimkan langsung ke tangan orang yang paling Anda sayangi." Lin Qiye berkata dengan serius, "Dan orang yang menerima surat itu, Bakar saja balasannya bersamaan dengan surat yang Anda terima, dan balasannya akan muncul di kotak surat ini."

Brachi tertegun, memegang kotak surat merah dan melihatnya dengan hati-hati untuk waktu yang lama, dan berkata dengan curiga: "Dean, jangan tertipu. Bukankah ini hanya kotak surat biasa? Bagaimana bisa ia memiliki kemampuan mengabaikan ruang?" "

"Levelmu tidak cukup tinggi, jadi tentu saja kamu tidak bisa melihat misteri di dalamnya, tapi kekuatannya nyata." Lin Qiye berkata dengan tegas.

“Bukankah itu berarti aku hanya perlu memasukkan surat itu ke kotak surat dan Eden akan menerimanya dan membalasku?”

"Tentu saja, tapi masih ada beberapa batasan saat menggunakannya." Lin Qiye berkata,

"Pertama-tama, kemampuannya hanya dapat digunakan sekali sehari, dan hanya dapat mengirim surat dan menerima balasan di malam hari. Selama periode ini, Anda tidak dapat melihatnya, jika tidak, transmisi luar angkasa akan terputus, dan surat itu akan hilang dalam turbulensi kehampaan.

Kedua, setelah Anda mengunci target pengiriman surat secara artifisial, Anda tidak dapat mengubah target pengiriman surat dalam waktu satu tahun. Artinya, setelah Anda mengirim surat ke Eden, tidak bisa lagi dikirim ke orang lain selain Eden mengirim surat. "

Setelah mendengarkan kata-kata serius Lin Qi Ye, Brachi, yang awalnya tidak percaya pada kemampuan kotak surat biasa ini, mulai bimbang.

Apa yang dia katakan...sepertinya itu yang sebenarnya terjadi?

Dan dia tidak perlu membohongi dirinya sendiri!

Mungkinkah ada sesuatu yang misterius pada kotak surat ini?

“Kalau begitu, bolehkah aku mengirimkan suratnya sekarang?” Brachi bertanya dengan tidak sabar.

"Tentu saja." Lin Qi memberi isyarat mengundang.

Brachi segera duduk di depan meja, mengeluarkan pena dan kertas, dan setelah merenung sejenak, dia mulai menulis dengan cepat di atas kertas.

“Untuk cintaku yang abadi, Eden:

Saat kamu membaca surat ini, berarti usaha ini berhasil. Aku akhirnya menghubungimu selama kurun waktu ini tanpamu..."

Lin Qiye berdiri di samping, diam-diam memperhatikan Brachi yang sedang menulis surat dengan serius. Sosoknya mengeluarkan bayangan panjang dalam cahaya redup, dan pena di tangannya tidak pernah berhenti sejenak, seolah-olah dia memiliki ribuan kata untuk diucapkan , dia terkadang tersenyum, terkadang depresi, dan terkadang sedih.