Setelah Ku terlelap dalam tidur,
Mataku malah terbuka, bingung dengan apa yang terjadi, apa aku sudah bangun, tapi keadaanku sekarang, Ku dalam posisi melayang di udara, sedang memasuki lorong gelap, dan ada banyak layar sekeliling Ku, yang menampilkan banyak kejadian, menampilkan Siska dari kecil belajar berjalan sampai dewasa, apa kenangan2 ini adalah punya Siska, sebagian Ku ikut mengingat nya, dan sebagian masih samar-samar.Dan tiba-tiba tertarik, tersedot ke satu satu layar kenangan Siska, kenangan dimana Siska masih sekolah SMP,
Gadis remaja yg begitu urakan.Apa Ku ini sedang bermimpi, atau ini memang kenangan Siska, kenapa bisa begini, ini dimana? Apa ini masa lalu?
Ku tak tahu pasti, Ku masuk ke dalam kenangan Siska waktu SMP,
Ku yang sekarang
dalam wujud Siska tanpa mengenakan busana apapun, alias Ku sesang bugil, dan tampak tubuhku sedikit transparan, Ku tengah melayang diudara, saat Ku bergerak,, ternyata Ku bisa melayang kesana-kemari, bebas tanpa penghalang,
Ku bisa menembus pohon, tembok, pagar, dan tentu saja Ku tak bisa menyentuh orang lain, apa mereka tak bisa melihat Ku, untung nya tidak, betapa malunya aku kalau mereka bisa melihat, Ku layaknya roh gentayangan penasaran dengan sekeliling,Ku melihat Siska kecil sedang memakai seragam SMP, berjalan ke pintu gerbang sekolah, bersama Nadia kecil.
Ku mengikuti kemana mereka berdua pergi, melihat kegiatan mereka, mendengar obrolan mereka, saat mengobrol dengan Nadia,
Ternyata Siska kecil punya perasaan sama Haikal, karena dia perempuan, malu untuk mendekati Haikal, ku tak tahu, alasannya kenapa dia menyukai Haikal,
Ku coba melihat sekeliling ruangan kelas,
Dan akhirnya Ku menemukan ada laki-laki, yang mirip sama Haikal dewasa, Meja di ujung belakang, dan kulihat dia mencuri-curi pandang Siska kecil, apa ini cinta monyet, tak tahu lahHaikal kecil tampak kecil culun,
Pendiam, kuragu kalau dia punya banyak temen, kulihat-lihat rambutnya klimis, wajahnya berjerawat pula, contoh anak mami,
Kenapa Siska kecil diam-diam menyukai nya, Siska sendiri cewe tomboi, kenapa bisa suka cowo culun. HmmmBel sekolah pun berbunyi tanda pelajaran telah berakhir, waktunya untuk pulang, Ku lihat Nadia mengajak Siska buat jalan-jalan,
Di jalan Siska dan Nadia ternyata mau nongkrong di warung penjual es coklat, mereka mengobrol panjang lebar, dan Nadia menyuruh Siska agar lebih feminim, biar cowo-cowo menyukainya, tapi Siska malah tertawa.Ku melihat mereka sedikit tersenyum,pasti menyenangkan kembali ke masa sekarang ini, bisa main kemana aja, yang lelah cuma belajar doang dan ga mikirin susahnya nyari uang. Klo butuh apa-apa, tinggal minta orang tua,
Setelah selesai mereka pun akhirnya pulang, mereka naik angkot, saat di jalan, tiba-tiba Siska melihat ada anak yang sedang dikeroyok, di sebuah gang, dan ternyata itu Haikal, dibully sama Anak Nakal, Siska pun cepat-cepat menyuruh pak sopir angkot buat berhenti,
Siska melompat, berlari dan menendang punggung salah satu Anak penganggu, mereka adu cekcok
Singkat cerita para penganggu pergi meninggalkan Haikal yang sudah babak belur,
Haikal dengan merintih kesakitan, bilang makasih,
Siska cuma diam, dan membantu nya berdiri,
Siska pun mengantar Haikal pulang..Setelahnya, Ku tiba-tiba terbangun, Ku sudah kembali ke tidurku, dikamar Siska, dengan badan penuh keringat, ahh apa ini. Hmm bau banget nih badan.
Ternyata udah pagi, Ku akhirnya memutuskan untuk mandi, selesai mandi Ku buat sarapan,setelah sarapan Ku lanjut tidur, karena masalah kemarin, kuputuskan untuk libur beberapa hari, untuk beristirahat, menenangkan pikiran Ku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Diatas Sepatunya
Teen Fiction+21 Warning!!!? Khusus Dewasa, Bochill dilarang mendekat!