✔ The beautiful ex-wife of the literary boss of that era [90]

Bab 53-55

Novel Pinellia

Bab 053 Bab 53

Matikan lampu kecil sedang besar

Bab sebelumnya: Bab 052 Bab 52

Bab Berikutnya: Bab 054 Bab 54

Bab 053 Bab 53

Bab 53

Pada hari kedua Tahun Baru Imlek, keluarga Tang Shu pergi ke kuil untuk mempersembahkan dupa, dan kemudian bermain di sana sampai malam sebelum pulang.

Pada pagi hari ketiga Tahun Baru Imlek, Shen Yue keluar untuk membeli sesuatu. Ketika dia kembali, dia berkata dia ingin pergi ke tempat Chen Weiliang untuk memberi ucapan selamat Tahun Baru.

Tang Shu tahu bahwa dia harus berpindah-pindah untuk mendapatkan kembali sisa 20.000 yuan, jadi dia mengatakan kepadanya.

"Jika kamu minum, jangan mengemudi. Naik taksi kembali."

Shen Yue menunduk dan bertanya padanya, "Tidakkah kamu pergi?"

Tang Shu menggelengkan kepalanya: "Aku tidak akan pergi. Aku tidak akan berurusan
denganmu lagi. Kamu bisa pergi sendiri."

Tang Shu tidak suka bersosialisasi, tetapi Shen Yue telah mengubah karirnya sekarang dan tidak lagi berencana untuk bergaul dengan Chen Weiliang di masa depan.

"Ya, benar." Shen Yue menunduk, menciumnya, dan berkata, "Kalau begitu kalian bisa bermain di rumah. Lagipula hari ini dingin."

Terkadang Shen Yue hanya ingin bersama Tang Shu, jadi dia akan bertanya padanya ini.

Jika Tang Shu tidak mau pergi, dia pasti tidak akan memaksanya.

Begitu Shen Yue pergi, dia membawa Tangtang ke rumah Bibi Lan sebagai tamu. Ketika dia pergi, dia bertanya kepada Wu Cuiping apakah dia akan pergi.

Tang Shu tidak memaksanya lagi, dan secara khusus menyuruhnya memanaskan makanan sendiri jika dia lapar, dan makan dulu tanpa menunggunya.

Tangtang tahu bahwa Tang Shu akan mengajaknya bermain, jadi dia sangat senang hingga dia menendang-nendang dan bahkan ingin berjalan.

Tang Shu tidak bisa menahan diri untuk tidak mencubitnya dan berkata dengan bercanda: "Tangtang sangat suka bermain? Bukankah kamu harus kehabisan setiap hari di masa depan? Biarkan ayahmu membelikanmu sebuah vila di masa depan!

" Lantai tiga sekarang, lantainya tidak sama, memang tidak tinggi, tapi menggendong anak kecil seberat 20 sampai 30 kilogram beberapa kali sehari masih membuat saya merasa sangat lelah.

Si kecil sepertinya mengerti dan memandangnya sambil tersenyum.

Ketika Tang Shu pergi ke rumah Bibi Lan, sebuah meja dibuka untuk bermain mahjong, dan beberapa kenalan dari komunitas datang.

Ketika mereka melihat Tang Shu masuk dengan anak di pelukannya, mereka buru-buru melambai: "Xiao Tang, ada tiga yang hilang. Datang dan bantu."

Bibi Lan baru saja memotong sepiring buah dan membawanya keluar Melihat ini, dia berkata, "Xiao Tang ingin Bagaimana aku bisa bertarung denganmu ketika aku punya anak? Kamu bisa memikirkannya sendiri."

"Oke, biarkan pilihan terbaikmu keluar dan mainkan beberapa permainan bersama kami , "kata seseorang menggoda dan menatapnya. Kamar Zheng Wei.

Bibi Lan tertawa kecil, melihat ke arah kamar, dan berteriak: "Zheng Wei, keluarlah dan bermain mahjong dengan paman ketigamu."

Setelah mengatakan itu, Bibi Lan bergumam: "Anak ini tahu cara bersembunyi di kamar sepanjang hari. Kemarin, dia membuat sepupu kecilnya menangis ketika dia kembali ke rumah neneknya. Dia bahkan tidak ingin bersenang-senang dengan mereka."