05

152 33 13
                                    

Neo dan he yu masuk kedalam kantor beriringan bahkan pas menanti lift mereka juga bareng.

He yu menanti lift esekutif yang hanya di peruntukan dia dan anak nya. Tapi tiba tiba neo menariknya ke arah lift karyawan.

Hampir seluruh karyawan menatap dia dengan tajam. Apalagi bai shu teman satu apartemen nya.

" kau kan sudah kerja di sini sejak lama harus nya kau tau itu lift untuk CEO. Kenapa kau malah berdiri disana tadi " gerutu neo sambil memukul lengan he yu

Sontak seluruh karyawan di sana menahan nafasnya. Masalah nya he yu terkenal ceo yang tegas juga dingin. Dia sangat susah di sentuh siapa pun.

Dia akan memecat siapa pun yang berani menyentuh tubuhnya. Mereka semua syok melihat neo yang dengan mudah menarik lengan he yu bahkan memukul nya.

" aku rasa kau tidak bodoh bukan " ujar he yu lagi

Bai shu di belakang neo sudah ingin sekali memukul kepala neo.

" yang bodoh itu kau neo " batin bai shu

Dia tidak tahu akan seperti apa nasib neo setelah ini.

Tidak lama lift pun datang neo menarik he yu masuk kedalam lift tersebut. Namun yang neo herankan kenapa tak ada satu pun yang mengikuti mereka masuk lift.

Bahkan bai shu pun hanya diam di tempat. Tanpa neo sadari he yu menatap tajam seluruh karyawan dan memberi kode untuk masuk kedalam lift.

He yu dan neo berada di pojok paling belakang lift. Seluruh karyawan sudah sangat pucat.

He yu menatap neo menanyakan ada apa dengan raut wajah nya.

" mereka aneh muka mereka pucat. Seperti melihat hantu saja " bisik neo pada he yu

" mungkin mereka memang melihat hantu " ujar he yu asal.

" ini lebih menakutkan dari pada hantu neo " batin bai shu.

Akhirnya neo sampai di lantai yang dia tuju dia pun turun tanpa di duga semua karyawan pun turun dari lift.

Neo merasa heran tapi mengabaikan nya. Sepanjang jam kerja semua mata menatap aneh pada neo. Sampai neo merasa sangat risih.

" sebenarnya kalian ini kenapa sih ? " tanya neo kesal saat mereka makan siang di perusahaan

" neo " panggil bai shu hati hati

" hemm "

" kamu tau tadi pagi kamu bareng dengan siapa ? " tanya ye yao

" oh dia. Dia itu namanya he yu. Dia juga karyawan tapi aku lupa bertanya padanya dia kerja di bagian mana yah " ujar neo

" KARYAWAN " teriak bai shu dan ye yao

Semua mata langsung menatap ke arah mereka. Neo sampai harus minta maaf karena kegaduhan yang di buat oleh kedua temannya.

" Neo dia itu sebenarnya ..... " sebelum bai shu meneruskan kata kata nya he yu sudah duduk di samping neo.

" he yu " ujar neo senang

Entah kenapa bertemu dengan he yu seakan membuat neo sangat bahagia.

" .... " bai shu terdiam seketika ketika mendapat tatapan tajam dari he yu

" kau tidak makan ? " tanya neo lagi

" aku mau makan tapi aku ingin makan di luar. Mau menemani ku " ajak he yu

" istirahat tinggal 30 menit he yu aku akan telat nanti. Nanti kepala bagian akan memarahi ku " ujar neo

" aku yang akan urus itu nanti " ujar he yu sambil menarik tangan neo meninggalkan kantin perusahaan.

Menyisakan tatapan bingung dari kedua sahabat neo.

" lo yakin neo aman sama pak CEO. Lo tau kan shu kalo pak ceo itu kejam. Jangan jangan neo mau di mutilasi sama dia karena udah ngga sopan " ujar ye yao

PLAAK

Jidat mulus ye yao kena sentil bai shu karena kesal sudah mikir yang tidak tidak. Tapi sejujurnya dia pun sedikit kawatir akan keadaan neo.

Mana dia belum tanya lagi semalam neo tidur dimana.

==================================

Jangan lupa vote dan komen yah
Malam ini aku double up kok

THE BLOOD (  YEBAI  ) BL AREA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang