FOLLOW DAN VOTES DULU SEBELUM BACA DAN TINGGALAKAN KOMENTAR SETELAHNYA🫵🏻 seperti biasa 100 votesnya🫰🏻
DON'T BE SILENT READERSHappy reading!!!
.
.
.BRUKKK
Somin dan Haein terkejut karena kedatangan Soohyun yang langsung menjatuhkan kepalanya di meja makan sebuah restaurant dengan benturan yang cukup keras, membuat mereka menjadi pusat perhatian banyak orang.
"Kau kenapa lagi hyung?" bisik Haein mencoba mengajak kakaknya itu bicara.
Soohyun mengangkat wajahnya dan menatap adiknya dengan tatapan menyedihkan.
"Kenapa? Apa terjadi sesuatu?"
Soohyun hanya diam, tatapannya sendu. Ia hanya menatap meja di hadapannya, seolah-olah hanya benda itu yang hanya bisa ia lihat. Haein diam menunggu Soohyun untuk membuka suaranya, setidaknya kakaknya itu mungkin akan bercerita sedikit padanya.
Somin yang melihatnya hanya dapat menghela napas pelan. Ia tahu, kakak iparnya itu sedang memiliki masalah yang kini tengah membebaninya.
"Soohyun-ah, jika kau tidak ingin bercerita tak apa. Kami..."
"Aku kembali bertengkar dengannya," potong Soohyun cepat menyela ucapan Somin.
"Aku rasa tidak ada alasan untuk mempertahankan hubungan ini lagi," lanjut Soohyun dengan suaranya yang bergetar, Soohyun mengerjap-ngerjapkan matanya yang berkaca-kaca agar cairan bening itu tidak tumpah membasahi pipinya.
"Ck~ aku menyedihkan" decak Soohyun sambil tersenyum miris.
"Hyung, bersabarlah. Semua pasti ada jalan keluarnya," ujar Haein mencoba menenangkan kakaknya. Demi tuhan, Haein tak tega untuk melihat kakaknya yang sangat ia sayangi itu tertekan karena masalah rumah tangganya yang entah sampai kapan akan berujung perdamaian. Ia berharap, semoga kakaknya itu dapat menyelesaikan permasalahan rumah tangganya itu dan kembali harmonis bersama keluarga kecilnya.
Haein menepuk-nepuk punggung Soohyun, memberikan kekuatan untuk sang kakak. Soohyun itu hyungnya yang sangat ia sayangi, jadi Haein akan melakukan apapun sebisanya untuk membantu sang kakak.
"Haeinaa," gumam Soohyun yang masih bisa didengar oleh Haein.
"Ya Hyung?"
"Temani aku minum,"
-Married By Accident-
"Jongsuk-ah maaf," lirih Jiwon pelan.
"Ada apa? Kenapa meminta maaf?"
Jiwon menunduk, tak berani menatap Jongsuk.
Ya, Jongsuk kini sedang berada di apartemen Soohyun karena Jiwon yang memintanya, bahkan Jongsuk pun diberikan akses untuk mengetahui password apartemennya untuk berjaga-jaga, karena Jiwon saat ini tinggal sendiri disana, Soohyun—suaminya itu sering kali tidak pulang ke apartemen mereka. Jongsuk takut Jiwon kenapa-kenapa, karena wanita itu kini tengah hamil besar dan perlu ekstra dipantau keadaannya. Jiwon pun juga sudah mengambil cutinya karena kandungannya sudah memasuki usia 28 minggu. Sungguh sebenarnya Jiwon benci jika harus merepotkan orang lain, namun ia benar-benar membutuhkan seseorang untuk membantunya dikala kehamilannya yang semakin membesar dan mendekati persalinan ini, sementara Soohyun—suaminya itu sungguh tak bisa diandalkan karena mereka masih perang dingin hingga saat ini.
Jiwon ragu-ragu ingin mengatakannya namun wanita itu pada akhirnya berkata jujur karena hal tersebut menurutnya tidak baik jika disembunyikan.
"A-aku terpaksa melibatkanmu dalam permasalahan rumah tanggaku," Jiwon melanjutkan perkataannya lagi masih dengan menunduk tak berani menatap lawan bicaranya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married By Accident
RomanceApa jadinya jika Kim Soohyun dan Kim Jiwon yang semasa kuliah hingga bekerja ditempat yang sama menjalin hubungan persahabatan, harus menikah tanpa didasari oleh cinta hanya karena sebuah kecelakaan yang membuat mereka harus segera melangsungkan per...