chapter4

609 35 0
                                    

Warning,,dicerita ini ada adegan NC gitu,jadii yang tidak suka adegan seperti ituu kalian tidak usah membacanya,dan typo,selalu setiaa...

"Apa aku boleh menciumnya?!"tanpa berpikir panjang lagi jungkook memajukan wajahnya kewajah taemi,sedikit lagi bibir mereka tersentu...tapi...taemi terbangun!!sabaryah kuki mungkin dewifortune tidak berpihak denganmu saat ini

"Omo..a-apa yang mau kau lakukan?"taemi buru-buru menjauhkan wajahnya dari wajah jungkook,apa yang jungkook lakukan?menurutmu taemi-ah?dia ingin menciummu,kenapa kau bangunn,kankesian kuki!

"A-aku...itu..aku..."jungkook benar-benar malu sekarang ini,haahh kenapa taemi terbangun!

"Astaga...sudah malam"ucap taemi yang baru-baru melihat keluar jendela mobil

"Mian,karena menyuruhmu menungguku"jungkook menundukkan kepalanya,dia merasa bersalah sekaligus malu krena yang tadi

"Tidak apaapa"jawab taemi tersenyum

"Tapi kalau orangtuamu memarahimu karena pulang malam,inikan salahku"jungkook masih menundukkan kepalanya

"Hem...kalau orangtuaku ada dirumah"ucap taemi beralih menatap keluar jendela mobil,yahh...orangtua taemi memang jarang dirumah mereka hanya sibuk dengan urusan masing-masing,ntah itu urusan pekerjaan?atau urusan yang lain?..taemi tidak tahu

"Memangnya orangtuamu kemana?"

"Entahlah mereka kemana,aku tidak tahu,mungkin mereka lagi sibuk dengan urusan masing-masing"

"Apa kau tidak punya saudara?"taemi menggelengkan kepalanya sambil tersenyum"hem..kalau begitu aku akan mengantarmu pulang"

Jungkook menyalakan mesin mobilnya dan melajukan mobilnya kerumah taemi....didalam mobil mereka hanya diam,tidak ada seorangpun yang mau membukapercakapan,jungkook bahkan melajukan mobilnya pelan,entahlah dia ingin berlama-lama didekat taemi,yah,kalian pasti tahu jungkook saat ini sedang tergantung,dia ingin melakukan sesuatu hal yang tadi sempat tertunda karena taemi terbangun,jungkook terus saja mengigit bibirnya dan sesekali menatap taemi yang sedang asik mentap jalanan kota seoul"seharusnya dia tidak bangun tadi,jadi aku tidak tergantung seperti ini"gumam jungkook dalam hati

"Gomawo jungkook"ucap taemi setelah tiba dipekarangan rumah taemi,taemi hendak membuka pintu mobil jungkook tapi dia ditahan...

"Taemi-ah"jungkook memanggil taemi pelan

"Hem?"

"Aku..aku......aahhh jaljja taemi-ah"astagaaa...bukan ituu,bukan itu yang ingin jungkook bilang,dia ingin?kalian pasti tahukan,tidak usah disebut,entah dari mana kata-kata itu,aahh jungkook dimana sikap pemberanimu?!taemi hanya tersenyum manis kejungkook dan keluar dari mobil  dan memasuki rumahnya"haaiss...pabo"geritunya sambil mengacak rambutnya frustasi,,jungkook kembali menatap rumah taemi setaemi dan melajukan mobilnya kebascamp

...

Dibascamp sudah ada taehyung,jimin,jhope,suga,rapmon,jin mereka sedang menunggu jungkook yang tidak kunjung datang....taehyung sedang berbaring disofa sambil menatao layar ponselnya yang tertara nomor haeyeon,dia ingin menelfon,tapi...diaenggan untuk menelfonnya,jimin dan suga sedang menonton drama favorite mereka,rapmon sedang mendengarkan lagu dengan handset tersumbat ditelinga kanan dan kirinya,jin dan jhope sedang menggosip,apa yang mereka gosipkan?ayoo kita dengar

"Ya,apa kalian tahu..."belum selesai jin melanjutkan pembicaraannya jhope memotongnya

"Aku tidak tahu"potong jhope dengan wajah polosnya,aahh menjengkelkan

"Haiss...aku belum selesai bicara,bodoh"jhope hanya cenginguran"dikampus aku ada yeoja pindahan dari indonesia,dia sangat cantik,,subehanalah"

"Ohyah?jadi,dia menyukaimu,hyung?siapa namanya"ucap jhope menatap jin antusias,jin menghela napasnya berat lalu berkata...

"Hem,itu dia..aku hanya menanyakan namaya,dia malah menendang masa depanku?"jin bersandar disandaran sofa,seketika jhope tertawa sejadinya memenuhi ruangn bascamp yang dibelikan ayah jhope untuk jhope dan teman-temannya berkumpul

"Ppfftthahahah...masa depanmu ditendang hyung?hahahaa...."ucap jhope masih tertawa

"Mungkin kau salah cara mendekatinya hyung"ucap jimin tiba-tiba

"Aku salah seperti apa?aku hanya mendekatkan wajahku kewajahnya dan bertanya siapa namanya,eehh dia malah menendang masa depanku"jin mengubah posisinya menjadi baring,jimin melemparkan bantal kehyungnya ini,aahh hyungnya ini bodoh sekali

"Hais..hyung kau itu bodoh atau apasih,eoh?mana ada yeoja yang mau diperlakukan seperti itu dengan namja yang belum dikenalnya"jimin menatap jin dengan tatapan tidak percaya,,astaga bagai mana tidak mau ditendang masa depannya kalau dia mendekatkan wajahnya kewajah yeoja itu,haahh jin hyung benar-benar...

"Ya,aku mana tahu,karena setahuku yeoja yang aku lakukan seperti itu,mereka senang"jawab jin sambil melemparkan kembali bantal kejimin

"Tidak semua yeoja seperti itu hyung"ucap taehyung tiba-tiba yang beranjak mengambil air meneral,dan bersamaan saat itujungkook datang dengan wajahkusutnya

TBC

vote sama comment guyss,makasih,aku mau ngucapin juga minalaizinwalfaizin mohonmaaplahirdanbatin:*hehe

LOVE STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang