Meskipun telah lama bersama dengan Tan, Fang masih saja terkadang dibuat takjub dengan perlakuan Tan yang menurutnya sangat berlebihan. Seperti hari ini misalnya, di hari ulang tahunnya ini, ia mengajak Fang untuk menginap di sebuah hotel mewah disudut kota. Tidak lupa ia juga mengundang semua teman-temannya karena katanya nanti malam akan ada pesta perayaan ulang tahun untuknya. Padalah sebenarnya merayakan ulang tahunnya dengan pergi makan malam, atau berdiam di apartemen sambil makan kue dan minum bir berdua saja, menurutnya itu sudah lebih dari cukup. Ia sudah merasa sangat bahagia, tapi Tan rasanya selalu ingin membuat segala momen jadi heboh. Khaofang jadi mau tidak mau mengikuti saja rencana dari Tan.
Ketika Fang keluar dari kamar mandi setelah membersihkan dirinya, ia tidak menemukan Tan di kamarnya. Ia hendak menghubungi Tan untuk mencari tahu keberadaannya, tapi ternyata sudah ada sebuah pesan yang masuk di smartphone nya.
[Teerak... Maaf aku keluar dulu. Ada sedikit masalah dengan orderan makanannya. Jadi aku pergi untuk meninjaunya. Fang siap-siap saja dulu ya... Ingat dress code kita hari ini formal warna putih]
[Nanti akan datang Toey membawa seorang MUA. Fang adalah tokoh utamanya malam ini, jadi aku ingin Fang terlihat sangat mempesona]
Tuh kan... Sampai membayar MUA hanya demi perayaan ulang tahun. Fang ingin protes, tapi belum sempat ia menulis balasan pesan, pintu hotelnya sudah lebih dulu diketuk dari luar. Jadi Fang mengurungkan niatnya dan membuka pintu. Diluar sudah berdiri Toey dan seorang laki-laki yang menenteng alat make up.
"Hia Fang... Sawadhe Krab... " ucap Toey memberi salam, "aku datang mengantarkan MUA untuk mendandani Hia, namanya Khun Lian."
Khun Lian membungkukkan tubuhnya memberi hormat pada Fang yang kemudian dibalas juga oleh Fang.
"Mari, silahkan masuk..." ujar Fang.
"Terima kasih..." jawab MUA yang bernama Lian itu dan Toey kemudian berjalan masuk ke dalam kamar hotel Fang. Lian segera menyusun semua peralatan yang dibawanya di meja rias, sementara Toey tanpa sungkan langsung mengambil posisi tiduran dengan nyaman di atas kasur.
"Apa bisa kita mulai sekarang make up nya, Khun Fang?" tanya Lian.
"Ah... Ya, tentu..." jawabnya kemudian segera duduk di meja rias meskipun ia masih sedikit bingung. Ia sebenarnya merasa sangat senang. Hanya demi merayakan ulang tahun, Tan sampai membayar jasa MUA untuknya. Ia merasa sangat diistimewakan. Tapi disisi lain, ia merasa heran juga. Tapi karena semua sudah diatur oleh Tan, ia hanya dapat pasrah saja dan mengikuti semuanya. Jadi ia mulai dirias oleh MUA itu.
Ketika riasan wajahnya sudah rampung dilakukan dan MUA mulai beralih menata rambutnya, fokus Fang teralihkan pada Toey yang masih asyik tiduran di ranjang sembari asyik memainkan game di HP nya.
"Toey... Kau tidak pergi bersiap-siap juga?" tanya Fang.
"Katanya Hia Tan, aku harus menemani Hia Fang sampai Hia Fang selesai didandani."
Sangat overprotective. Kenapa harus sampai ditemani Toey? Sebegitu tidak inginnya Fang berdua saja dengan sang MUA dikamar? Takut kalau sesuatu terjadi pada Fang? Memikirkan itu, Fang hanya bisa tersenyum simpul. Ia sangat memaklumi semua yang dilakukan oleh kekasih tercintanya itu.
"Tapi ngomong-ngomong soal Tan, kenapa dia lama sekali?"
"Mungkin memang banyak yang harus diurus. Ini adalah hari spesial Hia Fang, jadi pasti Hia Tan ingin acaranya berjalan dengan sempurna. Hia tidak usah terlalu memikirkannya. Kan ada Toey disini..."
"Hm... Oke..." Setelah itu, Fang tidak mengatakan apa-apa lagi.
Sang MUA menyemprotkan hair spray pada rambut Fang sebagai sentuhan terakhir, sebelum ia berkata, "Khun Fang... Sudah selesai."
KAMU SEDANG MEMBACA
ENDLESS HAPPY ENDING | TANFANG FANFICTION (AOUBOOM)
Fiksi PenggemarEverlasting Sekuel. Tan dan Fang masih tetap menjadi kekasih bahkan setelah 5 tahun berlalu sejak kelulusan mereka dan kini telah merintis karir mereka masing-masing. Tan yang ingin melanjutkan hubungan mereka ke jenjang yang lebih jauh lagi mulai m...