10

2.4K 343 4
                                    

Bianca's POV

Niall: Udah tidur, Bi?

Setelah melalu hari yang teramat sangat tidak jelas, Niall malah bikin gue tambah bingung. Ini anak emang rada-rada sih. Masalahnya, gue nggak berharap sama sekali gue bakal jadi pacarnya. Pacaran sama orang yang hidup untuk masa lalunya adalah keinginan terakhir gue selama hidup. Gue nggak sebego itu buat nyakitin hati gue sendiri. Tapi sekarang coba lihat, lagi ngapain gue? Oh jelas, ngebales chatnya Niall.

Bianca: Masih melek sih sejauh ini, kenapa lo?

Niall: Gapapa sih

Niall: Nanya aja pacar gue udah tidur apa belum soalnya gue gabut ga bisa tidur

Bianca: Ga penting, anjir

Niall: Ck

Niall: Cewek lain mah seneng dichat sama cowoknya

Niall: Ini malah dikataiin ga penting

Bianca: Yang lain pacarannya normal ya, setan

Niall: Ya emang kita pacarannya ga normal?

Bianca: Ga

Niall: Anjir

Bianca: Apalagi lo nya, ga normal banget🤗

Niall: Tai🤍
Read.

"Bocah gila!" Gue melemparkan handphone gue ke atas kasur lalu mendengus pelan. Nggak ada niatan buat bales chatnya Niall lagi. Bodoamat lah. "Kalau gue sampe baper berkelanjutan bukan cuma suka doang bahaya anjrit."

[—]

Filler chapter whoaaaa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Filler chapter whoaaaa... bye.

Thursday, July 16th 2015.
Sunday, January 31st 2021. [Revisi]

Freak ∞ Horan [New Version]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang