Pagi yang cerah waktu terus berjalan, Dyrren bangun lihat sutsujin masih tidur di pelukannya , melihat ke arah HP sudah jam 6 pagi, dyrren memutuskan untuk nunggu penjaga sekolah membuka gudang buat mengambil peralatan kebersihan
Dyren hatinya sangat begitu senang, dia baru pertama kali melakukan hal ini apalagi tidur di gudang sekolah sampai pagi
Dyrren mengambil hp sutsujin di kantong celananya
"Lucukk" Dyren ketika melihat wallpaper hp sutsujin yang sedang ujin lagi makan
Hp ujin terkunci dyrren pun mengembalikan nya lagi ke dalam tas ujin
Ketika penjaga sekolah membuka kunci, dyrren tetap santai , sudah itu dyrren membangun kan ujin dengan lembutnya
"Ayang, bangun, hey bangun" Dyrren membangun kan ujin dengan mengusap mulutnya ujin
Ujin terbangun dengan pusing kepala
Dyrren tersenyum manis melihat ujin yang begitu sangat gemess
"Udah pagi, masuk kelas aja, ga usah mandi" dyrren membangunkan ujin dan merangkul untuk keluar
Ujin sampai Kelas, dia benar benar pusing, ga tau apa yang terjadi dengannya
Waktu istirahat dyrren ke kelas ujin membawa sarapan buat ujin
Ujin yang melamun liat hp nya terkejut dengan kehadiran dyrren, teman sekelas pada takut dengan kehadiran dyrren
"Lu duduk sendiri? " dyrren duduk di tempat nnael
"Maaf kak, temen yang bareng duduk sama sutsujin, ga sekolah ada kepentingan keluarga" kata teman yang duduk di depannya
"Ouhhh gitu,,, nih makan kamu blum makan dri pagi" Dyrren lembut menatap ujin
Sutsujin cuman senyum doang
"Mkasih" singkat baby ujin
"Ga usah cuek kaya gitu, makan aja, gua masih baik ke lu" dyrren mengacak rambut ujin dan pergi dari kelas ujin
"Wahhh, jin kmu beruntung bnget, dia baik kepadamu,,aku iri" Kata teman di depannya
"Baik!? " Ujin ngomong dengan nada keras
"Hmm ya, kenapa? " terkejut temannya
"Enggak" Ujin masih kesal perlakuan dyrren terhadap nya waktu kemarin malem
....
Dyrren sedang melamun senyum senyum sendiri di kelas, teman temanya melihat dengan rasa keanehan
"Ren, lu udah gila apa? " Hazle heran
"Apasih, gua ga gila" Dyrren ketiba kesal
"lu senyum senyum sendiri" aeron merasa aneh
"gua jatuh cinta dengan adik kelas" Jujur dyrren mengatakan
Keempat temannya terkejut mendengar pengakuan dyrren
"Serius? " Shock hazle
"Lu jatuh cinta? " Tertawa aeron yang tidak percaya bahwa dyrren bisa jatuh cinta juga, karena selama ini dia selalu jomblo karena dia tidak percaya cinta
"Apa?!, ga percaya?,yaudah" Kesal dyrren
"Lu jatuh cinta sama siapa? " Aeron masih tidak percaya
"Adik kelas! " Dyrren kesal liat aeron
"Iya siapa?" aeron pun kesal
"Siapa sih cewe yang menarik hatinya dyrren yang belum pernah merasakan jatuh cinta" Heran hazle
Dyrren berpikir ketika hazle bilang cewe
"Bukan cewe tapi cowo" Dyrren mengakui lagi
Mereka shock lagi
"Ren? Lu gay?! " Suara besar aeron
"Diam aja, ga usah teriak gitu" dyrren makin emosi dengan aeron
"Ko bisa sih! " Hazle kebingungan
"Aneh lu sekarang Ren" aeron masih bingung
"Ga tau, gua heran selalu memikirkan nya setiap saat,jadi gua bepikir bahwa gua jatuh cinta sama dia" Dyren tanpa basa basi
"Siapa? " Aeron pngen tau
"Adik kelas, yang mengintip saat kita membully di gudang" jelas dyrren
Aeron sempat kelupaan tapi ingat lagi
"Ouhhh, Yang pke kacamata itu" Aeron yang mengingat lagi
"Kacamata? " Hazle blum ingat
"Yang kemarin kita nangkep dia masuk ke gudang" Kya rinz
"Masa lupa hazle" Kata hijumee
Hazle berpikir keras dan akhirnya
"Ouh iya Iyah iya, yang lu minta kita keluar kan? " Hazle mengingat
"Hmm bner" aeron tertawa
"Iya bego!" Dyrren tajam
"ko lu bisa jatuh cinta sama dia? " Heran hazle
"Gua awalnya mau nyiksa dia tapi.. " dyrren senyum senyum sendiri salting sendiri
"Tapi apa? " Aeron tertawa liat dyrren ketiba senyum senyum gitu
"Tapi... Ah sudah lah" dyren tidak bisa mengatakan nya
"Dan gua bakal nembak dia" Dyren tersenyum
"Hah? " shock dulu hazle
"Yakin lu? " aeron tidak percaya
"Hmm yakin, kenapa? " Dyren bertanya
"Ga, ga apa apa" Aeron menerima saja
"Kapan? " Tanya hazle
"Besok" dyrren senyum sendiri lagi dengan kegantengan nya
"Secepat itu" Senyumin aja bagi aeron
"Biarin,,, oh ya kelian berempat nemenin gua beli bunga ya sama kado gitu, buat nembak" Dyrren mengajak
"Okey, boleh, trus mau bikin rencanakah? " ide dari aeron
"Hmm boleh juga tuh" Dyrren semangat
"Malem ini, kita kumpul ya" Kata dyren janjian buat malem ini
"Okehh" Hazle siap
"Baik kapten!! " Aeron tertawa
KAMU SEDANG MEMBACA
BABY UJIN (DYREN X SUTSUJIN) END❤
Fanfic"Pls jngan apa apain aku pls, aku janji ga bakal kasih tau smaa kepala sekolah" Ujin ketakutan Dyren tersenyum smirk sambil menatap seorang cowo imut, putih, polos, dan pendek Penasaran ayokkk baca😝😜 Biasa cerita ini mengandung Genre BL, JADI YA...
