My Favorite

Ailyn hilang!!!

Pagi telah tiba kini Jihoon terbangun dari tidurnya, dia tidak melihat Ailyn di samping nya, kosong Ailyn tidak ada di sana.

Dia bangun bertepatan dengan Ailyn yang keluar dari kamar mandi dan sudah memakai seragam nya.

"Bangun mandi!" Ucap Ailyn.

"Iya udah!" Ucap Jihoon.

Jihoon bangun dan berjalan menuju kamar mandi, sedangkan Ailyn dia menyiapkan tas serta baju untuk Jihoon lalu dia turun.

Dia menunggu Jihoon di bawah sambil bermain ponsel nya, tak lama ada suara bel rumah yang di tekan.

Ailyn bingung siapa yang datang pagi pagi buta gini? dia juga mau sekolah.

Akhirnya dia berjalan membuka pintu, betapa terkejutnya dua saat melihat Verzan di depan nya.

Kenapa Verzan sangat mengikutinya kemana mana? apa kah dia tidak bosan? Ailyn sudah sangat lelah jika terus begini!

Ailyn hendak menutup pintu, namun di tahan oleh verzan.

"Lyn!" Panggil Verzan.

"Apa?" Tanya Ailyn.

"Berangkat bareng gw!" Ucap Verzan.

"Dia bareng gw!" Ucap Jihoon menyela.

Verzan muak Jika Jihoon terus ada di samping Ailyn ketika dia ingin berduaan bersama Ailyn.

Dia harus menyingkirkan Jihoon secepatnya agar dia bisa berduaan dengan Ailyn sepuas yang dia mau.

"Lo bisa ngga sehari aja jangan ganggu?" Tanya Jihoon.

"Ngga! Ailyn pacar gw!" Ucap Verzan.

"Gw kasian sama lo!, udah ngga pernah pacaran ngga di anggap tapi masih aja mengakui kalo lo pacar Ailyn!" Ucap Jihoon.

"Cinta itu di akui bukan mengakui!" Ucap Jihoon menarik tangan Ailyn pergi bersamanya melewati Verzan.

'Sialan, tunggu pembalasan gw!' batin Verzan penuh amarah.

Jihoon dan Ailyn sedang di atas motor menuju ke sekolah.

"Ji tadi lo keren!" Ucap Ailyn.

"Keren apa?" Tanya Jihoon yang masih fokus nyetir.

"Tadi Verzan sampe nahan kesel muka nya" Ucap Ailyn.

"Kan bener!" Ucap Jihoon.

"Iya deh iya" Ucap Ailyn mengalah.

Motor mereka tengah melaju dengan stabil, namun naas ada segerombolan orang yang dengan sengaja mendorong motor mereka hingga jatuh.

BRAAKK!!

Ailyn dan Jihoon jatuh dari motor nya, Ailyn nampak sangat kesakitan.

"Arrgghh!!" Teriak Ailyn.

"Bangun Lyn!" Ucap Jihoon membantu Ailyn.

Ailyn bangun dengan di bantu Jihoon, Jihoon menatap segerombolan itu, mereka mendekat, nampak sangat jelas Jihoon melihat ada sebuah pisau di tangan mereka.

Dengan cepat dia membawa Ailyn ke belakang nya untuk melindungi nya.

"Sialan siapa kalian!!?" Sewot Jihoon.

"Serahin Ailyn atau nyawa lo bakal ilang!?" Ancam Orang tersebut.

Ailyn nampak sangat takut dan terkejut mendengar ucapan orang itu.

"Lyn gw mohon pergi dari sini, kabur ke tempat ramai dan minta buat obatin luka lo sekarang!!" Pesan Jihoon.

"Trus lo?" tanya Ailyn.